Bupati: Situ Habibi Layak Dikembangkan Jadi Obyek Wisata Rekreasi di Sukabumi

Minggu 05 November 2023, 17:58 WIB
Bupati Sukabumi saat menebar ikan di Situ Habibi Surade | Foto : Ist

Bupati Sukabumi saat menebar ikan di Situ Habibi Surade | Foto : Ist

SUKABUMIUPDATE.com - Bupati Sukabumi Marwan Hamami melihat Situ Habibi memiliki potensi luar biasa untuk pengembangan pariwisata di Kabupaten Sukabumi. Terutama, menurutnya, keberadaan situ dan area penunjang di sekitarnya yang dapat mengungkit perekonomian masyarakat.

"Ini (Situ Habibi) potensinya luar biasa. Bisa dijadikan tempat liburan masyarakat, tinggal ditata," ungkap Marwan saat menghadiri kegiatan Mancing Bersama Warga dalam rangka Hari Bakti PU ke-78 Tahun 2023 bertempat di Situ Habibi, Desa Cipeundeuy, Kecamatan Surade, Minggu (5/11/2023).

Maka dari itu, Bupati mendorong Situ Habibi atau Situ Cikalapa ini untuk lebih dimanfaatkan sebagai tempat rekreasi. Sehingga, menjadi objek wisata yang representatif. "Jadikan tempat ini objek wisata yang sangat baik," tandasnya.

Baca Juga: Hari Bakti PU ke-78, Pemkab Sukabumi Gelar Mancing Bersama Warga di Situ Habibi

Kepala Dinas Pariwisata Kabupaten Sukabumi Sigit Widarmadi yang mengikuti acara itu mengatakan, dirinya akan menindaklanjuti arahan Bupati Marwan. Salah satunya dengan mengkaji Situ Habibie ini.

"Kita akan mengkaji hingga mendorong tempat ini untuk menjadi area wisata," ujarnya.

Dalm Kegiatan yang digagas oleh Dinas Pekerjaan Umum (PU) ini diikuti oleh ratusan masyarakat, dimana dalam kesempatan tersebut Bupati menyebarkan sekitar seribuan kilogram ikan yang akan dipancing seluruh masyarakat juga menebar benih Ikan.

Bupati menyampaikan pihaknya sangat menantikan kegiatan ini. Sebab, agenda ini merupakan momen silaturahmi dan aksi sosial kepada masyarakat.

"Kegiatan rangkaian Hari Bakti PU ini tidak sekadar aksi sosial saja. Namun, menjadi ajang komunikasi dan silaturahmi dengan masyarakat," ujarnya.

Baca Juga: Kadis PU Asep Japar Masuk Radar PPP Sebagai Calon Bupati Sukabumi di Pilkada 2024

Di momen ini pun, tidak sekadar memancing saja. Namun, sebagai upaya meningkatkan ekosistem air, khususnya ikan. "Selain menebar ikan untuk memancing, kita juga menebar benih ikan. Sehingga, ekosistem air bisa terjaga," ucapnya.

Kepala Dinas PU Kabupaten Sukabumi Asep Japar menambahkan, 1000 kilogram ikan disebarkan di acara ini. Apalagi, kegiatan ini melibatkan masyarakat dari berbagai wilayah.

"Di acara mancing babarengan sadulur urang lembur ini, sekitar satu ton ikan kita sebar. Selain ikan, kita juga membagikan hadiah menarik," terangnya.

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Simak breaking news Sukabumi dan sekitarnya langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita SukabumiUpdate.com WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VaXv5ii0LKZ6hTzB9V2W. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.
Berita Terkait
Berita Terkini
Life30 Oktober 2024, 13:30 WIB

6 Mitos Gedung Sate Bandung: Cerita Neng Siti Hingga Lorong Bawah Tanah

Gedung Sate sendiri adalah salah satu bangunan kolonial yang paling ikonik di Bandung dan sekarang berfungsi sebagai kantor gubernur Jawa Barat serta museum.
Gedung Sate Bandung yang Menyimpan Banyak Kisah Misteri. Foto: IG/@gedungsate
Sukabumi Memilih30 Oktober 2024, 13:09 WIB

