Pencarian ABK yang Hilang di Perairan Sukabumi Terkendala Cuaca Buruk

Jumat 19 Januari 2024, 15:18 WIB
Tim SAR gabungan saat melakukan pencarian ABK asal Magelang yang hilang di perairan Ujunggenteng Sukabumi di sepanjang bibir pantai. (Sumber : SAR Sukabumi)

Tim SAR gabungan saat melakukan pencarian ABK asal Magelang yang hilang di perairan Ujunggenteng Sukabumi di sepanjang bibir pantai. (Sumber : SAR Sukabumi)

SUKABUMIUPDATE.com - Tim SAR gabungan melakukan upaya pencarian terhadap anak buah kapal (ABK) asal Magelang, Jawa Tengah yang terjatuh dari kapal tanker Erawan-1 di Perairan Ujunggenteng, Kabupaten Sukabumi, Jawa Barat.

Sebelumnya dilaporkan, korban yang diketahui bernama Zildjian Rosan (21 tahun) terjatuh dari kapal kemudian hilang ketika sedang berlayar dari Palembang menuju Cilacap pada Kamis 18 Januari 2024 sekitar pukul 09.30 WIB.

“Personil rescue Pos SAR Sukabumi beserta unsur SAR gabungan pada hari ini kembali melakukan upaya pencarian terhadap korban sejak pagi tadi dan saat ini sedang berlangsung,” tegas Suryo Adianto, Koordinator Pos SAR Sukabumi dalam rilis yang diterima sukabumiupdate.com, Jumat sore (19/1/2024).

Dirinya juga mengatakan bahwa upaya pencarian pada hari ini dilakukan dengan melakukan koordinasi dengan unsur-unsur yang ada di sepanjang bibir pantai serta melakukan broadcast kepada kapal yang melintas.

“Upaya penyisiran di perairan hingga saat ini belum dilakukan karena cuaca buruk yaitu hujan deras di perairan dengan angin dan gelombang yang cukup tinggi,” jelasnya.

Baca Juga: Terjatuh dari Kapal, ABK Asal Magelang Hilang di Perairan Sukabumi

Menurut Suryo, puluhan personil SAR gabungan yang terjun dalam upaya pencarian terhadap korban diantaranya terdiri dari Pos SAR Sukabumi, Polair Polres Sukabumi, Pos TNI AL Sukabumi, Polsek Ciracap, P2BK BPBD Kab. Sukabumi, Jampe, SARDA Kab.Sukabumi, HNSI Sukabumi, RAPI Lokal Sukabumi, Satpol PP Kec. Ciracap.

Terpisah, Kasatpol Airud Polres Sukabumi AKP Tenda Sukendar mengatakan, peristiwa laka laut ini diketahui usai ada laporan pada Kamis 18 Januari 2024 sekitar pukul 13.30 WIB.

“Telah dilaporkan ke Sat Pol Airud Polres Sukabumi bahwa telah terjadinya laka laut tenggelamnya ABK kapal di atas kapal KM Erawan-1 atas nama Zildjian Rosan di perairan Ujunggenteng Tengah pada titik koordinat S 7’24’ 15.0'’- S 106’ 17' 40.7''E,” kata Tenda.

Menurut Tenda, korban merupakan nelayan dari Kapal KM Erawan-1 yang bertolak dari Palembang sejak Selasa 16 Januari 2024 dengan tujuan akan berlayar ke Cilacap. Nahas ketika di perairan Ujunggenteng tengah, korban dilaporkan terpeleset jatuh ke laut dan hilang tenggelam.

“Nahkoda kapal beserta ABK yang lainnya telah melakukan upaya pencairan namun korban belum dapat ditemukan,” tandasnya.

Hingga berita ini tayang, Basarnas menyebut korban belum ditemukan.

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Simak breaking news Sukabumi dan sekitarnya langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita SukabumiUpdate.com WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VaXv5ii0LKZ6hTzB9V2W. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.
Berita Terkait
Berita Terkini
Sukabumi22 Februari 2025, 15:23 WIB

Erik Ditemukan, Pemancing Hilang Disapu Ombak Pantai Karang Daeu Sukabumi

setelah tiga hari hilang, Jenazah pemancing yang tenggelam di pantai karang daeu Sukabumi ditemukan
Proses evakuasi jenazah Erik, pemancing yang hilang disapu ombak pesisir geopark ciletuh Sukabumi (Sumber: dok balawista)
Entertainment22 Februari 2025, 15:00 WIB

Sejumlah Musisi Indonesia Berikan Dukungan Untuk Sukatani: Gausah Ditarik Lagunya

