6 Rumah Terdampak Banjir Limpahan Air dari Gudang Perusahaan di Cicurug Sukabumi

Senin 01 Januari 2024, 15:19 WIB
Banjir di rumah warga yang berdekatan dengan gudang perusahaan di Kampung Kaum Babakan RT 03/01 Kelurahan Cicurug, Kecamatan Cicurug, Kabupaten Sukabumi, Minggu sore, 31 Desember 2023. | Foto: P2BK Cicurug

Banjir di rumah warga yang berdekatan dengan gudang perusahaan di Kampung Kaum Babakan RT 03/01 Kelurahan Cicurug, Kecamatan Cicurug, Kabupaten Sukabumi, Minggu sore, 31 Desember 2023. | Foto: P2BK Cicurug

SUKABUMIUPDATE.com - Sejumlah rumah warga di Kampung Kaum Babakan RT 03/01 Kelurahan Cicurug, Kecamatan Cicurug, Kabupaten Sukabumi, terdampak banjir yang diduga limpahan dari gudang salah satu perusahaan makanan pada Minggu sore, 31 Desember 2023.

Petugas Penanggulangan Bencana Kecamatan (P2BK) Cicurug M Abdul Rizki mengatakan banjir dipicu hujan deras di wilayah itu pada Minggu sekira pukul 14.00 WIB. Menurut Rizki, bagian belakang gudang perusahaan tak memiliki drainase sehingga air meluap ke permukiman.

"Hujan deras dan tidak adanya drainase di belakang gudang mengakibatkan air meluap sehingga enam rumah terendam banjir setinggi 30 sampai 40 sentimeter," kata dia kepada sukabumiupdate.com pada Senin (1/1/2024).

Meski tidak ada warga yang mengungsi, namun Rizki menyebut sekitar 10 kepala keluarga dengan 28 jiwa terancam kejadian serupa apabila hujan kembali turun. Rizki dan petugas gabungan termasuk TNI/Polri serta relawan pun sudah melakukan asesmen di lokasi kejadian.

"Kami mengimbau masyarakat untuk tetap waspada," ujarnya.

Baca Juga: Hujan Deras Picu Longsor dan Banjir di Parakansalak Sukabumi

Lurah Cicurug Saep Purnama mengaku sudah berdiskusi dengan Camat Cicurug untuk mencari solusi persoalan tersebut. Dalam waktu dekat, perusahaan akan diundang supaya ikut terlibat dalam pencarian jalan keluar. Saat ini, kata Saep, pihaknya menunggu tanggapan perusahaan.

"Kami sedang menunggu tanggapan lebih lanjut dari perusahaan (pemilik gudang) dan perusahaan pemenang tender atau manajemen konstruksi dari pekerjaan pembangunan gudang.
Instruksi dari pimpinan, kami akan memanggil pihak-pihak terkait untuk musyawarah di kelurahan. Secepatnya setelah kegiatan pengamanan tahun baru," katanya.

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Simak breaking news Sukabumi dan sekitarnya langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita SukabumiUpdate.com WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VaXv5ii0LKZ6hTzB9V2W. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.
Berita Terkait
Berita Terkini
Sukabumi23 November 2024, 16:28 WIB

Rumah Warga di Nagrak Sukabumi Terseret Longsor, 11 Jiwa Mengungsi

Dampak longsor mengancam dua rumah lain.
Rumah yang terseret longsor di Kampung Cijulang RT 04/04 Desa Darmareja, Kecamatan Nagrak, Kabupaten Sukabumi, Sabtu (23/11/2024). | Foto: P2BK Nagrak
Bola23 November 2024, 16:00 WIB

Dewa United vs Bali United di Liga 1: H2H, Susunan Pemain dan Prediksi Skor

Dewa United vs Bali United akan tersaji malam ini dalam lanjutan Liga 1 pekan ke-11.
Dewa United vs Bali United akan tersaji malam ini dalam lanjutan Liga 1 pekan ke-11. (Sumber : X/@BaliUtd/Dewaunited).
Inspirasi23 November 2024, 15:00 WIB

