Penjabat Wali Kota Sukabumi Ajak Para Santri Melakukan Transformasi Digital

Senin 16 Oktober 2023, 08:37 WIB
Penjabat Wali Kota Sukabumi Kusmana Hartadji saat menghadiri kegiatan Sambutan Hari Santri Nasional 2023 pada Minggu, 15 Oktober 2023 di Gedung Dakwah PCNU Kota Sukabumi, Gedongpanjang, Citamiang. | Foto: Dokpim Kota Sukabumi

Penjabat Wali Kota Sukabumi Kusmana Hartadji saat menghadiri kegiatan Sambutan Hari Santri Nasional 2023 pada Minggu, 15 Oktober 2023 di Gedung Dakwah PCNU Kota Sukabumi, Gedongpanjang, Citamiang. | Foto: Dokpim Kota Sukabumi

SUKABUMIUPDATE.com - Peringatan Hari Santri Nasional Tahun 2023 menjadi momentum bagi para santri untuk mengobarkan nasionalisme, mencintai tanah air, melakukan transformasi digital, menjaga empat pilar kebangsaan, dan memperluas pengetahuan.

Nilai filosofis di atas disampaikan oleh Penjabat Wali Kota Sukabumi Kusmana Hartadji saat menghadiri kegiatan Sambutan Hari Santri Nasional 2023 pada Minggu, 15 Oktober 2023 di Gedung Dakwah PCNU Kota Sukabumi, Gedongpanjang, Citamiang.

Sambutan untuk peringatan Hari Santri Nasional 2023 mengusung tema “Jihad Santri, Jayakan Negeri” turut dihadiri oleh Kapolres Sukabumi Kota Ari Setyawan Wibowo, Dandim 0607 Kota Sukabumi Yudhi Hariyanto, Camat Citamiang Aries Ariandi, dan para pengurus PCNU Kota Sukabumi.

Antusiasme para santri Nahdlatul Ulama terlihat saat Kusmana Hartadji menyampaikan ajakan agar para santri mengamalkan apa yang termaktub di dalam tema dan logo peringatan Hari Santri Nasional Tahun 2023.

“Peringatan Hari Santri Nasional, tema dan logo yang ada di dalamnya, syarat dengan pesan-pesan filosofis. Para santri harus tetap mengobarkan semangat nasionalisme, mencintai tanah air, Hubbul Wathan Minal Iman,” ujar Kusmana Hartadji mengawali sambutannya.

Baca Juga: 147 Siswa Ikut PORSADIN VII Kota Sukabumi, Ajang Fastabiqul Khairat

Perkembangan teknologi dan informasi, dipandang oleh Penjabat Wali Kota Sukabumi bukan sesuatu yang harus ditakuti dan dihindari. Para santri diajak untuk melakukan transformasi digital. Ketidaksanggupan mengimbangi perkembangan teknologi dan informasi hanya akan membuat kita semakin tertinggal.

“Era disrupsi ditandai oleh perubahan-perubahan besar dalam kehidupan. Inovasi dan digitalisasi harus terus dikembangkan. Saya telah merasakan sendiri, berbagai pertemuan di era digital ini telah memanfaatkan berbagai platform media obrolan. Era disrupsi akan dapat kita antisipasi, jika para santri mampu melakukan transformasi digital,” lanjut Kusmana Hartadji.

Empat pilar kebangsaan sebagai pondasi dan landasan berpijak bangsa ini tidak dapat ditawar-tawar lagi pengimplementasiannya. Pancasila, UUD 1945, Bhineka Tunggal Ika, dan Negara Kesatuan Republik Indonesia, disebutkan oleh Kusmana Hartadji harus tetap dijaga dan dirawat melalui pengamalannya dalam kehidupan.

“Bentuk nyata pengamalan empat pilar kebangsaan di atas dapat dipraktikkan dengan menjaga kondusifitas Kota Sukabumi menjelang Pemilu Serentak Tahun 2024,” tambah Kusmana Hartadji.

Semuanya akan mudah terwujud jika para santri terus mengembangkan pengetahuan tanpa mengesampingkan etika. Jihad Santri di zaman sekarang, harus ditafsirkan dengan semangat yang sungguh-sungguh dalam melakukan kebaikan.

Penjabat Wali Kota Sukabumi juga mengapresiasi terhadap rangkaian penyambutan Peringatan Hari Santri Nasional yang digagas oleh Nahdlatul Ulama, salah satunya melalui pembacaan 1 miliar shalawat nariyah se-Indonesia.

Di acara yang sama, Kusmana Hartadji bersama unsur Forkopimda dan pengurus PCNU Kota Sukabumi melakukan peletakan batu pertama pembangunan Sekretariat GP. Ansor Kota Sukabumi.

