Bawa 20 Tabung, Sopir Truk Gas Sebut Ledakan Terjadi saat Macet di Cibadak Sukabumi

Selasa 28 November 2023, 10:25 WIB
Pardiana, sopir truk pembawa tabung gas CNG yang meledak di Kampung Lodaya, Desa Karangtengah, Kecamatan Cibadak, Kabupaten Sukabumi, Senin sore, 27 November 2023. | Foto: SU/Ibnu Sanubari

Pardiana, sopir truk pembawa tabung gas CNG yang meledak di Kampung Lodaya, Desa Karangtengah, Kecamatan Cibadak, Kabupaten Sukabumi, Senin sore, 27 November 2023. | Foto: SU/Ibnu Sanubari

SUKABUMIUPDATE.com - Sopir truk pembawa tabung gas CNG (Compressed Natural Gas), Pardiana, selamat dalam ledakan di Kampung Lodaya, Desa Karangtengah, Kecamatan Cibadak, Kabupaten Sukabumi, Senin sore, 27 November 2023. Peristiwa ini menewaskan dua orang dan tujuh korban lainnya mengalami luka-luka.

Mengemudikan truk Isuzu pelat kuning nomor polisi B 9496 SYX, Pardiana mengangkut 20 tabung CNG dari Citeureup, Kabupaten Bogor, menuju Kabupaten Cianjur. Polisi menyebut dua tabung meledak sekira pukul 17.35 WIB. Ketika itu lalu lintas padat karena bersamaan dengan jam pulang pabrik di Jalan Nasional Sukabumi-Bogor.

"Ada 20 tabung dari Citeureup menuju Cianjur. Untuk berat gas sama saja, ada yang isi, ada yang kosong," kata Pardiana kepada sukabumiupdate.com di lokasi, Senin malam.

Pardiana mengungkapkan CNG memiliki fungsi yang hampir sama dengan Liquefied Petroleum Gas (LPG). Namun menurutnya, CNG merupakan bahan bakar gas yang terkompresi, sedangkan LPG adalah gas bumi yang dicairkan. "Ini muatannya terkompresi, beratnya sekitar 3 ton dan satu tabung memiliki berat kurang lebih 150 kilogram," ujar dia.

Tuk bermuatan gas CNG yang meledak di Kampung Lodaya, Desa Karangtengah, Kecamatan Cibadak Kabupaten Sukabumi, Senin sore, 27 November 2023. | Foto: IstimewaTuk bermuatan CNG yang meledak di Kampung Lodaya, Desa Karangtengah, Kecamatan Cibadak Kabupaten Sukabumi, Senin sore, 27 November 2023. | Foto: Istimewa

Baca Juga: Dua Tewas, Daftar 9 Korban Ledakan Gas saat Diangkut Truk di Cibadak Sukabumi

Meski sudah memberikan kesaksian, Pardiana sendiri belum mengetahui penyebab pasti dari meledaknya tabung gas itu. Ketika dimintai keterangan lebih lanjut, petugas masih melakukan olah Tempat Kejadian Perkara (TKP). "Peristiwa ini terjadi saat posisi jalan sedang macet, tiba-tiba saja terjadi ledakan," ungkap Pardiana.

Belum diketahui pasti dari perusahaan atau tempat mana puluhan tabung gas itu diangkut dan akan dibawa ke tempat mana di wilayah Kabupaten Cianjur.

Sejumlah kendaraan terdampak ledakan ini di antaranya mobil Toyota Avanza hitam (di belakang truk), Suzuki Grand Vitara biru (di belakang truk), angkot, dan tiga sepeda motor. Seluruh korban dalam kejadian ini dilarikan ke RSUD Sekarwangi untuk mendapatkan penanganan. Polisi hingga kini masih menyelidiki dugaan penyebab ledakan.

Baca Juga: Kronologi Truk Gas Meledak dan Hantam Kendaraan-Tewaskan Warga di Sukabumi

Adapun dua korban tewas adalah Heni Handayani (kelahiran 15 September 1967), warga Kampung Bojonggenteng RT 02/01 Desa Berekah, Kecamatan Bojonggenteng, Kabupaten Sukabumi. Kemudian Uwoh Abdullah (kelahiran 17 Februari 1985), warga Kampung Babakan RT 03/02 Desa Bojonglongok, Kecamatan Parakansalak, Kabupaten Sukabumi.

