Suara Mencurigakan Sebelum Longsor Timbun 10 Rumah di Cibadak Sukabumi

Rabu 24 Januari 2024, 11:08 WIB
Tangkapan layar longsor di Desa Sekarwangi, Kecamatan Cibadak, Kabupaten Sukabumi, Rabu (24/1/2024). | Foto: Istimewa

Tangkapan layar longsor di Desa Sekarwangi, Kecamatan Cibadak, Kabupaten Sukabumi, Rabu (24/1/2024). | Foto: Istimewa

SUKABUMIUPDATE.com - Warga Kampung Cibatu Hilir, Desa Sekarwangi, Kecamatan Cibadak, Kabupaten Sukabumi, mendengar suara mencurigakan sebelum longsor pada Rabu pagi (24/1/2024). Data sementara sepuluh rumah tertimbun material longsoran.

Kepala Desa Sekarwangi Abeng Baenuri menerima laporan dari ketua RW setempat sekira pukul 06.00 WIB. Ketika itu ketua RW dan warga di sekitar lokasi mendengar suara-suara mencurigakan yang diduga berasal dari pergerakan tanah yang akan mengalami longsor.

"Sekitar jam enam pagi saya ditelepon Pak RW, katanya ada bunyi-bunyi mencurigakan seperti kretek-kretek. Saya langsung meluncur ke atas (tebing) dan saat itu kami melihat ada kemiringan pada tebing dan pohon," kata dia kepada sukabumiupdate.com.

Setibanya di lokasi, Abeng menyebut saat itu belum terjadi longsor yang dahsyat sehingga sempat mengevakuasi warga yang rumahnya di sekitar bawah tebing, dibantu ketua RT dan RW setempat. Mereka diamankan dari rumah-rumah yang mungkin akan terdampak.

Baca Juga: 10 Rumah Tertimbun dan 4 Terancam, Data Sementara Longsor di Cibadak Sukabumi

Baca Juga: Warga Rekam Detik-detik Longsor Timbun Rumah di Cibadak Sukabumi

Baca Juga: Longsor di Cibadak Sukabumi, Sejumlah Rumah Dilaporkan Tertimbun

Beberapa menit kemudian, tebing di atas permukiman itu ambruk dan longsor menimbun sejumlah rumah penduduk di bawahnya. "Sekira pukul 06.30 WIB, barulah terjadi longsor. Sampai sekarang ini sudah sepuluh rumah yang tertimbun," ujar Abeng.

Saat ini potensi longsor masih mengancam sejumlah rumah. "Kalau melihat jalur (tebing), empat rumah masih berdiri kokoh (terancam), sepuluh lainnya sudah tertimbun," kata dia.

Abeng memastikan untuk sementara tidak ada korban jiwa karena warga sempat dievakuasi ke tempat yang lebih aman. "Kami masih mendeteksi dulu berapa kepala keluarga dan berapa jiwa yang terkena dampak," ujarnya.

Berdasarkan laporan awal Pusdalops BPBD Kabupaten Sukabumi, 15 keluarga dengan 51 jiwa terdampak. Tim gabungan sudah di lokasi untuk melakukan evakuasi material longsoran. Aparat juga telah memasang garis polisi di titik yang berpotensi longsor susulan.

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Simak breaking news Sukabumi dan sekitarnya langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita SukabumiUpdate.com WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VaXv5ii0LKZ6hTzB9V2W. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.
Berita Terkait
Berita Terkini
Entertainment22 Februari 2025, 15:00 WIB

Sejumlah Musisi Indonesia Berikan Dukungan Untuk Sukatani: Gausah Ditarik Lagunya

Grup band asal Purbalingga, Sukatani tengah menjadi sorotan publik usah mengunggah video permintaan maaf atas lagunya berjudul Bayar Bayar Bayar dinilai mengkritik kepolisian.
Sejumlah Musisi Indonesia Berikan Dukungan Untuk Sukatani: Gausah Ditarik Lagunya (Sumber : Instagram/@dugtrax)
Sukabumi22 Februari 2025, 14:24 WIB

Saksi Ungkap Fakta Soal Tanah, Adik Bacok Kakak Hingga Tewas di Cikahuripan Sukabumi

Saksi kasus adik bacok kakak hingga tewas ungkap fakta soal tanah
TKP adik bunuh kakak di Sayangkaak Cikahuripan Kadudampit Sukabumi (Sumber: su/awal)
Bola22 Februari 2025, 14:00 WIB

