SUKABUMIUPDATE.com - Kasus pelecehan seksual terhadap para siswi atau pelajar perempuan di sekitaran simpang NBS; jalan siliwangi, martadinata dan jalan R Syamsudin Kota Sukabumi ternyata sering terjadi. Setelah pelaku ditangkap para korban pun speak up.
Rabu petang, pria yang diduga ODGJ atau orang dengan gangguan jiwa diringkus petugas kepolisian di jalan siliwangi Kota Sukabumi. Petugas dan warga mengejar pria dengan ciri badan gempal, bercelana pendek, menggunakan kaos, topi dan sandal jepit itu ditangkap setelah sejumlah siswa SMP berteriak-teriak minta tolong.
Salah satu pelajar SMPN di Jalan Siliwangi dilecehkan oleh pria tersebut, saat tengah berada di Jalan Martadinata dekat dari simpang NBS. Usai memegang bagian dada korban, pria itu terus berlalu ke jalan siliwangi sambil tersenyum dan tertawa.
Singkat cerita, setelah tertangkap dan dibawa ke Polsek Cikole keluarga korban berharap polisi mengusut tuntas kasus tersebut. Keluarga belum percaya alasan ODGJ hingga penyelidikan medis dan kepolisian dilakukan terhadap pelaku.
Pelaku kemudian dibawa ke unit PPA Polres Sukabumi Kota untuk penyidikan lebih lanjut. Setelah kasus ini muncul ke publik, pelajar perempuan lainnya yang bersekolah di sekitar lokasi kejadian, buka suara.
Seperti diceritakan oleh salah seorang Siswi SMK yang bersekolah di jalan R Syamsudin. Rekan sekelas, kakak kelas dan adik kelasnya pernah mengalami kejadian serupa, yaitu dilecehkan oleh pria yang mirip dengan pelaku yang ditangkap.
Saksi yang enggan namanya dicantumkan ini menyebut aksi pelecehan terjadi di jalan siliwangi dan jalan martadinata dekat simpang NBS.
“Kejadiannya sering, tanggal 20 Oktober 2023, hari senin kemarin 13 November 2023, dua minggu kebelakang juga ada. Adik kelas, teman sekelas dan kakak kelas, semuanya perempuan” jelasnya kepada sukabumiupdate.com melalui pesan singkat, Kamis (16/11/2023).
Baca Juga: Heboh Siswi Sukabumi Alami Pelecehan Seksual di Jalan, Pelaku Diduga ODGJ
Para korban dilecehkan oleh seorang pria dewasa dengan ciri-ciri mirip. “Pakai kaos dan celana pendek badan gempal tapi nggak terlalu gemuk,” lanjut saksi.
Akibat kejadian tersebut, dia dan para siswi satu sekolah lainnya merasa takut jika melintasi jalan siliwangi. khususnya saat sore sepulang sekolah. “Masih banyak lagi yang juga dipegang sama orang itu. Ada mahasiswi juga. Pengennya cepet ditangani, biar nggak ada korban lagi," pungkasnya.