Loker Sales Executive/Pramuniaga Minimal SMA/SMK, Penempatan Kota Sukabumi

Apabila kamu tertarik dengan lowongan kerja ini segera daftarkan diri sekarang juga!
Loker Sales Executive/Pramuniaga Minimal SMA/SMK, Penempatan Kota Sukabumi (Sumber : Freepik/sastock)
Sukabumi23 November 2024, 14:47 WIB

21 Raperda, Usulan Propemperda Kabupaten Sukabumi 2025 Mulai Dibahas

PROPEMPERDA Kabupaten Sukabumi tahun 2025 sebanyak 21 (dua puluh satu) Raperda. 12 (dua belas) Raperda usul prakarsa DPRD sebagaimana usulan dari komisi-komisi dan BAPEMPERDA dan 9 (sembilan) Raperda usulan Pemerintah
Bupati Sukabumi Marwan Hamami menghadiri Rapat Paripurna DPRD dalam rangka Penetapan Propemperda Tahun 2025 (Sumber: dokpim Kabupaten Sukabumi)
Entertainment23 November 2024, 14:27 WIB

Menanti Teater Musikal Sri Asih Sukabumi, Bangkit Dari Kubur Setelah Puluhan Tahun Mati

Yup, Sri Asih sebagai entitas seni pertunjukan di Kota Sukabumi akan lahir kembali dalam format kekinian yaitu teater musikal. Kelompok
Aktor atau pelakon Sri Asih 1989 akan mencoba menghidupkan kembali Seni Pertunjukkan Sri Asih di Sukabumi (Sumber: su/fit)
Sukabumi23 November 2024, 13:55 WIB

Longsor di Sukabumi, Jalan Sagaranten Kalibunder Tertutup Tanah dan Batu

Akses penghubung Kecamatan Sagaranten dan Kecamatan Kalibunder, di Kampung Cisagu RT. 001/002 Desa Mekarsari Kecamatan Sagaranten, tidak dapat dilintasi kendaraan. Longsor terjadi sekitar pukul 22.30 WIB malam
Jalan Sagaranten Kalibunder Kabupaten Sukabumi tertutup longsor, Jumat malam (22/11/2024) (Sumber: istimewa)
Food & Travel23 November 2024, 13:00 WIB

Danau Biru Cibanten, Wisata Gratis di Banten yang Mata Airnya Tidak Pernah Mengering

Dengan suasana yang tenang dan fasilitas yang cukup lengkap, Danau Biru Cibanten akan memberikan pengalaman liburan yang menyenangkan.
Danau Biru Cibanten adalah destinasi wisata yang cocok untuk Anda yang ingin menikmati keindahan alam yang masih asri dan menyegarkan pikiran. (Sumber : Instagram/@prasetiarm).
Bola23 November 2024, 12:00 WIB

Prediksi Persik Kediri vs PSIS Semarang di Liga 1: H2H, Susunan Pemain dan Skor

Persik Kediri vs PSIS Semarang akan tersaji sore ini mulai pukul 15.30 WIB.
Persik Kediri vs PSIS Semarang akan tersaji sore ini mulai pukul 15.30 WIB. (Sumber : X/@psisfcofficial/@persikfckediri).
Sukabumi Memilih23 November 2024, 11:16 WIB

Tak Progresif Soal Masalah Agraria di Sukabumi, 3 Catatan SPI Usai Nonton Debat Publik II Pilkada 2024

Ada tiga catatan yang diberikan SPI setelah melihat pemaparan paslon 01 Iyos - Zainul dan paslon 02 Asep Japar - Andreas tentang masalah agraria.
Ilustrasi.  Serikat Petani Indonesia atau SPI memberikan 3 catatan penting usai debat publik II pilkada Kabupaten Sukabumi, yang berlangsung di Kabupaten Bandung Jumat 22 November 2024. (Sumber: istimewa)