SUKABUMIUPDATE.com - SP (17 tahun) merupakan seorang pelajar yang lolos dari maut setelah alami tragedi kecelakaan yang menewaskan temannya MSF (16 tahun) di Ruas Jalan Pelabuhan II, Kampung Panyaweuyan, Desa Sinaresmi, Kecamatan Gunungguruh, Kabupaten Sukabumi, Rabu (4/10/2023).
Diketahui, saat itu SP merupakan pengendara motor Honda Beat dengan No Polisi F 4246 UBD berboncengan dengan MSF yang hendak berangkat sekolah, melaju dari arah Cikembar menuju Kota Sukabumi.
Dalam perjalanannya, diduga motor melaju dengan kecepatan cukup tinggi dan sedikit mengambil lajur kanan, di saat bersamaan sekira pukul 7:30 Wib, dari arah berlawanan datang sebuah mobil Truck Box bernopol B 9921 VCC hingga tabrakan pun tak dapat dihindarkan.
Baca Juga: DPRD Dorong Investigasi Semua Garmen di Sukabumi Soal Limbah Kain di Pantai Loji
Pasca kejadian, kedua korban langsung dilarikan ke RSUD R Syamsudin SH untuk mendapatkan perawatan medis.
Case Manager Informasi dan Keluhan RSUD R Syamsudin SH, dr Rizky Ramadhan Noor Wahyudin menyampaikan, kondisi SP mengalami luka pada tangan kanan bagian atas hingga bawah, sedangkan MSF dinyatakan telah henti nafas dan henti jantung sebelum tiba di rumah sakit. Menurutnya, saat ini SP masih dalam tahap observasi dan rencananya akan dilakukan tindakan oleh dokter spesialis.
"Untuk pasien SP datang ke IGD sekitar pukul 07.30 WIB. Sebelumnya mengaku mengalami kecelakaan lalu lintas, dan saat datang dalam keadaan sadar. Untuk luka sendiri itu terdapat di tangan atas hingga ke lengan bawah tangan kanan,” ujar dr Rizky kepada sukabumiupdate.com, Kamis (5/10/2023).
Baca Juga: Ada Lomba Ngabodor Sorangan, 98 Peserta Ikut FTBI Disdikbud Kota Sukabumi
Sementara itu, MSF yang dinyatakan telah meninggal sebelum tiba di rumah sakit langsung dilakukan pemeriksaan lebih lanjut di ruang jenazah.
“Untuk pasien MSF saat datang sudah henti nafas henti jantung. Untuk lukanya sendiri di daerah kepala belakang, kemudian lengan kanan dan lengan kiri,” ungkap dia.