PHK, Pengangguran dan Kemiskinan: Tantangan Calon Pemimpin Baru di Sukabumi

Calon pemimpin wilayah terluas se Jawa Bali yang saat ini tengah berkompetisi di pilkada 2024, wajib punya program kerja mumpuni untuk mengatasi tiga masalah sosial dan ekonomi ini.
Ilustrasi antrian pencari kerja. PHK pengangguran dan kemiskinan (Sumber: istimewa)
Food & Travel30 Oktober 2024, 13:00 WIB

Pulau Peucang Pandeglang, Wisata Alam Eksotis di Ujung Kulon Banten

Pulau Peucang menjadi surga bagi para pecinta alam, penyelam, dan wisatawan yang mencari ketenangan dan keindahan alam yang autentik.
Pulau Peucang, sebuah pulau kecil yang terletak di Taman Nasional Ujung Kulon, Banten. (Sumber : tnujungkulon.menlhk.go.id).
Internasional30 Oktober 2024, 12:30 WIB

Wabah Menari Frau Troffea 1518: 400 Orang Joget Kejang Diduga Keracunan Jamur

Wabah Menari 1518 adalah salah satu peristiwa misterius dalam sejarah yang mengundang banyak teori dan interpretasi.
Ilustrasi. Wabah Menari Frau Troffea 1518: 400 Orang Joget Kejang Diduga Keracunan Jamur. (Sumber : Ist)
Sukabumi30 Oktober 2024, 12:08 WIB

Operasi Lodaya 2024: Mobil Wara-wiri Disita Polres Sukabumi, Alasannya Berubah Bentuk dan Keamanan

Wara-wiri adalah kendaraan pribadi yang dimodifikasi untuk menarik minat wisatawan.
Mobil wara-wiri yang dirazia dan disita Satlantas Polres Sukabumi. | Foto: SU/Ilyas Supendi
Bola30 Oktober 2024, 12:00 WIB

Persib Bandung vs Semen Padang Tanpa Penonton, Dedi Kusnandar Incar 3 Poin!

Persib Bandung bertekad pertahankan catatan tak terkalahkan saat menjamu Semen Padang di Liga 1 pekan ke-10.
Dua pemain Persib, Tryronne Del Pino dan Dimas Drajad dibayangi pemain Persija di Stadion Si Jalak Harupat Kabupaten Bandung, Senin, 23 September 2024. (Sumber : PERSIB.co.id/Sutanto Nurhadi Permana)
Sukabumi Memilih30 Oktober 2024, 11:46 WIB

Hanya Tampilkan C1, Perubahan Sirekap di Pilkada Sulitkan Publik Awasi Kecurangan

Perubahan tampilan ini berbeda dengan Pemilu 2024.
(Foto Ilustrasi) KPU RI mengubah portal Sirekap untuk Pilkada 2024. | Foto: Istimewa
Entertainment30 Oktober 2024, 11:45 WIB

Kasusnya Masih Berlanjut, Pratiwi Noviyanthi Tegaskan Uang Donasi Agus Salim Masih Utuh

Konflik antara Pratiwi Noviyanthi dengan Agus Salim perihal uang donasi senilai Rp. 1,5 miliar yang diduga digunakan untuk melunasi hutang Agus masih berlanjut.
Kasusnya Masih Berlanjut, Pratiwi Noviyanthi Tegaskan Uang Donasi Agus Salim Masih Utuh (Sumber : Youtube | Denny Sumargo)
Life30 Oktober 2024, 11:08 WIB

SENAPADMA 2024: Pentingkah Sex Education di Sekolah Dasar?

Diskusi ilmiah yang digagas Program Studi Pendidikan Guru Sekolah Dasar (PGSD) Nusa Putra University melalui Nusa Putra Global (NUTRAL).
Dr Fikriyah MA narasumber dalam Seminar Nasional Pendidikan Dasar dan Menengah atau SENAPADMA 2024 (Sumber: dok nusa putra)
Life30 Oktober 2024, 11:00 WIB

7 Cara Menghindari Ghibah, Hindari Topik Pembicaraan Tentang Keburukan Orang Lain!

Saat satu orang mulai masuk ke topik ghibah, yang lain bisa mengingatkan dengan baik agar percakapan tidak berlanjut ke arah negatif.
Ilustrasi. Cara Menghindari Ghibah, Hindari Topik Pembicaraan Tentang Keburukan Orang Lain (Sumber : Pexels/Kaboompics.com)