SUKABUMIUPDAte.com - Rismawati (33 tahun), istri dari Sopian (35 tahun), menceritakan awal mula api melalap rumah mereka, tepatnya di Kampung Pancalikan RT 02/15, Desa Sekarwangi, Kecamatan Cibadak, Kabupaten Sukabumi, Minggu, 19 November 2023, sekitar pukul 19.50 WIB.
Diketahui, Risma dan Sopian memiliki warung yang menyediakan berbagai jajanan; seperti seblak, cilok, dan jajanan anak-anak lainya.
Menurut Risma, waktu kejadian, ia sedang bersiap makan bersama keluarga. Ia mengetahui salah satu kompor tidak berfungsi normal dengan adanya suara bunyi gas (bocor), meskipun gasnya baru dibeli.
Sedangkan saat itu, kata Risma, satu kompor masih digunakan oleh keponakannya yang sedang memasak seblak. Ia sempat menyarankan untuk menunda dan cabut regulatornya.
Kemudian, kata Risma, suaminya (Pian Sopian) berinisiatif mencabut regulator gas tersebut. Namun saat mencabut regulator itu, api tiba-tiba menyambar dan membakar Sopian.
Baca Juga: Undercover.co.id: SEO Strategi Digital untuk Kemenangan Bisnis
"Suami saya langsung melompat keluar jendela untuk menyelamatkan diri, mengingat pintu depan tidak bisa digunakan karena terhalang api," ujarnya kepada sukabumiupdate.com, Senin (20/11/2023).
Selain itu, tambah Risma, kakak perempuan Sopian mengalami luka terkilir, sementara kakak laki-laki mengalami luka bakar pada bagian kaki dan tangan.
Sementara itu, terkait kondisi korban terbakar, Humas RSUD Sekarwangi, Muhammad Rizal Perdana mengonfirmasi bahwa Pian Sopian telah dirawat di rumah sakit setempat sejak pukul 20.00 WIB, tadi malam.
"Luka bakarnya mencapai sekitar 27 persen di bagian wajah dan tangan. Kita akan melakukan operasi besok setelah dilakukan pemeriksaan dokter," jelasnya.
Meski awalnya akan dirujuk ke RSUD R. Syamsudin, keluarga meminta penanganan di rumah sakit terdekat. "Proses pemeriksaan telah dilakukan, dan operasi akan dilaksanakan besok oleh dokter bedah," pungkasnya.
Baca Juga: Hari Anak Sedunia 2023: "Untuk Setiap Anak Setiap Hak", Bagaimana di Gaza?
Sebelumnya diberitakan, kebakaran menghanguskan rumah warga di Kampung Pancalikan RT 02/15 Desa Sekarwangi, Kecamatan Cibadak, Kabupaten Sukabumi, Minggu, 19 November 2023 sekira pukul 19.50 WIB. Akibat kejadian ini satu orang dilarikan ke rumah sakit.
Wakil Danton Damkar Posko 4 Cibadak Asep Romal menerima laporan kebakaran sekira pukul 20.05 WIB. Saat tiba di lokasi, Asep menyatakan api sudah mengecil sehingga pihaknya tinggal melakukan pendinginan. Hampir 50 persen bangunan terbakar.
"Informasi ke damkar agak telat, tapi kita meluncurkan dua mobil damkar. Kita langsung melakukan penyisiran sekitar 10 menit, " kata Asep kepada sukabumiupdate.com.
Asep menyebut penanganan tidak mengalami kesulitan sehingga kebakaran rumah yang dihuni warga bernama Sopian bersama istrinya berhasil dipadamkan. Berdasarkan pengecekan, peristiwa ini diduga dipicu kelalaian dalam penggunaan gas LPG 3 kilogram.
"Pemilik rumah memiliki warung sehingga sumber api berasal dari kebocoran gas yang ada di warung dan akan digunakan untuk memasak," katanya.
Baca Juga: Rumah Sakit Indonesia di Gaza Diserang Tank Israel, 12 Orang Tewas
Menurut Asep, taksiran kerugian mencapai Rp 25 juta karena 50 persen bangunan rumah dan warung semi permanen dengan ukuran 6x6 meter milik Sopian hangus terbakar. Sopian saat ini berada di RSUD Sekarwangi karena mengalami luka bakar, ditemani istrinya.
"Pemilik rumah Pak Sopian sekarang dirawat di RSUD Sekarwangi akibat luka bakar di tangannya," ujar Asep.