RPJPD 2025-2045 Kota Sukabumi Harus Selaras dengan Tujuan Pembangunan Nasional

Rabu 06 Desember 2023, 08:49 WIB
Pj Wali Kota Sukabumi Kusmana Hartadji membuka FGD Visi-Misi RPJPD Kota Sukabumi 2025-2045 dan kick off meeting perencanaan pembangunan 2025 di Hotel Santika, Sukabumi, Selasa (5/12/2023). | Foto: Dokpim Kota Sukabumi

Pj Wali Kota Sukabumi Kusmana Hartadji membuka FGD Visi-Misi RPJPD Kota Sukabumi 2025-2045 dan kick off meeting perencanaan pembangunan 2025 di Hotel Santika, Sukabumi, Selasa (5/12/2023). | Foto: Dokpim Kota Sukabumi

SUKABUMIUPDATE.com - Penjabat (Pj) Wali Kota Sukabumi Kusmana Hartadji membuka Focus Group Discussion (FGD) Visi-Misi RPJPD Kota Sukabumi 2025-2045 dan kick off meeting perencanaan pembangunan 2025 di Hotel Santika, Sukabumi, Selasa (5/12/2023).

Kusmana menekankan penyusunan RPJPD 2025-2045 dan kick off perencanaan 2025 ini mendorong tujuan pembangunan nasional dan meningkatkan kesejahteraan. Hadir pula Ketua DPRD Kota Sukabumi Kamal Suherman, Sekda Kota Sukabumi Dida Sembada, dan lainnya.

''Proses penyusunan RPJPD dilakukan transparan, responsif, efisien, efektif, akuntabel, partisipatif, terukur, berkeadilan, dan berkelanjutan,'' ujar Kusmana.

"Maka dihadirkan stakeholder dalam penyusunan RPJPD 2025-20245 yang menjadi arah pembangunan 20 tahun ke depan untuk mencapai tujuan pembangunan nasional dan mewujudkan kesejahteraan masyarakat yang berkeadilan," tambah dia.

RPJPD, lanjut Kusmana, dioperasionalkan dalam RPJMD per periode. Nantinya semua kepala daerah mempedomani RPJPD sesuai arah pembangunan sehingga agenda pemilu dan pilkada serentak dilakukan salah satu upaya program kabupaten/kota, provinsi, dan pusat sinergi.

Ia mengatakan penyusunan RPPJD Kota Sukabumi memperhatikan kajian lingkungan hidup strategis.

Baca Juga: BAPPEDA Kota Sukabumi Rumuskan Arah Kebijakan Pembangunan 20 Tahun ke Depan

''FGD meminta masukan terkait visi misi RPJPD dan kegiatan ini wahana interaktif sangat berarti merumuskan memandu langkah Sukabumi d dua dekade. Agar pemda memiliki sasaran pembangunan yang jelas,'' ungkap Kusmana. Visi RPJPD merupakan rumusan umum keadaan dan kondisi yang diinginkan daerah di tahun 2045, sebagai hasil pembangunan selama 20 tahun.

Di sisi lain, kata Kusmana, momen ini juga melakukan kick off perencanaan pembangunan 2025. Ditandai dengan digelarnya musrenbang kelurahan. Kusmana menuturkan, isu strategis perencanaan 2025 d iantaranya ekonomi bertumpu pada sektor perdagangan dan jasa, dampak proyek strategis nasional, permukiman kumuh, lingkungan hidup dan kebencanaan, kualitas SDM, pemilu dan pilkada serentak.

Kepala BAPPEDA Kota Sukabumi Asep Suhendrawan mengatakan RPJPD merupakan dokumen yang mutlak ada dalam penyelenggaraan pemerintahan dan tidak terpisahkan dalam sistem pemerintahan. Kemendagri meminta penyusunan RPJPD 2025-2045 mulai tahapan rencana awal dan penetapan isu strategis.

''Dimulai pada September 2023 dan ditargetkan maksimal Agustus 2024 selesai,'' kata Asep. FGD ini membahas visi misi RPJPD 2025-2045 dan langkah apa yang dilakukan visi misi pembangunan Kota Sukabumi. (ADV)

Sumber: Website KDP Kota Sukabumi

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Simak breaking news Sukabumi dan sekitarnya langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita SukabumiUpdate.com WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VaXv5ii0LKZ6hTzB9V2W. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.
Berita Terkait
Berita Terkini
Inspirasi18 Januari 2025, 15:00 WIB

Lowongan Kerja Sukabumi Sebagai Cook Sushi, Cek Kualifikasinya Disini!

