SUKABUMIUPDATE.com - Nasib nahas menimpa AP (53 tahun), pria paruh baya yang kesehariannya bekerja sebagai teknisi Parabola Televisi itu tewas terjatuh dari lantai 3 rumah milik AB (53 tahun) di Kampung Situhiang, Desa Nagraksari, Kecamatan Jampangkulon, Kabupaten Sukabumi, Rabu (11/10/2023) sekitar pukul 09.30 WIB.
Kapolsek Jampangkulon Iptu Muhlis mengatakan, berdasarkan keterangan saksi di lokasi, korban terjatuh karena menginjak fiber yang dijadikan atap di lantai 3. Saat itu, korban hendak memasang parabola atas permintaan AB, pemilik rumah.
"Diduga korban menginjak atap yang terbuat dari bahan fiber, kemudian terpeleset dan langsung terjatuh ketangga lantai rumah dengan posisi kepala terlebih dahulu membentur tembok dan korban meninggal dunia ditempat," kata Muhlis dalam laporan yang diterima sukabumiupdate.com.
Baca Juga: Niat Mau Mancing, Warga Malah Temukan Mayat di Sungai Cimandiri Sukabumi
Akibat membentur tembok tangga lantai bawah tersebut, kata Muhlis, korban mengalami luka pada bagian kepala lalu leher, rahang bagian atas dan bawah patah.
"Korban saat itu kemudian dibawa ke RSUD Jampangkulon dan permasalahan tersebut akan diselesaikan secara kekeluargaan difasilitasi oleh pihak terkait," tandasnya.
Sementara itu, Kepala Desa Nagraksari, Nurman Saleh membenarkan bahwa ada salah satu warganya yang mengalami kecelakaan diduga terjatuh dari lantai 3 saat memasang parabola di rumah AB. Menurut Nurman, korban merupakan warga Kampung Cikijing Desa Nagraksari Kecamatan Jampangkulon.
Jasad korban, lanjut dia, sesuai permintaan keluarga saat ini sudah dimakamkan di TPU Cigemblung Desa Sirnasari, Kecamatan Surade, sekitar pukul 15.00 WIB.