BAPPEDA Kota Sukabumi Rumuskan Arah Kebijakan Pembangunan 20 Tahun ke Depan

Rabu 01 November 2023, 08:16 WIB
BAPPEDA Kota Sukabumi menyelenggarakan rapat koordinasi pembangunan di Hotel Horison pada Selasa, 31 Oktober 2023. | Foto: Website Pemkot Sukabumi

BAPPEDA Kota Sukabumi menyelenggarakan rapat koordinasi pembangunan di Hotel Horison pada Selasa, 31 Oktober 2023. | Foto: Website Pemkot Sukabumi

SUKABUMIUPDATE.com - Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (BAPPEDA) Kota Sukabumi melalui Bidang Perekonomian dan Sumber Daya Alam menyelenggarakan rapat koordinasi dengan tema “Merancang Perekonomian Berkelanjutan dan Mendorong Pertumbuhan Inklusif dengan Memanfaatkan Bonus Demografi untuk Rumusan Arah Kebijakan Pembangunan Jangka Panjang Daerah Tahun 2025-2045”.

Rapat yang diadakan di Hotel Horison pada Selasa, 31 Oktober 2023 itu dibuka secara resmi oleh Penjabat Wali Kota Sukabumi Kusmana Hartadji dan dihadiri di antaranya oleh perwakilan BAPPENAS RI dan BAPPEDA Provinsi Jawa Barat.

Kusmana Hartadji dalam sambutannya menyampaikan rapat yang diadakan ini menandakan komitmen bersama Kota Sukabumi akan terus berkembang dengan memperhatikan keberlanjutan lingkungan hidup dan inklusivitas sosial. Diharapkan rancangan kebijakan yang dihasilkan akan menciptakan Kota Sukabumi menjadi tempat yang lebih baik untuk warganya seiring dengan peningkatan ekonomi.

Baca Juga: BAPPEDA Kota Sukabumi Sebut Beras Jadi Penyumbang Inflasi Tertinggi

“Kita harus memastikan bahwa pertumbuhan ekonomi diiringi oleh peningkatan kualitas hidup bagi seluruh penduduk kita. Mari kita bersama-sama menjadikan Kota Sukabumi sebagai contoh yang menginspirasi bagi semua daerah di Indonesia," kata dia.

Kusmana juga menyebut program yang dirancang harus sesuai program pusat, provinsi, dan menyerap berbagai aspirasi.

“Kita bersama beberapa mitra bidang perekonomian dan sumber daya alam mengadakan jaring aspirasi untuk nanti masukan dari beberapa OPD mitra perekonomian dan SDA, termasuk KADIN UKM Juara, dan HIPMI untuk memberikan masukan terkait dengan program-program untuk mendukung RPJMD selama 5 tahun ke depan. Nanti kita jabarkan ke dalam RKPR tentang kerja pemerintah di tahun itu," ujarnya.

Ia pun menyampaikan ada beberapa isu yang berkembang di dunia saat ini. Secara perekonomian dan keuangan, beberapa negara maju sedang tidak dalam kondisi baik dan dapat berdampak pada perekonomian Indonesia. “Makanya APBD dan APBN harus dikelola secara baik, karena sistem pemerintahan kita juga pengelolaan keuangannya cukup baik," tambah dia.

Kepala BAPPEDA Kota Sukabumi Asep Suhendrawan menyampaikan bahwa dalam rapat koordinasi ini disampaikan isu-isu strategis sebagai bahan untuk menyusun perencanaan 20 tahun yang akan datang terkait perekonomian di Kota Sukabumi. (ADV)

Sumber: Website Pemkot Sukabumi

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Simak breaking news Sukabumi dan sekitarnya langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita SukabumiUpdate.com WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VaXv5ii0LKZ6hTzB9V2W. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.
Berita Terkait
Berita Terkini
Sukabumi22 Februari 2025, 15:23 WIB

Erik Ditemukan, Pemancing Hilang Disapu Ombak Pantai Karang Daeu Sukabumi

setelah tiga hari hilang, Jenazah pemancing yang tenggelam di pantai karang daeu Sukabumi ditemukan
Proses evakuasi jenazah Erik, pemancing yang hilang disapu ombak pesisir geopark ciletuh Sukabumi (Sumber: dok balawista)
Entertainment22 Februari 2025, 15:00 WIB

Sejumlah Musisi Indonesia Berikan Dukungan Untuk Sukatani: Gausah Ditarik Lagunya

