SUKABUMIUPDATE.com - Saep (30 tahun) seorang warga Kampung Ciseureuh RT 01/01 Desa Curugluhur Kecamatan Sagaranten Kabupaten Sukabumi hanya bisa pasrah, karena keadaan luka di kakinya yang tidak kunjung sembuh, bahkan terus mengalami pembusukan.
Kondisi itu, sudah hampir dua tahun dirasakan, sehingga Saep pun tidak bisa lagi beraktifitas sebagai buruh seperti biasa.
"Pada awalnya dia normal. Suatu hari kakinya tertusuk besi saat menjadi kuli pasang tenda, sehingga mengalami infeksi dan pada akhirnya ujung ibu jarinya diamputasi. Untuk diagnosa dokter, kami belum dapat info," kata warga setempat, Kaka kepada sukabumiupdate.com, Kamis (28/12/2023).
Baca Juga: Ada Curugnya Juga! Tempat Camping Nyaman Tidak Jauh dari Gerbang Tol Bocimi
Menurut Kaka, pasca opersi tersebut, penyakit Saep tak kunjung sembuh malah semakin parah dan menggerogoti hingga bagian atas (punggung kaki) dan menjalar pada jari kaki yang lainnya.
"Karena kendala biaya, keluarganya pun pasrah. Namun kemarin sempat mau dibawa pihak Pemdes untuk berobat menggunakan KIS, akan tetapi keluarganya menolak, karena biaya untuk sehari hari menunggu disana (di rumah sakit) tidak ada," tuturnya.
"Saep sudah berkeluarga, punya anak satu. Orangtuanya masih ada. Sementara untuk kebutuhan sehari hari dibantu sama keluarganya," imbuhnya.
