Cerita Penemuan Jasad Wanita Penagih Bank Keliling di Sungai Cipelang Sukabumi

Senin 20 November 2023, 20:29 WIB
Proses evakuasi jasad RS (37 tahun) penagih bank keliling di Sungai Cipelang, Kelurahan Situmekar, Kecamatan Lembursitu, Kota Sukabumi. Sabtu (18/11/2023) | Foto : Ist

Proses evakuasi jasad RS (37 tahun) penagih bank keliling di Sungai Cipelang, Kelurahan Situmekar, Kecamatan Lembursitu, Kota Sukabumi. Sabtu (18/11/2023) | Foto : Ist

SUKABUMIUPDATE.com - Kasus pembunuhan RS (37 tahun) warga Baros yang bekerja sebagai Bank Keliling tewas di tangan seorang ibu muda inisial PS (28 tahun) asal Citamiang, Kota Sukabumi. Jasad korban ditemukan di Sungai Cipelang dalam keadaan membusuk. Sabtu (18/11/2023).

Kasus pembunuhan itu sebelumnya diungkap Pihak Kepolisian Mapolres Sukabumi Kota setelah melakukan penelusuran terhadap laporan orang hilang pada Rabu (15/11). Penelusuran itu kemudian dilakukan pada Kamis (16/11) di Rumah Pelaku berdasarkan informasi korban yang sebelumnya pamit untuk pergi kerja pada Senin (13/11) hingga akhirnya dinyatakan hilang.

Dalam pencariannya, Polisi mendapatkan informasi pada Jumat (17/11) adanya seorang anak yang membuang kasur diduga berisi jasad korban di Sungai Cipelang, tepatnya di Kelurahan Cikareo, Kecamatan Warudoyong, Kota Sukabumi.

"Dari informasi itu kita melakukan pendalaman, dan mendapat keterangan memang benar anak tersebut disuruh oleh ibunya terduga pelaku untuk membuang kasur yang didalamnya berisi jasad," ujar Kapolres Sukabumi Kota, AKBP Ari Setyawan Wibowo kepada sukabumiupdate.com pada Senin (20/11/2023).

Baca Juga: Keunggulan Kecamatan Nagrak Sukabumi: Wisata Alam, Budaya, UMKM hingga BUMDESMA

Lebih lanjut, Polisi yang dibantu petugas Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Sukabumi melakukan pencarian jasad korban dengan menyusuri sungai Cipelang pada Sabtu (18/11/2023) hingga akhirnya korban ditemukan dalam keadaan membusuk di sela bebatuan sungai tersebut.

Tim Reaksi Cepat Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Aceng mengatakan, sebelumnya ia mendapatkan kabar dari aparat kepolisian terkait adanya laporan orang hilang di sungai Cipelang. Pencarian dilakukan di titik awal wilayah Cikareo.

"Saat perjalanan informasi didapatkan bahwa ada korban ditemukan di sekitar radius kurang lebih enam kilometer, di tengah-tengah sungai yang mengering," kata Aceng.

Saat penemuan jasad korban, Aceng mengatakan bahwa kondisi jasad korban sudah mengalami pembusukan bahkan sudah tidak dapat dikenali.

"Sudah membusuk, hampir tidak dikenali wajahnya, hanya dari pakaian, celana, kaos kaki dan cincin emas yang bisa dikenal oleh pihak keluarga. Pakaian masih lengkap," ujarnya.

Baca Juga: Tak Ada Tanda Kekerasan, Mayat Tanpa Busana di Ciracap Sukabumi Diduga ODGJ

Selain medan jalan yang curam dan jauh dari pemukiman, proses evakuasi berjalan cukup lama karena sebelumnya langsung dilakukan olah tempat kejadian perkara (TKP) dan menunggu ambulance yang tak kunjung datang akhirnya jenazah dievakuasi menggunakan mobil tanggap darurat.

"Di sana kan dilakukan olah TKP dulu, terus kita nunggu ambulans karena kita butuh kecepatan jadi evakuasi tidak menggunakan ambulans tapi kendaraan BPBD. Lokasinya cukup jauh dari pemukiman, agak curam apalagi sebelah timur itu curam," pungkasnya.

Sekedar informasi, setelah dievakuasi dan dibawa ke RSUD R Syamsudin SH untuk dilakukan autopsi. Kekinian jenazah korban sudah dipulangkan ke rumah duka di Kecamatan Baros, Kota Sukabumi.

