SUKABUMIUPDATE.com - Warga Desa Cibatu, Kecamatan Cisaat, Kabupaten Sukabumi dibuat geger dengan penemuan mayat dalam kondisi membusuk dan mengeluarkan bau tak sedap. Mayat ditemukan dalam sebuah kamar kos dengan posisi terbaring di atas kasur.
Kapolsek Cisaat Polres Sukabumi Kota Kompol Deden Sulaeman mengatakan, sosok jasad dalam kosan itu merupakan seorang pria lansia berinisial MA (64 tahun) warga Kabupaten Bone, Sulawesi Selatan (Sulsel). Jasad MA ditemukan warga pada Minggu 8 Oktober 2023 sekitar pukul 17.45 WIB.
"Awal mula ditemukannya mayat laki-laki tersebut, saksi menerangkan bahwa di sekitaran rumah kost-kost-an tercium bau yang tidak sedap, kemudian saksi mengecek dari jendela kamar kost-an tersebut dan terlihat mayat sudah dalam keadaan membusuk dan posisi mayat keadaan telungkup. Diperkirakan mayat tersebut meninggal sudah 5 hari yang lalu," kata Deden kepada sukabumiupdate.com, Senin (9/10/2023).
Baca Juga: Buruh Cantik Asal Cianjur Ditemukan Tewas di Kamar Kos di Sukalarang Sukabumi
Menurut Deden, MA diketahui merupakan pensiunan PNS Pemkab Bone Sulsel dan memiliki mantan istri warga Cisaat yang kediamannya tak jauh dari kosan korban. Usai temuan tersebut, mantan istrinya itu kemudian menginformasikan kematian korban ke keluarganya yang ada di Bone.
"Selanjutnya mayat tersebut dibawa ke RSUD R Syamsudin SH (Bunut) untuk dilakukan visum luar guna mengetahui penyebab kematian," tutur Deden.
Setelah dilakukan pemeriksaan luar oleh dokter dari dari RS Bunut, kata Deden, tidak ditemukan tanda tanda kekerasan di jasad korban.
"Penyebab kematian tidak ditemukan kekerasan apapun pada mayat. Riwayat sakit kurang 86 (tak diketahui) karena dia orang Bone Sulawesi. Kemungkinan dia sakit gak ada yang tahu dan gak ada yang ngurus (merawat) karena dia hidup sebatang kara di Cisaat Cibatu dan ngontrak di tempat kos-kosan," jelas Deden.
"Dia pernah menikah siri dengan orang Cibatu selama kurang lebih 5 tahun dan punya anak 1 perempuan usia 3 tahun, infonya sudah cerai dengan orang Cibatu tersebut," tambahnya.
Deden mengungkapkan, jenazah korban saat ini sudah diserahkan ke pihak keluarganya yang ada di Kabupaten Bone Sulawesi Selatan
“Tidak dilakukan autopsi, sebelumnya keluarga korban yang ada di Bone sudah membuat pernyataan melalui video dan bersepakat untuk tidak dilakukan autopsi. Jenazah sudah dibawa ke Bone Sulawesi tadi (Senin) pagi dari Bunut," tandasnya.
