SUKABUMIUPDATE.com - TI, warga Kampung Jambi RT 05/03, Desa Lembur Sawah, Kecamatan Cicantayan, Kabupaten Sukabumi, nyaris tewas terjebak di dalam sumur yang diduga mengandung gas beracun. Polisi kemudian mengungkap kronologi dan penyebab pria berusia 37 tahun (sebelumnya disebut 40 tahun) tersebut jatuh ke dalam sumur.
Kapolsek Cibadak Kompol Ridwan Ishak melalui Kanit Reskrim Ipda Asep Suhriat mengatakan, peristiwa tersebut terjadi pada Kamis (12/10/2023) sekitar pukul 07.30 WIB, bermula saat korban awalnya mencium bau bangkai dari air sumur miliknya. Dengan inisiatif sendiri, korban kemudian mengecek ke dalam sumur tanpa alat pengaman.
"Namun, baru masuk sekitar 10 meter dikarenakan merasa pusing dan tidak ada pegangan, korban tercebur ke dalam sumur, hingga berteriak meminta tolong sambil agak lemas, dan terdengar oleh anak korban yang berinisial A (5 tahun)," kata Asep dalam keterangan yang diterima sukabumiupdate.com.
Baca Juga: Terjebak Dalam Sumur Beracun, Warga Cicantayan Sukabumi Nyaris Tewas
Setelah melihat ayahnya berada dalam sumur, A kemudian menangis dan berlari meminta tolong kepada bibinya berinisial S (45 tahun).
"Bibinya langsung melihat kedalam sumur, lalu meminta tolong ke warga sekitar dan menghubungi pihak damkar serta instansi terkait," tuturnya.
Sampai akhirnya, kata Asep, korban berhasil dievakuasi sekitar pukul 11.00 WIB dan kemudian di bawa ke RS Betha Medika Cisaat untuk dilakukan tindakan medis.
"Sekitar pukul 12.30 WIB korban dinyatakan dokter bisa untuk beristirahat pulang ke rumah. Atas kejadian tersebut tidak ada korban jiwa," pungkasnya.
Hingga berita ini ditayangkan, Kanit Reskrim Polsek Cibadak Ipda Asep Suhriat belum memberikan pernyataan terkait bagaimana tindaklanjut polisi atau warga setempat terkait sumur beracun tersebut.