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Simak breaking news Sukabumi dan sekitarnya langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita SukabumiUpdate.com WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VaXv5ii0LKZ6hTzB9V2W. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.
Berita Terkait
Berita Terkini
Sukabumi18 Januari 2025, 14:13 WIB

Pulihkan Ekosistem Pasca Bencana, Penanaman Pohon di DAS Sungai Cikaso Sukabumi

Kegiatan ini untuk mencegah bencana serupa di masa depan.
Penanaman pohon di DAS Cikaso, Desa Cibadak dan Desa Pabuaran, Kecamatan Pabuaran, Kabupaten Sukabumi. | Foto: Istimewa
Food & Travel18 Januari 2025, 14:00 WIB

Menikmati Deburan Ombak di Pantai Karang Tawulan, Wisata Eksotis Mirip Tanah Lot di Tasikmalaya

Tersembunyi di wilayah selatan kabupaten, pantai Karang Tawulan menawarkan keindahan alam yang masih asri dan jauh dari hiruk pikuk kota.
Pantai Karang Tawulan adalah sebuah destinasi wisata pantai yang menarik di Kabupaten Tasikmalaya, Jawa Barat. (Sumber : Instagram/@riskardr/@dadanwardana99).
Bola18 Januari 2025, 12:00 WIB

Prediksi PSM Makassar vs PSBS Biak di Liga 1: H2H, Susunan Pemain dan Skor

PSM Makassar vs PSBS Biak akan tersaji sore ini dalam lanjutan Liga 1 2024/2025.
PSM Makassar vs PSBS Biak akan tersaji sore ini dalam lanjutan Liga 1 2024/2025. (Sumber : Instagram/@psbsofficial/X/@psm_makassar).
Sukabumi18 Januari 2025, 11:57 WIB

Satpam Asal Sukabumi Tewas di Rumah Mewah Bogor, Keluarga Temukan Banyak Luka Serius

Korban sempat menghubungi istrinya melalui pesan singkat.
Rumah duka Septian (37 tahun) di Kampung Cibarengkok RW 01, Desa Citarik, Kecamatan Palabuhanratu, Kabupaten Sukabumi. | Foto: SU/Ilyas Supendi
Sukabumi18 Januari 2025, 11:36 WIB

Daftar SKPD dengan Aduan Terbanyak pada 2024, Menurut Data Diskominfo Kota Sukabumi

Pemerintah Kota Sukabumi menerima 106 aduan masyarakat sepanjang 2024.
Apel di Lapang Setda Balai Kota Sukabumi pada Senin (15/7/2024). | Foto: Dokpim Kota Sukabumi
Sukabumi18 Januari 2025, 11:20 WIB

Tahun 2025, Dishub Kota Sukabumi Bakal Perketat Pengawasan Kendaraan Pariwisata

UPTD PKB Dishub akan melakukan upaya untuk mendukung pemerintah pusat.
Kepala UPTD PKB Dishub Kota Sukabumi, Endro. | Foto: Website Kota Sukabumi
Aplikasi18 Januari 2025, 11:15 WIB

Raksasa Mesin Pencari Google Mulai Ditinggalkan, Ternyata Teknologi Ini Penggantinya!

Google perlahan-lahan mulai ditinggalkan oleh pengguna, terutama para generasi muda.
Google perlahan-lahan mulai ditinggalkan oleh pengguna, terutama para generasi muda. (Sumber : Pixabay.com/@Simon).
Sukabumi18 Januari 2025, 11:06 WIB

Diskominfo Rilis Laporan 2024: SP4N-Lapor Kota Sukabumi Terima 106 Aduan Masyarakat

Mei menjadi bulan tertinggi dengan 15 aduan.
(Foto Ilustrasi) Diskominfo Kota Sukabumi merilis data yang masuk ke SP4N Lapor sepanjang 2024. | Foto: Istimewa
Food & Travel18 Januari 2025, 10:47 WIB

Kembalikan Ikon Wisata Lokal, Pemdes dan Warga Bersihkan Curug Caweni di Cidolog Sukabumi

Sejak pandemi Covid-19, jumlah wisatawan Curug Caweni mengalami penurunan.
Kondisi Curug Caweni di Kampung Cilutung, Desa/Kecamatan Cidolog, Kabupaten Sukabumi. | Foto: Istimewa
Sukabumi18 Januari 2025, 10:12 WIB

Akses Kendaraan Lumpuh! Longsor Kembali Tutup Jalan Nasional di Simpenan Sukabumi

Akses kendaraan untuk roda empat atau mobil lumpuh total.
Material longsor menutup Jalan Nasional Bagbagan-Kiara Dua, tepatnya di Kampung Cimapag, Desa Loji, Kecamatan Simpenan, Kabupaten Sukabumi, Sabtu (18/1/2025). | Foto: Istimewa