SUKABUMIUPDATE.com - Belasan rumah di Kampung Jatimekar, Desa Sirnaresmi Kecamatan Gunungguruh Kabupaten Sukabumi Jawa Barat, kembali terendam banjir, pada Senin (22/01/2024). Beberapa hari sebelumnya, rumah-rumah warga juga terendam banjir selama berjam-jam akibat luapan sungai cibodas setelah kawasan Sukabumi dilanda hujan dengan durasi lama.
Sedikitnya ada 14 rumah di tiga RT lingkup RW 003 kampung Jatimekar yang kembali kebanjiran. Menurut warga, air mulai naik ke pemukiman sejak pukul 06.00 WIB pagi tadi, dan hingga siang, 12.00 WIB, kawasan tersebut masih terendam.
“Air belum surut juga sejak kebanjiran mulai tadi pagi,” jelas Mulyawan Nuruljati (21 tahun), salah satu warga korban banjir kepada sukabumiupdate.com.
Menurut Mulyawan, ada 5 rumah termasuk miliknya yang hingga Senin siang ini masih terendam, belum surut. “Luapan dari sungai, terus luapan dari selokan juga dikarenakan selokannya cuman ditembok sebelah,” bebernya.
“Air limpas ke rumah kita, terus pembuangan air dari kawasan banjir ini ditutup oleh jalan. Alhasil kalau banjir susah surutnya lama,” lanjut Mulyawan.
Ia dan warga lainnya memang selalu menjadi langganan kebanjiran jika sungai cibodas meluap. Mulyawan mengaku sudah bingung harus laporan kemana, karena bertahun-tahun mengalami kebanjiran.
“Butuh solusi. Setiap banjir juga selalu didata oleh petugas. Tapi tidak ada penanganan. Kami kebanjiran lagi, kebanjiran lagi. Peralatan rumah tangga rusak,” pungkasnya.
Baca Juga: Cuaca Jawa Barat 22 Januari 2024, Cek Dulu Langit Sukabumi Hari Ini
Beberapa hari sebelumnya, Jumat 19 Januari 2024, sungai Cibodas di kawasan tersebut juga meluap dan membanjiri pemukiman warga di tiga ke-RT-an di RW 3 Kampung Jatimekar, Kecamatan Gunungguruh, Kabupaten Sukabumi
Data BPBD mencatat ada 14 rumah yang terendam banjir dengan rincian di RT 03 terdapat 2 kepala keluarga dengan jumlah 10 jiwa, di RT 04 ada 7 kepala keluarga dengan jumlah 22 jiwa. Kemudian di RT 05 terdapat 5 kepala keluarga dengan 4 jiwa, sehingga total warga yang terdampak banjir sebanyak 36 jiwa. Selain pemukiman, banjir juga merendam sawah dan kolam milik warga.