SUKABUMIUPDATE.com - Viral di media sosial tiktok sebuah video yang diunggah oleh akun @fikripd_ yang memperlihatkan seorang bocah SD di Kota Sukabumi sedang menangkap Tokek di salah satu ruangan sekolah. Tanpa rasa takut sang bocah menangkap dua tokek sekaligus.
Diketahui, peristiwa itu terjadi di Sekolah Dasar Negeri (SDN) Nagrak, tepatnya berada di Jalan Taman Bahagia, kelurahan Benteng, Kecamatan Warudoyong, Kota Sukabumi. Panangkapan Tokek itu dilakukan oleh bocah kelas enam SD bernama Hendri (11 tahun) yang akrab disapa Bobob.
Fikri Fadila (23 tahun) seorang guru olah raga sekaligus pemilik akun @fikripd_ atau PAK ACENG itu menjelaskan bahwa peristiwa penangkapan Tokek itu terjadi di ruangan Kepala Sekolah, pada Rabu 15 November 2023 2 hari lalu, selepas jam sekolah.
Baca Juga: Jalan Alternatif 3 Kecamatan Terancam, Dampak Longsor di Cibadak Sukabumi
"Kejadian kemarin waktu hari Rabu, kira- kira jam setengan 12 siang, awalnya kan di ruang kepala sekolah, kebetulan kepseknya perempuan dan dia punya trauma tokek sama cecak, baru ketahuan ada dua (tokeknya)," ujar Fikri kepada sukabumiupdate.com saat dihubungi melalui sambungan telpon, Jum'at (17/11/2023).
Sebelumnya, tidak ada yang berani menangkap Tokek tersebut bahkan para guru laki-laki pun takut untuk menangkapnya, hingga akhirnya Bobob turun tangan membantu untuk menangkapnya.
"Lalu ada satu anak yang emang dia punya track record senang reptil, dia (suka) ngebolang, pernah nangkap ular, sampai pernah digigit ular, badannya (sempat) bengkak biru hingga dirawat di RS. Saat udah sembuh tetap aja (kembali) seneng reptil," kata dia.
Sosok Bobob diakuinya memang terkenal sebagai bocah yang suka dengan hewan reptil, bahkan di masyarakat pun, kata Fikri, Bobob selalu dimintai tolong untuk menangkap kadal atau hewan lainnya oleh tetangganya.
Baca Juga: Ruas Cibadak Palabuhanratu Kembali Normal, Tronton Terperosok Dievakuasi
"Guru-guru cowok juga gak berani, bener sama dia ditangkap dua-duanya tanpa ada ketakutan sama sekali. Tokeknya di bawa sama anak (Bobob) katanya mau dijual, ada yang nanyain dibawa dua-duanya. Di masyarakat juga terkenal suka nangkap reptil. Pang nyariin kadal dia selalu bergerak dan siap," ungkapnya.
Melihat kepiawaian Bobob dalam menangkap tokek, Fikri merasa salut dan terkagum-kagum, pasalnya bocah SD yang baru berusia kurang lebih 11 tahun itu sangat piawai dan berani menangkap hewan yang ditakuti oleh kebanyakan orang.
"Tanggapannya pertama salut untuk anak di usianya, yang notabene nya guru-guru juga takut. Tapi dia instingnya dan nalurinya udah senang aja dengan hewan. Seorang Hendri bisa menangkap itu, saya sangat salut sih apalagi sampe serame ini." ucap dia.
"Kita di sini geografisnya masih banyak sawah. Cuman kalau lihat di komentar banyak orang yang terpukau karena seberani itu, anak SD bahkan orang dewasa pun nggk berani," pungkasnya.
Baca Juga: Dalam Seminggu Terjadi Dua Kasus Bunuh Diri di Sukabumi, Ada Apa Sebenarnya?
Saat berita ini diterbitkan, video yang di beri judul "Tolong damkar di rekrut anak ini namanya bobob sang penakluk #tokek" tersebut sudah ditonton sebanyak 2,6 juta tayangan dan ditanggapi sebanyak 2.045 komentar dari warganet, dan sebanyak 70,1 ribu menyukai serta lebih dari 2000 orang menyimpannya.