Ada 16 Indikator, Dinsos Kota Sukabumi Bahas Peraturan Kriteria Fakir Miskin

Rabu 17 Januari 2024, 14:36 WIB
Kegiatan sosialisasi Peraturan Wali Kota Nomor 130 Tahun 2023 tentang tata cara penentuan dan penetapan kriteria fakir miskin dan orang tidak mampu pada 17 Januari 2024 di salah satu hotel. | Foto: Website Pemkot Sukabumi

Kegiatan sosialisasi Peraturan Wali Kota Nomor 130 Tahun 2023 tentang tata cara penentuan dan penetapan kriteria fakir miskin dan orang tidak mampu pada 17 Januari 2024 di salah satu hotel. | Foto: Website Pemkot Sukabumi

SUKABUMIUPDATE.com - Dinas Sosial (Dinsos) Kota Sukabumi mensosialisasikan Peraturan Wali Kota Nomor 130 Tahun 2023 tentang tata cara penentuan dan penetapan kriteria fakir miskin dan orang tidak mampu melalui kegiatan pada 17 Januari 2024 di salah satu hotel.

Kegiatan ini diikuti oleh para Pekerja Sosial Masyarakat (PSM) dan dibuka secara resmi oleh Penjabat (Pj) Wali Kota Sukabumi Kusmana Hartadji.

Kusmana menyebut melalui sosialisasi ini pemangku kepentingan di bidang sosial diharapkan memahami kriteria kemiskinan seperti yang ditetapkan. Pemahaman diperlukan agar dihasilkan data kemiskinan yang akurat sehingga dapat dijadikan landasan pengambilan kebijakan.

“Meningkatkan kapasitas para stakeholders agar lebih memahami kriteria kemiskinan, sehingga tercipta data yang baik. Good data good decision. Sudah banyak program untuk menanggulangi kemiskinan, saat ini angkanya 8 persen di bawah rata-rata nasional," kata Kusmana.

Baca Juga: Sukses Jalankan SLRT, Pemkot Sukabumi Terima Kunjungan Dinsos Kalsel

Kepala Dinsos Fajar Rajasa menuturkan dalam peraturan tersebut tercantum 16 indikator kemiskinan dengan beberapa sub-indikator seperti kepemilikan rumah dan besaran kWh listrik. Dia menyebut nilai setiap indikator akan dihitung dengan rumus tertentu untuk mengetahui apakah seseorang masuk kriteria miskin atau tidak.

"Indikator nomor 1-16 itu ada skoring-nya. Jadi peraturan wali kota ini sifatnya kuantitatif, kemiskinan itu bisa dihitung dan terukur. Tidak naratif, tapi kuantitatif," ujar dia.

Fajar pun menerangkan hasil akhir penerapan peraturan wali kota ini adalah data kemiskinan yang terbarukan dan akurat agar setiap program yang digulirkan tepat sasaran dan bisa menurunkan angka kemiskinan. “Intinya kita ingin ingin meng-update data kemiskinan di Kota Sukabumi dengan harapan adalah penurunan persentase kemiskinan," katanya. (ADV)

Sumber: Website Pemkot Sukabumi

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Simak breaking news Sukabumi dan sekitarnya langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita SukabumiUpdate.com WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VaXv5ii0LKZ6hTzB9V2W. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.
Berita Terkait
Berita Terkini
Sukabumi Memilih21 November 2024, 22:29 WIB

Dukungan Istri, Dibalik Optimisme Asep Japar Menjemput Kemenangan Pilkada Sukabumi

Asep Japar, calon bupati Sukabumi nomor urut 2, melangkah dengan penuh semangat dalam menghadapi pemilihan kepala daerah (Pilkada) Kabupaten Sukabumi
Asep Japar dan istri | Foto : Sukabumiupdate
Sehat21 November 2024, 21:00 WIB

7 Penyebab Gagal Jantung Sisi Kiri : Simak Diagnosis dan Cara Penanganannya

Gagal jantung sisi kiri terjadi ketika ventrikel kiri jantung tidak bisa memompa darah secara efektif ke seluruh tubuh.
Ilustrasi gagal jantung sebelah kiri (Sumber : Freepik/@wayhomestudio)
Jawa Barat21 November 2024, 20:40 WIB