Kehadiran Penjabat Wali Kota Sukabumi bersama Forum Komunikasi Pimpinan Daerah di acara ini semakin mengokohkan semangat kolaborasi antara pemerintah dengan unsur-unsur masyarakat untuk mewujudkan Kota Sukabumi Bahagia Lahir dan Batin. (ADV)

Sumber: Website KDP Kota Sukabumi

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Simak breaking news Sukabumi dan sekitarnya langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita SukabumiUpdate.com WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VaXv5ii0LKZ6hTzB9V2W. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.
Berita Terkait
Berita Terkini
Bola18 Januari 2025, 12:00 WIB

Prediksi PSM Makassar vs PSBS Biak di Liga 1: H2H, Susunan Pemain dan Skor

PSM Makassar vs PSBS Biak akan tersaji sore ini dalam lanjutan Liga 1 2024/2025.
PSM Makassar vs PSBS Biak akan tersaji sore ini dalam lanjutan Liga 1 2024/2025. (Sumber : Instagram/@psbsofficial/X/@psm_makassar).
Sukabumi18 Januari 2025, 11:57 WIB

Satpam Asal Sukabumi Tewas di Rumah Mewah Bogor, Keluarga Temukan Banyak Luka Serius

Korban sempat menghubungi istrinya melalui pesan singkat.
Rumah duka Septian (37 tahun) di Kampung Cibarengkok RW 01, Desa Citarik, Kecamatan Palabuhanratu, Kabupaten Sukabumi. | Foto: SU/Ilyas Supendi
Sukabumi18 Januari 2025, 11:36 WIB

Daftar SKPD dengan Aduan Terbanyak pada 2024, Menurut Data Diskominfo Kota Sukabumi

Pemerintah Kota Sukabumi menerima 106 aduan masyarakat sepanjang 2024.
Apel di Lapang Setda Balai Kota Sukabumi pada Senin (15/7/2024). | Foto: Dokpim Kota Sukabumi
Sukabumi18 Januari 2025, 11:20 WIB

Tahun 2025, Dishub Kota Sukabumi Bakal Perketat Pengawasan Kendaraan Pariwisata

UPTD PKB Dishub akan melakukan upaya untuk mendukung pemerintah pusat.
Kepala UPTD PKB Dishub Kota Sukabumi, Endro. | Foto: Website Kota Sukabumi
Aplikasi18 Januari 2025, 11:15 WIB

Raksasa Mesin Pencari Google Mulai Ditinggalkan, Ternyata Teknologi Ini Penggantinya!

Google perlahan-lahan mulai ditinggalkan oleh pengguna, terutama para generasi muda.
Google perlahan-lahan mulai ditinggalkan oleh pengguna, terutama para generasi muda. (Sumber : Pixabay.com/@Simon).
Sukabumi18 Januari 2025, 11:06 WIB

Diskominfo Rilis Laporan 2024: SP4N-Lapor Kota Sukabumi Terima 106 Aduan Masyarakat

Mei menjadi bulan tertinggi dengan 15 aduan.
(Foto Ilustrasi) Diskominfo Kota Sukabumi merilis data yang masuk ke SP4N Lapor sepanjang 2024. | Foto: Istimewa
Food & Travel18 Januari 2025, 10:47 WIB

Kembalikan Ikon Wisata Lokal, Pemdes dan Warga Bersihkan Curug Caweni di Cidolog Sukabumi

Sejak pandemi Covid-19, jumlah wisatawan Curug Caweni mengalami penurunan.
Kondisi Curug Caweni di Kampung Cilutung, Desa/Kecamatan Cidolog, Kabupaten Sukabumi. | Foto: Istimewa
Sukabumi18 Januari 2025, 10:12 WIB

Akses Kendaraan Lumpuh! Longsor Kembali Tutup Jalan Nasional di Simpenan Sukabumi

Akses kendaraan untuk roda empat atau mobil lumpuh total.
Material longsor menutup Jalan Nasional Bagbagan-Kiara Dua, tepatnya di Kampung Cimapag, Desa Loji, Kecamatan Simpenan, Kabupaten Sukabumi, Sabtu (18/1/2025). | Foto: Istimewa
Food & Travel18 Januari 2025, 10:00 WIB

Menyatu dengan Alam di Curug Sawer, Hanya 30 Menit dari Kota Sukabumi

Tersembunyi di tengah hutan yang rimbun, Curug Sawer ini menawarkan keindahan alam yang masih asri dan suasana yang tenang.
Curug Sawer adalah salah satu destinasi wisata alam yang menarik di Kabupaten Sukabumi, Jawa Barat. (Sumber : Screenshot YouTube/@Kemanapedia).
Entertainment18 Januari 2025, 09:50 WIB

Sherina Munaf Gugat Cerai Baskara Mahendra Usai 4 Tahun Menikah

Kabar mengejutkan datang dari kehidupan rumah tangga penyanyi Sherina Munaf dan musisi Baskara Mahendra. Setelah hampir empat tahun menikah, Sherina resmi menggugat cerai Baskara ke Pengadilan Agama Jakarta Selatan.
Sherina Munaf Gugat Cerai Baskara Mahendra Usai 4 Tahun Menikah (Sumber : Twitter/@akuratco)