120 Jemaah Umroh di Sukabumi yang Sempat Batal Akhirnya Diberangkatkan Bertahap

Kamis 23 November 2023, 18:19 WIB
Pelepasan jemaah umroh di Kantor PT Mekkah Tur Indonsia, Kecamatan Cisaat, Kabupaten Sukabumi pada Kamis (23/11/2023) | Foto : Asep Awaludin

Pelepasan jemaah umroh di Kantor PT Mekkah Tur Indonsia, Kecamatan Cisaat, Kabupaten Sukabumi pada Kamis (23/11/2023) | Foto : Asep Awaludin

SUKABUMIUPDATE.com - 120 Jemaah umrah yang beberapa waktu lalu dikabarkan batal berangkat dan diturunkan di tengah perjalanan menuju bandara. Kekinian mereka diberangkatkan secara bertahap.

Dari 120 jemaah umroh yang sempat gagal berangkat, sekurangnya ada sekitar 36 jemaah umroh yang diberangkatkan pada hari ini melalui penyedia jasa travel PT Mekkah Tur Indonesia pada hari Kamis 23 November 2023.

Komisaris PT Mekah Tur Indonesia Habib Mulki mengatakan, dalam hal ini pihaknya hanya membantu perusahaan travel yang sebelumnya terlibat masalah gagal berangkat umrah.

"Alhamdulillah hari ini dari 120 jemaah yang gagal berangkat mungkin secara bertahap kita coba carikan solusi, hari ini kita berangkatkan sekitar 36 orang," kata Habib Mulki kepada sukabumiupdate.com di kantornya, Cisaat, Kabupaten Sukabumi, Kamis (23/11/2023).

Baca Juga: Kembali Gelar Unjuk Rasa, SP TSK SPSI Minta UMK Sukabumi 2024 Naik 7,47 Persen

Selain itu, kata Habib, terkait administrasi para calon jemaah itu masih berada di bawah perusahaan sebelumnya, dalam hal ini PT Mekkah Tur Indonesia hanya membantu proses pemberangkatannya saja.

"Sebenarnya bukan pindah. Jadi hari ini kan PT Caka mungkin dalam keadaan ada musibah, ketika ada musibah orang kan butuh pemulihan. Kita sebagai travel yang sudah lengkap badan hukumnya, kita sudah provider, kita bantu mereka. Yang saya lihat bukan hanya travelnya saja tapi kasihan jemaahnya," kata dia.

Terlebih, terkait pembiayaan ke 36 orang jemaah umroh yang saat ini telah berangkat, Pihaknya mengatakan bahwa para jemaah tidak dibebani biaya tambahan. Untuk biaya pemberangkatan para jemaah itu, Pihaknya mengaku bekerjasama dengan PT Caka untuk mencari solusi terbaik agar para jemaah tetap dapat berangkat.

"Jemaah nggak dibebanin lagi. Kan tadi jemaah diibaratkan korban, kita mencoba kerjasama dengan PT Caka mencari solusi. PT Caka nggak lepas tanggung jawab. Cuma kan kita PT Mekah itu kita sebagai travel yang provider, kita visa punya sendiri," jelasnya.

Baca Juga: Selamat Tinggal Bank Garansi

"(Yang berangkat umrah) ada yang lunas, kebanyakan yang pakai dana talang. Hari ini ada beberapa mengundurkan diri karena menunggu suaminya, ada juga yang dipending," sambungnya.

Dalam upayanya itu, Habib juga mengungkapkan bahwa banyak jemaah yang merasa kaget dan tidak percaya atas keberangkatan tersebut, pasalnya tidak sedikit dari para jemaah yang merasa masih trauma dengan kejadian sebelumnya.

"Makanya kan kita lihat kondisi psikologis. Orang malam saja kita sudah beres, sudah siap berangkat ada yang masih bertanya-tanya 'betul pak kita berangkat?' sampai tadi pagi ada yang tidak percaya kalau berangkat, nah itu psikologis, ada yang sampai sakit," pungkasnya.

