Kepala SD-SMP di Kota Sukabumi Diingatkan Soal Korupsi Dunia Pendidikan

Senin 06 November 2023, 14:00 WIB
Sosialisasi Anti Korupsi bagi para kepala SD dan SMP se-Kota Sukabumi di Oproom Balai Kota Sukabumi, Senin (6/11/2023). | Foto: Website KDP Kota Sukabumi

Sosialisasi Anti Korupsi bagi para kepala SD dan SMP se-Kota Sukabumi di Oproom Balai Kota Sukabumi, Senin (6/11/2023). | Foto: Website KDP Kota Sukabumi

SUKABUMIUPDATE.com - Pemerintah Kota Sukabumi melalui Inspektorat Kota Sukabumi menggelar Sosialisasi Anti Korupsi bagi para kepala SD dan SMP se-Kota Sukabumi, Senin (6/11/2023). Sosialisasi di Oproom Balai Kota Sukabumi ini dibuka oleh Penjabat (Pj) Wali Kota Sukabumi Kusmana Hartadji serta dihadiri Kepala Inspektorat Een Rukmini dan Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Punjul Saeful Hayat.

''Sosialisasi ini telah dilaksanakan kepada berbagai unsur mulai ASN Pemda Kota Sukabumi, anggota DPRD, ketua RT/RW, dan kini para kepala sekolah,'' ujar Pj Wali Kota Sukabumi Kusmana Hartadji. "Semua unsur memahami bagaimana korupsi terjadi agar berani menolak karena terkadang tidak sadar bahwa korupsi," tambahnya.

Lanjut Kusmana, sosialisasi dapat memberikan pemahaman mulai dari yang kecil, saat ini, dan diri sendiri. Ia mengatakan tujuan negara dalam pembukan UUD 1945 yakni mencerdaskan kehidupan bangsa, maka pemerintah menetapkan biaya pendidikan dalam APBN, APBD provinsi dan kota.

Salah satunya, ungkap Kusmana, dalam bentuk reformasi pendidikan karena dana pendidikan paling besar, selain kesehatan. Oleh karena itu, tata kelola satuan pendidikan harus menerapkan good governance serta memunculkan sekolah berintegritas dan berkarakter yakni kepala sekolah yang menerapkan akuntable, transparan, dan partisipatif serta penegakan aturan lingkungan sekolah yang kondusif.

Baca Juga: Singgung Kenakalan Remaja, Kadisdikbud Bicara Peran Dewan Pendidikan Sukabumi

Kusmana menuturkan ada sembilan inisiatif anti korupsi pada sekolah berintegritas. Pertama Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB) akuntabel dan transparan. Kedua tranparansi dan akuntabel dana pendidikan dalam laporan keuangan. Ketiga akurasi dapodik terintegrasi dengan aplikasi. Berikutnya larangan menerima gratifikasi dan pungli di sekolah. Selanjutnya pengawasan dana pendidikan dan pengelolaan pengaduan masyarakat.

''Ketujuh implementasi pembelajaran anti korupsi dan rekrutmen rotasi mutasi guru, kepala sekolah dan tenaga pendidik transparan dan akuntabel,'' kata Kusmana. Ke depan disarankan merit sistem dalam mendorong gerakan anti korupsi di sekolah.

Sosiaisasi kepada kepala sekolah dan komite sekolah ini terang Kusmana diharapkan mampu antisipasi dan mencegah korupsi di sekolah sejak dini. Dengan menggalakan anti korupsi dan ditumbuhkan kepada siswa didik agar dipahami dan dipraktekan dengan mudah.

''Intinya pendidikan karakter dan keterampilan bagi ranah pendidikan bebas korupsi,'' cetus Kusmana. Terakhir sekolah juga harus mencegah kekerasan dan bullying.

Kepala Inspektorat Kota Sukabumi Een Rukmini mengatakan peserta kegiatan ini adalah para kepala sekolah dan komite sekolah tingkat SD dan SMP. Rinciannya SD sebanyak 99 dan SMP 16, sehingga total 115 ditambah komite jadi 320 orang. Tujuan pelaksanaan dengan sosialisasi anti korupsi mampu memahami anti korupsi. Narasumber kegiatan penyuluh anti korupsi KPK Fahrurrazi. (ADV)

Sumber: Website KDP Kota Sukabumi

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Simak breaking news Sukabumi dan sekitarnya langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita SukabumiUpdate.com WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VaXv5ii0LKZ6hTzB9V2W. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.
Berita Terkait
Berita Terkini
Sukabumi Memilih22 November 2024, 06:55 WIB

Adu Kekayaan Pasangan Cabup Cawabup Sukabumi, Siapa Paling Kaya?