Grup band asal Purbalingga, Sukatani tengah menjadi sorotan publik usah mengunggah video permintaan maaf atas lagunya berjudul Bayar Bayar Bayar dinilai mengkritik kepolisian.
Sejumlah Musisi Indonesia Berikan Dukungan Untuk Sukatani: Gausah Ditarik Lagunya (Sumber : Instagram/@dugtrax)
Sukabumi22 Februari 2025, 14:24 WIB

Saksi Ungkap Fakta Soal Tanah, Adik Bacok Kakak Hingga Tewas di Cikahuripan Sukabumi

Saksi kasus adik bacok kakak hingga tewas ungkap fakta soal tanah
TKP adik bunuh kakak di Sayangkaak Cikahuripan Kadudampit Sukabumi (Sumber: su/awal)
Bola22 Februari 2025, 14:00 WIB

Link Live Streaming Persita Tangerang vs Borneo FC di Liga 1 2024/2025

Persita Tangerang akan menjadi temanya Borneo FC dalam pertandingan lanjutan BRI Liga 1 2024/2025 yang bakal digelar pada Sabtu, 22 Februari 2025 di Stadion Indomilk Arena, Tangerang.
Link Live Streaming Persita Tangerang vs Borneo FC di Liga 1 2024/2025 (Sumber : Instagram/@borneofc.id dan @persita.official)
Sukabumi22 Februari 2025, 13:43 WIB

Pedagang Makanan Merugi, Emak-emak Tunggu Solusi Wabah Lalat Peternakan Ayam di Cidahu Sukabumi

Pemukiman warga di Desa Caringin Kecamatan Cicurug, Kabupaten Sukabumi adalah salah satu wilayah yang terdampak wabah lalat . Jarak pemukiman dengan lokasi perusahaan ayam itu kurang dari 1 kilometer.
Pedagang makanan merugi sejak wabah lalat serbu pemukiman di sekitar peternakan ayam di Cidahu Sukabumi (Sumber: dok pedagang)
Sukabumi22 Februari 2025, 13:02 WIB

Kakak Tewas Di Tangan Adik, Geger Pembacokan di Cikahuripan Sukabumi

Peristiwa kakak tewas di tangan adik, bikin geger kampung Sayangkaak Cikahuripan Kadudampit Sukabumi
TKP pembacokan di kampung sayangkaak Cikahuripan Kadudampit Sukabumi (Sumber: su/awal)
Bola22 Februari 2025, 13:00 WIB

Prediksi Persib Bandung vs Madura United di Liga 1: H2H, Susunan Pemain dan Skor

Persib Bandung akan bertemu dengan Madura United dalam pertandingan lanjutan BRI Liga 1 pekan ke-24 yang bakal digelar pada Sabtu, 22 Februari 2025 di Stadion Gelora Bandung Lautan Api.
Prediksi Persib Bandung vs Madura United di Liga 1: H2H, Susunan Pemain dan Skor (Sumber : Instagram/@persib dan @maduraunited.fc)
Nasional22 Februari 2025, 12:19 WIB

Retret Kepala Daerah, Wali Kota Sukabumi Bicara Fiskal dan Banyak Materi Penting untuk Kemajuan Daerah

“Hari kedua retret dimulai dengan pemaparan materi dari Mendagri, membahas hubungan pusat dan daerah, baik pemerintahan, keuangan dan lainnya,” ucap Ayep.
Wali Kota Sukabumi Ayep Zaki dalam retret kepala daerah hari kedua (Sumber: dok ayep zaki)
Entertainment22 Februari 2025, 12:00 WIB

Tagar Kabur Aja Dulu Viral, Raffi Ahmad Bikin Tandingannya: Pergi Migran Pulang Juragan

Tagar Kabur Aja Dulu sedang viral di media sosial sebagai bentuk kekecewaan sekaligus keresahan masyarakat generasi muda terhadap kondisi Indonesia dari segi ekonomi, sosial, hingga politik.
Tagar Kabur Aja Dulu Viral, Raffi Ahmad Bikin Tandingannya: Pergi Migran Pulang Juragan (Sumber : Instagram/@raffinagita1717)
Life22 Februari 2025, 11:15 WIB

5 Tips Ampuh Agar Puasa Kamu Lancar Tanpa Lemas dan Lapar

Puasa adalah ibadah yang mengajarkan kita untuk menahan hawa nafsu, termasuk lapar dan haus. Namun, bagi sebagian orang, puasa bisa membuat tubuh terasa lemas dan lapar, terutama saat beraktivitas di tengah hari.
Ilustrasi Lemas dan Lapar Saat Menjalankan Ibadah Puasa (Sumber : Freepik/@onlyyouqj)