Link Live Streaming Persita Tangerang vs Borneo FC di Liga 1 2024/2025

Persita Tangerang akan menjadi temanya Borneo FC dalam pertandingan lanjutan BRI Liga 1 2024/2025 yang bakal digelar pada Sabtu, 22 Februari 2025 di Stadion Indomilk Arena, Tangerang.
Link Live Streaming Persita Tangerang vs Borneo FC di Liga 1 2024/2025 (Sumber : Instagram/@borneofc.id dan @persita.official)
Sukabumi22 Februari 2025, 13:43 WIB

Pedagang Makanan Merugi, Emak-emak Tunggu Solusi Wabah Lalat Peternakan Ayam di Cidahu Sukabumi

Pemukiman warga di Desa Caringin Kecamatan Cicurug, Kabupaten Sukabumi adalah salah satu wilayah yang terdampak wabah lalat . Jarak pemukiman dengan lokasi perusahaan ayam itu kurang dari 1 kilometer.
Pedagang makanan merugi sejak wabah lalat serbu pemukiman di sekitar peternakan ayam di Cidahu Sukabumi (Sumber: dok pedagang)
Sukabumi22 Februari 2025, 13:02 WIB

Kakak Tewas Di Tangan Adik, Geger Pembacokan di Cikahuripan Sukabumi

Peristiwa kakak tewas di tangan adik, bikin geger kampung Sayangkaak Cikahuripan Kadudampit Sukabumi
TKP pembacokan di kampung sayangkaak Cikahuripan Kadudampit Sukabumi (Sumber: su/awal)
Bola22 Februari 2025, 13:00 WIB

Prediksi Persib Bandung vs Madura United di Liga 1: H2H, Susunan Pemain dan Skor

Persib Bandung akan bertemu dengan Madura United dalam pertandingan lanjutan BRI Liga 1 pekan ke-24 yang bakal digelar pada Sabtu, 22 Februari 2025 di Stadion Gelora Bandung Lautan Api.
Prediksi Persib Bandung vs Madura United di Liga 1: H2H, Susunan Pemain dan Skor (Sumber : Instagram/@persib dan @maduraunited.fc)
Nasional22 Februari 2025, 12:19 WIB

Retret Kepala Daerah, Wali Kota Sukabumi Bicara Fiskal dan Banyak Materi Penting untuk Kemajuan Daerah

“Hari kedua retret dimulai dengan pemaparan materi dari Mendagri, membahas hubungan pusat dan daerah, baik pemerintahan, keuangan dan lainnya,” ucap Ayep.
Wali Kota Sukabumi Ayep Zaki dalam retret kepala daerah hari kedua (Sumber: dok ayep zaki)
Entertainment22 Februari 2025, 12:00 WIB

Tagar Kabur Aja Dulu Viral, Raffi Ahmad Bikin Tandingannya: Pergi Migran Pulang Juragan

Tagar Kabur Aja Dulu sedang viral di media sosial sebagai bentuk kekecewaan sekaligus keresahan masyarakat generasi muda terhadap kondisi Indonesia dari segi ekonomi, sosial, hingga politik.
Tagar Kabur Aja Dulu Viral, Raffi Ahmad Bikin Tandingannya: Pergi Migran Pulang Juragan (Sumber : Instagram/@raffinagita1717)
Life22 Februari 2025, 11:15 WIB

5 Tips Ampuh Agar Puasa Kamu Lancar Tanpa Lemas dan Lapar

Puasa adalah ibadah yang mengajarkan kita untuk menahan hawa nafsu, termasuk lapar dan haus. Namun, bagi sebagian orang, puasa bisa membuat tubuh terasa lemas dan lapar, terutama saat beraktivitas di tengah hari.
Ilustrasi Lemas dan Lapar Saat Menjalankan Ibadah Puasa (Sumber : Freepik/@onlyyouqj)
Produk22 Februari 2025, 11:06 WIB

BUKA Tegaskan Posisi Hukum dalam Sidang PKPU, Harapkan Putusan dari Majelis Hakim

BUKA atau Bukalapak tetap tegaskan posisi hukum dalam persidangan PKPU, dan meminta Hakim lanjutkan sidang dan menunggu putusan.
BUKA atau Bukalapak tetap tegaskan posisi hukum dalam persidangan PKPU, dan meminta Hakim lanjutkan sidang dan menunggu putusan. (Sumber : Istimewa.).