Pilkada 2024 di Kabupaten Sukabumi akan diikuti oleh dua pasangan calon, mereka adalah Iyos Somantri - Zainul yang diusulkan oleh koalisi 11 partai politik dan Asep Japar - Andreas yang diusulkan oleh koalisi 5 partai politik.
Pasangan calon Pilkada Kabupaten Sukabumi: Iyos Somantri-Zainul dan Asep Japar-Andreas | Foto : sukabumiupdate
Science22 November 2024, 06:00 WIB

Prakiraan Cuaca Jawa Barat 22 November 2024, Siang Hari Turun Hujan

Sebagian besar wilayah Jawa Barat termasuk Sukabumi dan sekitarnya diperkirakan mengalami cuaca hujan ringan dan berawan pada 22 November 2024.
Ilustrasi Hujan. Sebagian besar wilayah Jawa Barat termasuk Sukabumi dan sekitarnya diperkirakan mengalami cuaca hujan ringan dan berawan pada 22 November 2024. (Sumber : Pixabay)
Sukabumi Memilih21 November 2024, 22:29 WIB

Dukungan Istri, Dibalik Optimisme Asep Japar Menjemput Kemenangan Pilkada Sukabumi

Asep Japar, calon bupati Sukabumi nomor urut 2, melangkah dengan penuh semangat dalam menghadapi pemilihan kepala daerah (Pilkada) Kabupaten Sukabumi
Asep Japar dan istri | Foto : Sukabumiupdate
Sehat21 November 2024, 21:00 WIB

7 Penyebab Gagal Jantung Sisi Kiri : Simak Diagnosis dan Cara Penanganannya

Gagal jantung sisi kiri terjadi ketika ventrikel kiri jantung tidak bisa memompa darah secara efektif ke seluruh tubuh.
Ilustrasi gagal jantung sebelah kiri (Sumber : Freepik/@wayhomestudio)
Jawa Barat21 November 2024, 20:40 WIB

Gempa Beruntun Guncang Cianjur, Sejumlah Gedung Sekolah Dilaporkan Rusak

Gempa tektonik terjadi secara beruntun, Kamis 21 November 2024. Warga yang merasakan getaran gempa itu pun terbatas wilayahnya yaitu Kecamatan Cibeber, Kabupaten Cianjur, Jawa Barat.
Gempabumi Cianjur, Kamis (21/11/2024) | Foto : Pixabay
Sukabumi21 November 2024, 20:18 WIB

Sempat Tertutup Longsor, Akses Ke Pondok Halimun dan Goalpara Sukabumi Kembali Normal

Dua bencana longsor terjadi dampak hujan deras di Kabupaten Sukabumi. Longsor dan pohon bambu tumbang di jalan menuju wisata Pondok Halimun di Kecamatan Sukabumi, dan longsor di jalan Cisarua - Goalpara, Kecamatan Sukaraja.
Longsor di Jalan Pondok Halimun, Kecamatan Sukabumi | Foto : Istimewa
Food & Travel21 November 2024, 20:00 WIB

Wisata Populer di Banten, Kamu Harus Kunjungi 5 Tempat Ini Saat Liburan!

Dengan beragam pilihan destinasi, mulai dari pantai yang eksotis hingga peninggalan sejarah yang kaya, Banten mampu memanjakan setiap wisatawan.
Pulau Peucang, Banten memang menyimpan segudang pesona wisata yang sayang untuk dilewatkan, terutama saat liburan. (Sumber : tnujungkulon.menlhk.go.id)
Sehat21 November 2024, 19:30 WIB

Gagal Jantung Sisi Kiri : Ketahui Jenis dan Gejalanya

Gagal jantung sisi kiri adalah kondisi di mana sisi kiri jantung tidak mampu memompa darah dengan efisien ke seluruh tubuh. Hal ini menyebabkan darah menumpuk di paru-paru dan menimbulkan gejala seperti sesak napas.
Ilustrasi gagal jantung sisi kiri (Sumber : Freepik/@msgrowth)
Food & Travel21 November 2024, 19:00 WIB

Pesona Sunset dan Pasir Putih, Wisata Pantai Santolo Garut HTM Cuma Rp10.000!

Pantai Santolo Garut memiliki pasir putih yang lembut dan bersih, yang sempurna untuk berjemur dan bermain air.
Sunset di Pantai Santolo Garut. Foto: IG/ummifatravelling
Sukabumi21 November 2024, 18:46 WIB

Kesurupan Massal Ratusan Karyawan PT GSI Cikembar Sukabumi

Peristiwa kesurupan massal menggemparkan PT Glostar Indonesia (GSI) I Cikembar, Kamis (21/11/2024) pagi. Ratusan karyawan di pabrik yang berlokasi di Jalan Raya Pelabuhan II, Kecamatan Cikembar, Kabupaten Sukabumi.
Ratusan karyawan GSI Cikembar Sukabumi kesurupan massal | Foto : Istimewa