SUKABUMIUPDATE.com - Satu perahu nelayan Ujunggenteng, Kecamatan Ciracap, Kabupaten Sukabumi, dikabarkan karam usai dihantam ombak besar di perairan laut Cikakap, Kecamatan Agrabinta, Kabupaten Cianjur, Minggu (22/10/2023) sekitar pukul 02.00 WIB.
Akibat insiden itu, seorang nelayan yang merupakan anak buah kapal (ABK) bernama Tohaji (22 tahun) dikabarkan hilang dan belum ditemukan.
"Perahu tersebut dihantam ombak saat melakukan operasi penangkapan ikan, diduga posisi perahu terlalu pinggir, pas dengan pecahnya ombak. Lokasinya masuk ke Kampung Ranca Umbul Desa Tanjungsari, Kecamatan Agrabinta," kata Ketua Rukun Nelayan Ujunggenteng, Asep Jeka saat dikonfirmasi sukabumiupdate.com.
Baca Juga: Diduga Korban Tabrak Lari, Pemotor Tewas di Jampangkulon Sukabumi
Menurut Asep, perahu tersebut berjenis piber dengan nama lambung Putra CSM 11 milik Warsono (52 tahun) warga Kampung Ujunggenteng. Sempat mengalami karam, namun bisa dievakuasi kedaratan. "Sedangkan dua nelayannya, satu juru mudi bernama Junardi Afrianto (23 tahun) asal Indramayu bisa diselamatkan dan satu anak buah kapal bernama Tohaji asal Indramayu, masih belum ditemukan," tuturnya.
"Perahu tersebut berangkat dari perairan laut Ujunggenteng pada Rabu 18 Oktober 2023 dan mengalami kecelakaan pada Minggu 22 Oktober 2023, sekitar pukul 02.00 WIB, perahu dan mesin dapat diselamatkan," sambungnya.
Asep menuturkan pihaknya saat ini masih di lokasi dan sudah berkordinasi dengan pihak Polsek Agrabinta untuk melakukan pencarian terhadap Tohaji.