Jari Hampir Putus, Celurit dan Golok dalam Duel Remaja di Surade Sukabumi

Jumat 12 Januari 2024, 14:07 WIB
(Foto Ilustrasi) Barang bukti senjata tajam dalam duel berdarah di Kampung Cidadap, Desa Pasiripis, Kecamatan Surade, Kabupaten Sukabumi, Selasa, 9 Januari 2024. | Foto: Istimewa

(Foto Ilustrasi) Barang bukti senjata tajam dalam duel berdarah di Kampung Cidadap, Desa Pasiripis, Kecamatan Surade, Kabupaten Sukabumi, Selasa, 9 Januari 2024. | Foto: Istimewa

SUKABUMIUPDATE.com - Duel berdarah terjadi di Kampung Cidadap, Desa Pasiripis, Kecamatan Surade, Kabupaten Sukabumi. Dua remaja terlibat perkelahian bersenjata tajam ini dan mengalami luka-luka. Ironinya, aksi di lahan kosong tersebut ditonton enam remaja lainnya.

Kanit Reskrim Polsek Surade Aipda Agus Nugroho mengatakan peristiwa ini terjadi pada Selasa, 9 Januari 2024 sekira pukul 00.30 WIB. Kedua remaja yang berduel adalah berinisial NP (16 tahun) dan ARP atau D (15 tahun). Mereka saat ini tidak bersekolah karena sudah drop out (DO).

Agus menyebut kedua remaja mengalami luka robek akibat sabetan senjata tajam celurit dan golok. "NP luka di bagian jari telunjuk dan jari tengah tangan kiri, hampir putus. Sementara ARP luka sabetan celurit di sikut tangan kiri. Perkelahian disaksikan enam teman-temannya," ujar dia kepada sukabumiupdate.com, Jumat (12/1/2024).

Baca Juga: Dipicu Masalah Asmara, Pelajar Duel dan Bacok Sesama Pelajar di Sukabumi

NP adalah warga Desa Buniwangi, Kecamatan Surade, sedangkan ARP beralamat di Desa Cipeundeuy, Kecamatan Surade. Dari keterangan kepolisian, motif duel ini dipicu ketidakpuasan hasil perkelahian sebelumnya. Namun polisi masih mendalami motif lain perkelahian tersebut.

Agus mengatakan barang bukti yang disita dalam kasus ini adalah golok berkepala naga sepanjang 70 sentimeter dan celurit dengan pegangan bercorak harimau bertali sepanjang 50 sentimeter. "Mereka sudah di rumah masing-masing setelah dirawat. Proses (hukum) berjalan," katanya.

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Simak breaking news Sukabumi dan sekitarnya langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita SukabumiUpdate.com WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VaXv5ii0LKZ6hTzB9V2W. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.
Berita Terkait
Berita Terkini
Food & Travel18 Januari 2025, 14:00 WIB

Menikmati Deburan Ombak di Pantai Karang Tawulan, Wisata Eksotis Mirip Tanah Lot di Tasikmalaya

Tersembunyi di wilayah selatan kabupaten, pantai Karang Tawulan menawarkan keindahan alam yang masih asri dan jauh dari hiruk pikuk kota.
Pantai Karang Tawulan adalah sebuah destinasi wisata pantai yang menarik di Kabupaten Tasikmalaya, Jawa Barat. (Sumber : Instagram/@riskardr/@dadanwardana99).
Bola18 Januari 2025, 12:00 WIB

Prediksi PSM Makassar vs PSBS Biak di Liga 1: H2H, Susunan Pemain dan Skor

PSM Makassar vs PSBS Biak akan tersaji sore ini dalam lanjutan Liga 1 2024/2025.
PSM Makassar vs PSBS Biak akan tersaji sore ini dalam lanjutan Liga 1 2024/2025. (Sumber : Instagram/@psbsofficial/X/@psm_makassar).
Sukabumi18 Januari 2025, 11:57 WIB

Satpam Asal Sukabumi Tewas di Rumah Mewah Bogor, Keluarga Temukan Banyak Luka Serius

Korban sempat menghubungi istrinya melalui pesan singkat.
Rumah duka Septian (37 tahun) di Kampung Cibarengkok RW 01, Desa Citarik, Kecamatan Palabuhanratu, Kabupaten Sukabumi. | Foto: SU/Ilyas Supendi
Sukabumi18 Januari 2025, 11:36 WIB

Daftar SKPD dengan Aduan Terbanyak pada 2024, Menurut Data Diskominfo Kota Sukabumi

Pemerintah Kota Sukabumi menerima 106 aduan masyarakat sepanjang 2024.
Apel di Lapang Setda Balai Kota Sukabumi pada Senin (15/7/2024). | Foto: Dokpim Kota Sukabumi
Sukabumi18 Januari 2025, 11:20 WIB

Tahun 2025, Dishub Kota Sukabumi Bakal Perketat Pengawasan Kendaraan Pariwisata

UPTD PKB Dishub akan melakukan upaya untuk mendukung pemerintah pusat.
Kepala UPTD PKB Dishub Kota Sukabumi, Endro. | Foto: Website Kota Sukabumi
Aplikasi18 Januari 2025, 11:15 WIB

Raksasa Mesin Pencari Google Mulai Ditinggalkan, Ternyata Teknologi Ini Penggantinya!

Google perlahan-lahan mulai ditinggalkan oleh pengguna, terutama para generasi muda.
Google perlahan-lahan mulai ditinggalkan oleh pengguna, terutama para generasi muda. (Sumber : Pixabay.com/@Simon).
Sukabumi18 Januari 2025, 11:06 WIB

Diskominfo Rilis Laporan 2024: SP4N-Lapor Kota Sukabumi Terima 106 Aduan Masyarakat

Mei menjadi bulan tertinggi dengan 15 aduan.
(Foto Ilustrasi) Diskominfo Kota Sukabumi merilis data yang masuk ke SP4N Lapor sepanjang 2024. | Foto: Istimewa
Food & Travel18 Januari 2025, 10:47 WIB

Kembalikan Ikon Wisata Lokal, Pemdes dan Warga Bersihkan Curug Caweni di Cidolog Sukabumi

Sejak pandemi Covid-19, jumlah wisatawan Curug Caweni mengalami penurunan.
Kondisi Curug Caweni di Kampung Cilutung, Desa/Kecamatan Cidolog, Kabupaten Sukabumi. | Foto: Istimewa
Sukabumi18 Januari 2025, 10:12 WIB

Akses Kendaraan Lumpuh! Longsor Kembali Tutup Jalan Nasional di Simpenan Sukabumi

Akses kendaraan untuk roda empat atau mobil lumpuh total.
Material longsor menutup Jalan Nasional Bagbagan-Kiara Dua, tepatnya di Kampung Cimapag, Desa Loji, Kecamatan Simpenan, Kabupaten Sukabumi, Sabtu (18/1/2025). | Foto: Istimewa
Food & Travel18 Januari 2025, 10:00 WIB

Menyatu dengan Alam di Curug Sawer, Hanya 30 Menit dari Kota Sukabumi

Tersembunyi di tengah hutan yang rimbun, Curug Sawer ini menawarkan keindahan alam yang masih asri dan suasana yang tenang.
Curug Sawer adalah salah satu destinasi wisata alam yang menarik di Kabupaten Sukabumi, Jawa Barat. (Sumber : Screenshot YouTube/@Kemanapedia).