Bawa Tramadol dan Hexymer, Dua Pria Ditangkap di Kontrakan Ciracap Sukabumi

Senin 11 Desember 2023, 11:09 WIB
MR dan M berada di kantor polisi. Keduanya ditangkap di Kecamatan Ciracap, Kabupaten Sukabumi, karena terbukti memiliki, mengedarkan, dan menjual obat keras terlarang. | Foto: Istimewa

MR dan M berada di kantor polisi. Keduanya ditangkap di Kecamatan Ciracap, Kabupaten Sukabumi, karena terbukti memiliki, mengedarkan, dan menjual obat keras terlarang. | Foto: Istimewa

SUKABUMIUPDATE.com - Dua pria asal Aceh berinisial MR (35 tahun) dan M (27 tahun) ditangkap di Kecamatan Ciracap, Kabupaten Sukabumi. Keduanya diringkus karena terbukti memiliki, mengedarkan, dan menjual obat keras terlarang jenis tramadol dan hexymer.

MR dan M ditangkap polisi di kamar kontrakan di Kampung Kalapacondong RT 05/01 Desa Ujunggenteng, Kecamatan Ciracap, Sabtu malam, 9 Desember 2023 sekira pukul 21.30 WIB. Keduanya saat ini masih berada di Mapolres Sukabumi untuk pemeriksaan lebih lanjut.

Kapolres Sukabumi AKBP Maruly Pardede melalui Kasat Narkoba Polres Sukabumi Iptu Tatang Mulyana menyebut keduanya ditangani Sat Narkoba. "Kami melakukan gerak cepat, mengamankan dua laki-laki yang diduga menyalahgunaan obat daftar G jenis tramadol dan hexymer," katanya kepada sukabumiupdate.com, Senin (11/12/2023).

Baca Juga: Tabrak 8 Kendaraan di Sukabumi, Sopir Ayla Merah Diduga Konsumsi Tramadol

"Kedua orang tersebut diinterogasi dan didapat keterangan, mereka telah mengonsumsi obat daftar G jenis tramadol dan hexymer sejak satu bulan ke belakang. Keduanya mendapatkan obat daftar G jenis tramadol dan hexymer dari orang yang berinisial IS (saat ini buron)," tuturnya.

"Kami akan mengembangkan kasus peredaran obat terlarang di wilayah hukum Polres Sukabumi," kata Tatang.

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Simak breaking news Sukabumi dan sekitarnya langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita SukabumiUpdate.com WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VaXv5ii0LKZ6hTzB9V2W. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.
Berita Terkait
Berita Terkini
Sukabumi18 Januari 2025, 14:13 WIB

Pulihkan Ekosistem Pasca Bencana, Penanaman Pohon di DAS Sungai Cikaso Sukabumi

Kegiatan ini untuk mencegah bencana serupa di masa depan.
Penanaman pohon di DAS Cikaso, Desa Cibadak dan Desa Pabuaran, Kecamatan Pabuaran, Kabupaten Sukabumi. | Foto: Istimewa
Food & Travel18 Januari 2025, 14:00 WIB

Menikmati Deburan Ombak di Pantai Karang Tawulan, Wisata Eksotis Mirip Tanah Lot di Tasikmalaya

Tersembunyi di wilayah selatan kabupaten, pantai Karang Tawulan menawarkan keindahan alam yang masih asri dan jauh dari hiruk pikuk kota.
Pantai Karang Tawulan adalah sebuah destinasi wisata pantai yang menarik di Kabupaten Tasikmalaya, Jawa Barat. (Sumber : Instagram/@riskardr/@dadanwardana99).
Bola18 Januari 2025, 12:00 WIB

Prediksi PSM Makassar vs PSBS Biak di Liga 1: H2H, Susunan Pemain dan Skor

PSM Makassar vs PSBS Biak akan tersaji sore ini dalam lanjutan Liga 1 2024/2025.
PSM Makassar vs PSBS Biak akan tersaji sore ini dalam lanjutan Liga 1 2024/2025. (Sumber : Instagram/@psbsofficial/X/@psm_makassar).
Sukabumi18 Januari 2025, 11:57 WIB

Satpam Asal Sukabumi Tewas di Rumah Mewah Bogor, Keluarga Temukan Banyak Luka Serius

Korban sempat menghubungi istrinya melalui pesan singkat.
Rumah duka Septian (37 tahun) di Kampung Cibarengkok RW 01, Desa Citarik, Kecamatan Palabuhanratu, Kabupaten Sukabumi. | Foto: SU/Ilyas Supendi
Sukabumi18 Januari 2025, 11:36 WIB

Daftar SKPD dengan Aduan Terbanyak pada 2024, Menurut Data Diskominfo Kota Sukabumi

Pemerintah Kota Sukabumi menerima 106 aduan masyarakat sepanjang 2024.
Apel di Lapang Setda Balai Kota Sukabumi pada Senin (15/7/2024). | Foto: Dokpim Kota Sukabumi
Sukabumi18 Januari 2025, 11:20 WIB

Tahun 2025, Dishub Kota Sukabumi Bakal Perketat Pengawasan Kendaraan Pariwisata

UPTD PKB Dishub akan melakukan upaya untuk mendukung pemerintah pusat.
Kepala UPTD PKB Dishub Kota Sukabumi, Endro. | Foto: Website Kota Sukabumi
Aplikasi18 Januari 2025, 11:15 WIB

Raksasa Mesin Pencari Google Mulai Ditinggalkan, Ternyata Teknologi Ini Penggantinya!

Google perlahan-lahan mulai ditinggalkan oleh pengguna, terutama para generasi muda.
Google perlahan-lahan mulai ditinggalkan oleh pengguna, terutama para generasi muda. (Sumber : Pixabay.com/@Simon).
Sukabumi18 Januari 2025, 11:06 WIB

Diskominfo Rilis Laporan 2024: SP4N-Lapor Kota Sukabumi Terima 106 Aduan Masyarakat

Mei menjadi bulan tertinggi dengan 15 aduan.
(Foto Ilustrasi) Diskominfo Kota Sukabumi merilis data yang masuk ke SP4N Lapor sepanjang 2024. | Foto: Istimewa
Food & Travel18 Januari 2025, 10:47 WIB

Kembalikan Ikon Wisata Lokal, Pemdes dan Warga Bersihkan Curug Caweni di Cidolog Sukabumi

Sejak pandemi Covid-19, jumlah wisatawan Curug Caweni mengalami penurunan.
Kondisi Curug Caweni di Kampung Cilutung, Desa/Kecamatan Cidolog, Kabupaten Sukabumi. | Foto: Istimewa
Sukabumi18 Januari 2025, 10:12 WIB

Akses Kendaraan Lumpuh! Longsor Kembali Tutup Jalan Nasional di Simpenan Sukabumi

Akses kendaraan untuk roda empat atau mobil lumpuh total.
Material longsor menutup Jalan Nasional Bagbagan-Kiara Dua, tepatnya di Kampung Cimapag, Desa Loji, Kecamatan Simpenan, Kabupaten Sukabumi, Sabtu (18/1/2025). | Foto: Istimewa