Gempa Beruntun Guncang Cianjur, Sejumlah Gedung Sekolah Dilaporkan Rusak

Gempa tektonik terjadi secara beruntun, Kamis 21 November 2024. Warga yang merasakan getaran gempa itu pun terbatas wilayahnya yaitu Kecamatan Cibeber, Kabupaten Cianjur, Jawa Barat.
Gempabumi Cianjur, Kamis (21/11/2024) | Foto : Pixabay
Sukabumi21 November 2024, 20:18 WIB

Sempat Tertutup Longsor, Akses Ke Pondok Halimun dan Goalpara Sukabumi Kembali Normal

Dua bencana longsor terjadi dampak hujan deras di Kabupaten Sukabumi. Longsor dan pohon bambu tumbang di jalan menuju wisata Pondok Halimun di Kecamatan Sukabumi, dan longsor di jalan Cisarua - Goalpara, Kecamatan Sukaraja.
Longsor di Jalan Pondok Halimun, Kecamatan Sukabumi | Foto : Istimewa
Food & Travel21 November 2024, 20:00 WIB

Wisata Populer di Banten, Kamu Harus Kunjungi 5 Tempat Ini Saat Liburan!

Dengan beragam pilihan destinasi, mulai dari pantai yang eksotis hingga peninggalan sejarah yang kaya, Banten mampu memanjakan setiap wisatawan.
Pulau Peucang, Banten memang menyimpan segudang pesona wisata yang sayang untuk dilewatkan, terutama saat liburan. (Sumber : tnujungkulon.menlhk.go.id)
Sehat21 November 2024, 19:30 WIB

Gagal Jantung Sisi Kiri : Ketahui Jenis dan Gejalanya

Gagal jantung sisi kiri adalah kondisi di mana sisi kiri jantung tidak mampu memompa darah dengan efisien ke seluruh tubuh. Hal ini menyebabkan darah menumpuk di paru-paru dan menimbulkan gejala seperti sesak napas.
Ilustrasi gagal jantung sisi kiri (Sumber : Freepik/@msgrowth)
Food & Travel21 November 2024, 19:00 WIB

Pesona Sunset dan Pasir Putih, Wisata Pantai Santolo Garut HTM Cuma Rp10.000!

Pantai Santolo Garut memiliki pasir putih yang lembut dan bersih, yang sempurna untuk berjemur dan bermain air.
Sunset di Pantai Santolo Garut. Foto: IG/ummifatravelling
Sukabumi21 November 2024, 18:46 WIB

Kesurupan Massal Ratusan Karyawan PT GSI Cikembar Sukabumi

Peristiwa kesurupan massal menggemparkan PT Glostar Indonesia (GSI) I Cikembar, Kamis (21/11/2024) pagi. Ratusan karyawan di pabrik yang berlokasi di Jalan Raya Pelabuhan II, Kecamatan Cikembar, Kabupaten Sukabumi.
Ratusan karyawan GSI Cikembar Sukabumi kesurupan massal | Foto : Istimewa
Entertainment21 November 2024, 18:30 WIB

Profil Girl Grup 2NE1 yang Bakal Konser Dua Hari di Jakarta

Girl grup asal YG Entertainment, 2NE1 akan menggelar konser di Indonesia bertajuk WELCOME BACK selama dua hari, pada 22 dan 23 November 2024 di Beach City International Stadium, Ancol, Jakarta.
Profil Girl Grup 2NE1 yang Bakal Konser Dua Hari di Jakarta(Sumber : Instagram/@_minzy_mz)
Life21 November 2024, 18:00 WIB

Doa Selamat Perjalanan, Amalkan Saat Bepergian Keluar Rumah Agar Selamat Sampai Tujuan

Dengan membaca doa selamat perjalanan, kita memohon perlindungan Allah dari segala macam bahaya dan kesulitan yang mungkin kita hadapi selama aktivitas di luar rumah.
Bacaan Doa Selamat Perjalanan, Yuk Amalkan Sebelum Pergi Untuk Beraktivitas (Sumber : Freepik.com /@fanjianhua).