Grup band asal Purbalingga, Sukatani tengah menjadi sorotan publik usah mengunggah video permintaan maaf atas lagunya berjudul Bayar Bayar Bayar dinilai mengkritik kepolisian.
Sejumlah Musisi Indonesia Berikan Dukungan Untuk Sukatani: Gausah Ditarik Lagunya (Sumber : Instagram/@dugtrax)
Sukabumi22 Februari 2025, 14:24 WIB

Saksi Ungkap Fakta Soal Tanah, Adik Bacok Kakak Hingga Tewas di Cikahuripan Sukabumi

Saksi kasus adik bacok kakak hingga tewas ungkap fakta soal tanah
TKP adik bunuh kakak di Sayangkaak Cikahuripan Kadudampit Sukabumi (Sumber: su/awal)
Bola22 Februari 2025, 14:00 WIB

Link Live Streaming Persita Tangerang vs Borneo FC di Liga 1 2024/2025

Persita Tangerang akan menjadi temanya Borneo FC dalam pertandingan lanjutan BRI Liga 1 2024/2025 yang bakal digelar pada Sabtu, 22 Februari 2025 di Stadion Indomilk Arena, Tangerang.
Link Live Streaming Persita Tangerang vs Borneo FC di Liga 1 2024/2025 (Sumber : Instagram/@borneofc.id dan @persita.official)
Sukabumi22 Februari 2025, 13:43 WIB

Pedagang Makanan Merugi, Emak-emak Tunggu Solusi Wabah Lalat Peternakan Ayam di Cidahu Sukabumi

Pemukiman warga di Desa Caringin Kecamatan Cicurug, Kabupaten Sukabumi adalah salah satu wilayah yang terdampak wabah lalat . Jarak pemukiman dengan lokasi perusahaan ayam itu kurang dari 1 kilometer.
Pedagang makanan merugi sejak wabah lalat serbu pemukiman di sekitar peternakan ayam di Cidahu Sukabumi (Sumber: dok pedagang)
Sukabumi22 Februari 2025, 13:02 WIB

Kakak Tewas Di Tangan Adik, Geger Pembacokan di Cikahuripan Sukabumi

Peristiwa kakak tewas di tangan adik, bikin geger kampung Sayangkaak Cikahuripan Kadudampit Sukabumi
TKP pembacokan di kampung sayangkaak Cikahuripan Kadudampit Sukabumi (Sumber: su/awal)
Bola22 Februari 2025, 13:00 WIB

Prediksi Persib Bandung vs Madura United di Liga 1: H2H, Susunan Pemain dan Skor

Persib Bandung akan bertemu dengan Madura United dalam pertandingan lanjutan BRI Liga 1 pekan ke-24 yang bakal digelar pada Sabtu, 22 Februari 2025 di Stadion Gelora Bandung Lautan Api.
Prediksi Persib Bandung vs Madura United di Liga 1: H2H, Susunan Pemain dan Skor (Sumber : Instagram/@persib dan @maduraunited.fc)
Nasional22 Februari 2025, 12:19 WIB

Retret Kepala Daerah, Wali Kota Sukabumi Bicara Fiskal dan Banyak Materi Penting untuk Kemajuan Daerah

“Hari kedua retret dimulai dengan pemaparan materi dari Mendagri, membahas hubungan pusat dan daerah, baik pemerintahan, keuangan dan lainnya,” ucap Ayep.
Wali Kota Sukabumi Ayep Zaki dalam retret kepala daerah hari kedua (Sumber: dok ayep zaki)
Entertainment22 Februari 2025, 12:00 WIB

Tagar Kabur Aja Dulu Viral, Raffi Ahmad Bikin Tandingannya: Pergi Migran Pulang Juragan

Tagar Kabur Aja Dulu sedang viral di media sosial sebagai bentuk kekecewaan sekaligus keresahan masyarakat generasi muda terhadap kondisi Indonesia dari segi ekonomi, sosial, hingga politik.
Tagar Kabur Aja Dulu Viral, Raffi Ahmad Bikin Tandingannya: Pergi Migran Pulang Juragan (Sumber : Instagram/@raffinagita1717)
Life22 Februari 2025, 11:15 WIB

5 Tips Ampuh Agar Puasa Kamu Lancar Tanpa Lemas dan Lapar

Puasa adalah ibadah yang mengajarkan kita untuk menahan hawa nafsu, termasuk lapar dan haus. Namun, bagi sebagian orang, puasa bisa membuat tubuh terasa lemas dan lapar, terutama saat beraktivitas di tengah hari.
Ilustrasi Lemas dan Lapar Saat Menjalankan Ibadah Puasa (Sumber : Freepik/@onlyyouqj)