Apabila kamu tertarik dengan lowongan kerja ini, segera daftarkan diri sekarang juga!
Ilustrasi - Lowongan Kerja Sukabumi Sebagai Cook Sushi, Cek Kualifikasinya Disini! (Sumber : Freepik.com/@ASphotofamily)
Sukabumi18 Januari 2025, 14:58 WIB

Pengendara Terjebak Berjam-jam, Jalan Nasional di Simpenan Sukabumi Buka Tutup Pasca Longsor

Saat ini jalan sudah dibuka, tetapi dengan sistem buka tutup.
Antrean kendaraan di Jalan Nasional Bagbagan-Kiara Dua, tepatnya di Kampung Cimapag, Desa Loji, Kecamatan Simpenan, Kabupaten Sukabumi, Sabtu (18/1/2025). | Foto: Dokumen Pengendara
Sukabumi18 Januari 2025, 14:13 WIB

Pulihkan Ekosistem Pasca Bencana, Penanaman Pohon di DAS Sungai Cikaso Sukabumi

Kegiatan ini untuk mencegah bencana serupa di masa depan.
Penanaman pohon di DAS Cikaso, Desa Cibadak dan Desa Pabuaran, Kecamatan Pabuaran, Kabupaten Sukabumi. | Foto: Dokumentasi Panitia
Food & Travel18 Januari 2025, 14:00 WIB

Menikmati Deburan Ombak di Pantai Karang Tawulan, Wisata Eksotis Mirip Tanah Lot di Tasikmalaya

Tersembunyi di wilayah selatan kabupaten, pantai Karang Tawulan menawarkan keindahan alam yang masih asri dan jauh dari hiruk pikuk kota.
Pantai Karang Tawulan adalah sebuah destinasi wisata pantai yang menarik di Kabupaten Tasikmalaya, Jawa Barat. (Sumber : Instagram/@riskardr/@dadanwardana99).
Bola18 Januari 2025, 12:00 WIB

Prediksi PSM Makassar vs PSBS Biak di Liga 1: H2H, Susunan Pemain dan Skor

PSM Makassar vs PSBS Biak akan tersaji sore ini dalam lanjutan Liga 1 2024/2025.
PSM Makassar vs PSBS Biak akan tersaji sore ini dalam lanjutan Liga 1 2024/2025. (Sumber : Instagram/@psbsofficial/X/@psm_makassar).
Sukabumi18 Januari 2025, 11:57 WIB

Satpam Asal Sukabumi Tewas di Rumah Mewah Bogor, Keluarga Temukan Banyak Luka Serius

Korban sempat menghubungi istrinya melalui pesan singkat.
Rumah duka Septian (37 tahun) di Kampung Cibarengkok RW 01, Desa Citarik, Kecamatan Palabuhanratu, Kabupaten Sukabumi. | Foto: SU/Ilyas Supendi
Sukabumi18 Januari 2025, 11:36 WIB

Daftar SKPD dengan Aduan Terbanyak pada 2024, Menurut Data Diskominfo Kota Sukabumi

Pemerintah Kota Sukabumi menerima 106 aduan masyarakat sepanjang 2024.
Apel di Lapang Setda Balai Kota Sukabumi pada Senin (15/7/2024). | Foto: Dokpim Kota Sukabumi
Sukabumi18 Januari 2025, 11:20 WIB

Tahun 2025, Dishub Kota Sukabumi Bakal Perketat Pengawasan Kendaraan Pariwisata

UPTD PKB Dishub akan melakukan upaya untuk mendukung pemerintah pusat.
Kepala UPTD PKB Dishub Kota Sukabumi, Endro. | Foto: Website Kota Sukabumi
Aplikasi18 Januari 2025, 11:15 WIB

Raksasa Mesin Pencari Google Mulai Ditinggalkan, Ternyata Teknologi Ini Penggantinya!

Google perlahan-lahan mulai ditinggalkan oleh pengguna, terutama para generasi muda.
Google perlahan-lahan mulai ditinggalkan oleh pengguna, terutama para generasi muda. (Sumber : Pixabay.com/@Simon).
Sukabumi18 Januari 2025, 11:06 WIB

Diskominfo Rilis Laporan 2024: SP4N-Lapor Kota Sukabumi Terima 106 Aduan Masyarakat

Mei menjadi bulan tertinggi dengan 15 aduan.
(Foto Ilustrasi) Diskominfo Kota Sukabumi merilis data yang masuk ke SP4N Lapor sepanjang 2024. | Foto: Istimewa