SUKABUMIUPDATE.com - Pada libur Natal 2023 dan Tahun Baru 2024 (Nataru), objek wisata Pantai Palabuhanratu dan Pantai Cisolok, Kabupaten Sukabumi, mengalami lonjakan kunjungan wisatawan. Namun, hal tersebut juga menyebabkan peningkatan signifikan dalam volume sampah.
Kepala Bidang Pengelolahan Sampah, Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kabupaten Sukabumi, Deni, mengatakan, peningkatan volume sampah paska libur nataru di objek wisata itu hal wajar karna banyaknya pengunjung yang berlibur.
"Tentunya hal wajar kalau meningkat volume sampah di lokasi wisata,dalam liburan nataru itu ada peningkatan sebesar kurang lebih 15 persen atau 310 m3 (meter kubik) dari hari hari biasanya," ujar Deni kepada sukabumiupdate.com jumaat (5/1/2024).
Baca Juga: Kepak Sayap Kalina, Burung Garuda yang Dilepaskan di Resort Cimungkad Sukabumi
Peningkatan volume sampah itu, Deni menjelaskan, sampah itu di dominas oleh sampah organik dan anorganik, peningkatan sampah tersebut dimulai sejak tanggal 23 Desember 2023 sampai dengan 2 Januari 2024.
"Paska libur nataru kita melakukan penambahan pengangkutan dengan memperbantukan armada dari wilayah yang lain untuk mengbackup pengangkutan sampah di obyek wisata," terangnya.
"Sampah berasal dari aktivitas masyarakat atau pengunjung yang melakukan berlibur di objek wisata ini di dominasi jenis sampah organik dan anorganik seperti plastik, sisa makanan dan limbah kelapa muda," sambungnya.
Adapun sampah yang berhasil dikumpulkan, kata Deni, pihaknya langsung mengangkut sampah tersebut ke tempat pembuangan akhir (TPA) yang beradi Cimenteng. "Sampah tersebut kita angkut ke TPA cimenteng," jelasnya.