SUKABUMIUPDATE.com - Dalam upaya meningkatkan kesiapsiagaan dalam menghadapi potensi bencana alam, Badan Penanggulangan Bencana Daerah atau BPBD Kabupaten Sukabumi berkoordinasi dengan Perhutani Kesatuan Pemangkuan Hutan (KPH) Sukabumi.
Berdasarkan informasi yang dihimpun, koordinasi ini dilaksanakan di Kantor KPH Sukabumi pada Selasa 2 Januari 2023, dalam rangka memperkuat sinergi dalam upaya persiapan menghadapi potensi bencana alam yang akan terjadi saat musim penghujan di wilayah hutan Sukabumi.
Kedua lembaga tersebut sepakat untuk terus mengoptimalkan koordinasi mereka guna menciptakan lingkungan yang lebih aman dan tangguh dalam menghadapi tantangan alam.
Plt Kepala Pelaksana BPBD Kabupaten Sukabumi Wawan Godawan mengatakan, dalam pertemuan pihaknya dengan KPH Sukabumi, disepakati beberapa langkah konkret, termasuk peningkatan patroli hutan, pemantauan cuaca secara berkala, dan penyusunan rencana evakuasi yang lebih efisien.
Baca Juga: Data Terkini BPBD: 10 Rumah di Kabupaten Sukabumi Rusak akibat Gempa M5,9
Menurut Wawan, kerjasama erat antara BPBD dan Perhutani diharapkan dapat meningkatkan respons cepat dan efisien dalam menghadapi bencana alam, menjaga keselamatan masyarakat dan melindungi lingkungan.
“Koordinasi yang baik dengan Perhutani akan memperkuat kapasitas kami dalam penanganan bencana alam. Ini adalah langkah penting untuk melindungi masyarakat dan lingkungan,” ujar Wawan dikutip dari laman resmi Perhutani.
Terpisah, Kasi Produksi dan Ekowisata KPH Sukabumi Ganjar, menyampaikan kesiapannya untuk berkolaborasi secara aktif dengan BPBD. Pihaknya berkomitmen untuk memberikan data dan informasi terkini terkait kondisi hutan dan lahan yang dapat berpotensi menyebabkan bencana.
“Kami siap mendukung BPBD dalam upaya pencegahan dan penanggulangan bencana alam, serta menyediakan sumber daya dan informasi yang diperlukan,” ujarnya singkat. (ADV)