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Simak breaking news Sukabumi dan sekitarnya langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita SukabumiUpdate.com WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VaXv5ii0LKZ6hTzB9V2W. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.
Berita Terkait
Berita Terkini
Life22 Februari 2025, 20:00 WIB

Amankah Mencoba Puasa Intermiten Saat Menyusui? Simak Ulasan Berikut

Sebelum mencoba puasa intermiten ini, penting untuk berkonsultasi dengan dokter agar proses menyusui tetap optimal dan kesehatan bayi tetap terjaga.
Amankah mencoba puasa intermiten saat menyusui? (Sumber: Freepik/@freepic.diller)
Musik22 Februari 2025, 20:00 WIB

Sapa Penggemar Pertama Kali, Harga Tiket NCT Wish Asia Tour Log di Jakarta

boygroup NCT Wish akan menyapa penggemar Indonesia untuk pertama kali sejak debut melalui Asia Tour yang bakal digelar pada 31 Mei 2025 di Tennis Indoor Senayan, Jakarta.
Sapa Penggemar Pertama Kali, Harga Tiket NCT Wish Asia Tour Log di Jakarta (Sumber : Instagram/@nctwish_official)
Sehat22 Februari 2025, 19:30 WIB

Mengenal Maskne: Ketahui Penyebab dan 7 Masalah Kulit Akibat Penggunaan Masker

Maskne adalah masalah kulit yang umum terjadi akibat penggunaan masker secara terus-menerus.
Ilustrasi berbagai permasalahan kulit akibat penggunaan masker wajah (Sumber: Freepik/@freepik)
Sehat22 Februari 2025, 19:10 WIB

Mengenal Maskne: Siapa yang Lebih Berisiko dan 5 Cara Efektif Mengatasinya

Maskne adalah tantangan kulit yang bisa dialami siapa saja, tetapi dengan perawatan yang tepat, masalah ini dapat dikelola.
Ilustrasi cara efektif mengatasi maskne (Sumber: Freepik/@rawpixel.com)
Film22 Februari 2025, 19:00 WIB

Dipenuhi Genre Aksi, 8 Drama Korea Baru yang Tayang di Disney+ pada 2025

Platform Disney+ Hotstar telah resmi mengumumkan daftar drama korea terbaru yang bakal tayang selama tahun 2025. Bahkan, beberapa di antaranya akan segera tayang.
Dipenuhi Genre Aksi, 8 Drama Korea Baru yang Tayang di Disney+ pada 2025 (Sumber : Instagram/@disneypluskr)
Sukabumi22 Februari 2025, 18:52 WIB

Momen Langka Keakraban Dua Kepala Daerah Sukabumi Disorot Aktivis, Beri Catatan Soal Kolaborasi

Ayep Zaki mengaku ia bersama Asep Japar hanya melangsungkan obrolan ringan.
Bupati Sukabumi Asep Japar dan Wali Kota Sukabumi Ayep Zaki. | Foto: Istimewa
Sehat22 Februari 2025, 18:50 WIB

6 Tips Mudah Perawatan Kulit untuk Menghindari Maskne

Maskne mungkin menjadi tantangan baru dalam perawatan kulit, tetapi dengan kebiasaan yang benar, Anda bisa mencegahnya. Pilih masker yang nyaman, jaga kebersihan masker, dan berikan waktu bagi kulit untuk beristirahat.
Ilustrasi tips mudah merawat kulit untuk menghindari maskne (Sumber: Freepik/@diana.grytsky)
Sukabumi22 Februari 2025, 18:44 WIB

Motif Warisan Muncul di Balik Pembunuhan Tragis Kakak oleh Adik di Sukabumi

F menghabisi nyawa kakaknya menggunakan pedang jenis samurai katana.
Keranda jenazah Hendra (55 tahun) di RSUD R Syamsudin SH Kota Sukabumi. | Foto: SU/Asep Awaludin
Nasional22 Februari 2025, 18:29 WIB

Diperiksa Propam, 4 Polisi Diduga Menekan Band Sukatani untuk Tarik Lagu Kritik

Polda Jawa Tengah memeriksa empat polisi yang diduga menekan Band Sukatani hingga menarik lagu kritik mereka, Bayar, Bayar, Bayar. Polri membantah intervensi, sementara publik menyoroti kebebasan berekspresi.
Band Sukatani saat tampil di atas panggung, dikenal dengan gaya bermusik punk dan kritik sosial dalam lirik lagunya. (Sumber : Instagram/@sukatani.band)
Life22 Februari 2025, 18:00 WIB

Doa Ziarah Kubur Menjelang Ramadhan yang Dapat Diamalkan Ketika Nyekar

Ziarah kubur ke makam orang yang sudah meninggal merupakan tradisi umat Muslim di Indonesia menjelang bulan suci Ramadhan dan biasanya dikenal dengan sebutan nyekar.
Ilustrasi. Doa Ziarah Kubur Menjelang Ramadhan yang Dapat Diamalkan Ketika Nyekar. Sumber Foto : Pexels/Alena Darmel