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Simak breaking news Sukabumi dan sekitarnya langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita SukabumiUpdate.com WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VaXv5ii0LKZ6hTzB9V2W. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.
Berita Terkait
Berita Terkini
Sukabumi18 Januari 2025, 17:34 WIB

Terdampak Gempa Magnitudo 4,3, Tembok Rumah Warga Ambruk Di Loji Sukabumi

Satu unit rumah warga di Kampung Babakan, RT 014/RW 010, Desa Loji, Kecamatan Simpenan, Kabupaten Sukabumi, mengalami kerusakan akibat gempa bumi yang terjadi pada Sabtu (18/1/2025).
Tembok rumah warga ambruk di Loji Sukabumi, akibat diguncang gempa magnitudo 4,3  | Foto : Ilyas
Sukabumi18 Januari 2025, 17:07 WIB

Longsor Gerus Rumpun Bambu, Satu Rumah Warga Di Benda Sukabumi Terdampak

Longsor terjadi di Kampung Bangkongreang RT 1/4, Desa Benda, Kecamatan Cicurug, Kabupaten Sukabumi, pada Sabtu (18/1/2025) sekitar pukul 05.00 WIB
Longsor timpa teras rumah warga di Benda Cicurug Sukabumi | Foto : P2BK Cicurug
Musik18 Januari 2025, 17:00 WIB

Lirik Lagu ‘Mengapa Harus Shin Tae Yong’ - Icha Yolanda dan Om Nirwana

Lagu ‘Mengapa Harus Shin Tae Yong’ yang dipopulerkan Icha Yolanda dan Om Nirwana kini sedang viral.
Lagu ‘Mengapa Harus Shin Tae Yong’ yang dipopulerkan Icha Yolanda dan Om Nirwana kini sedang viral. (Sumber : Screenshot YouTube/ iYon Nirwana).
Bola18 Januari 2025, 16:00 WIB

Prediksi Madura United vs Barito Putera: Duel Dua Tim Papan Bawah!

Madura United akan menjamu Barito Putera dalam lanjutan Liga 1 2024/2025 pekan ke-19 malam ini.
Madura United akan menjamu Barito Putera dalam lanjutan Liga 1 2024/2025 pekan ke-19 malam ini. (Sumber : Instagram).
Sukabumi18 Januari 2025, 15:45 WIB

Buruh dan Pelajar Collab Edarkan Hexymer-Tramadol di Sukabumi, Ditangkap saat Transaksi

Barang bukti yang disita adalah empat paket hexymer dan lima setrip tramadol.
Kedua terduga pelaku kasus obat keras terbatas yang ditangkap di Kecamatan Sagaranten, Kabupaten Sukabumi, Sabtu (18/1/2025). | Foto: Polsek Sagaranten
Sukabumi18 Januari 2025, 15:23 WIB

Lindas Material Longsor, Truk Terguling di Jalan Nasional di Simpenan Sukabumi

Longsor ini sempat menutup Jalan Nasional Bagbagan-Kiara Dua.
Truk terguling di Jalan Nasional Bagbagan-Kiara Dua, tepatnya di Kampung Cisarakan, Desa Loji, Kecamatan Simpenan, Kabupaten Sukabumi, Sabtu (18/1/2025). | Foto: Istimewa
Inspirasi18 Januari 2025, 15:00 WIB

Lowongan Kerja Sukabumi Sebagai Cook Sushi, Cek Kualifikasinya Disini!

Apabila kamu tertarik dengan lowongan kerja ini, segera daftarkan diri sekarang juga!
Ilustrasi - Lowongan Kerja Sukabumi Sebagai Cook Sushi, Cek Kualifikasinya Disini! (Sumber : Freepik.com/@ASphotofamily)
Sukabumi18 Januari 2025, 14:58 WIB

Pengendara Terjebak Berjam-jam, Jalan Nasional di Simpenan Sukabumi Buka Tutup Pasca Longsor

Saat ini jalan sudah dibuka, tetapi dengan sistem buka tutup.
Antrean kendaraan di Jalan Nasional Bagbagan-Kiara Dua, tepatnya di Kampung Cimapag, Desa Loji, Kecamatan Simpenan, Kabupaten Sukabumi, Sabtu (18/1/2025). | Foto: Dokumen Pengendara
Sukabumi18 Januari 2025, 14:13 WIB

Pulihkan Ekosistem Pasca Bencana, Penanaman Pohon di DAS Sungai Cikaso Sukabumi

Kegiatan ini untuk mencegah bencana serupa di masa depan.
Penanaman pohon di DAS Cikaso, Desa Cibadak dan Desa Pabuaran, Kecamatan Pabuaran, Kabupaten Sukabumi. | Foto: Dokumentasi Panitia
Food & Travel18 Januari 2025, 14:00 WIB

Menikmati Deburan Ombak di Pantai Karang Tawulan, Wisata Eksotis Mirip Tanah Lot di Tasikmalaya

Tersembunyi di wilayah selatan kabupaten, pantai Karang Tawulan menawarkan keindahan alam yang masih asri dan jauh dari hiruk pikuk kota.
Pantai Karang Tawulan adalah sebuah destinasi wisata pantai yang menarik di Kabupaten Tasikmalaya, Jawa Barat. (Sumber : Instagram/@riskardr/@dadanwardana99).