Susi Pudjiastuti Komentari Aksi Bebersih Sampah di Pantai Loji Sukabumi

Kamis 05 Oktober 2023, 09:30 WIB
Menteri Kelautan dan Perikanan Susi Pudjiastuti Komentari Aksi Bebersih Sampah di Pantai Loji Sukabumi (Sumber : Instagram/@susipudjiastuti115)

Menteri Kelautan dan Perikanan Susi Pudjiastuti Komentari Aksi Bebersih Sampah di Pantai Loji Sukabumi (Sumber : Instagram/@susipudjiastuti115)

SUKABUMIUPDATE.com - Susi Pudjiastuti, Menteri Kelautan dan Perikanan Kabinet Kerja 2014-2019, merespon aksi bersih-bersih sampah di Pantai Loji Sukabumi yang kini masih viral di media sosial. Melalui akun X (dulu aplikasi Twitter) pribadinya, Susi Pudjiastuti membuat cuitan yang ditujukan kepada Pemerintah Sukabumi.

Menteri Kelautan dan Perikanan Susi Pudjiastuti Komentari Aksi Bebersih Sampah di Pantai Loji SukabumiMenteri Kelautan dan Perikanan Susi Pudjiastuti Komentari Aksi Bebersih Sampah di Pantai Loji Sukabumi

"Untuk Pemda Sukabumi : Jangan setengah setengah membersihkannya ... Lamun era mundur, era di eera, sok pigawe ku anjeun, bersihkeun nepi ka anggeus. ‼️‼️‼️ Lamun heunteu Runtah neuleumkeun aranjeun ‼️‼️" tulis Susi Pudjiastuti di akun X (Twitter)/@susipudjiastuti, Kamis (5/10/2023).

Susi Pudjiastuti Komentari Aksi Bebersih Sampah di Pantai Loji SukabumiSusi Pudjiastuti Komentari Aksi Bebersih Sampah di Pantai Loji Sukabumi

Menteri Kelautan dan Perikanan itu membalas cuitan salah satu media Indonesia soal "Pemda Sukabumi yang curi start membersihkan Pantai Loji sebelum Pandawara Group".

Baca Juga: Bebersih Pantai Loji di Cibutun Sukabumi, Sejak 1904 Buang Limbah Sekam Padi

Diketahui, melalui unggahan media sosialnya pada Jumat (29/9/2023), Pandawara Group mengajak masyarakat untuk bebersih sampah di Pantai Loji Sukabumi pada 6-7 Oktober 2023 mendatang. Sedangkan Pemda Sukabumi memasukkan agenda bersih-bersih Pantai Loji dan Talanca serta sekitarnya di Kampung Cibutun, Desa Sangrawayang, Kecamatan Simpenan, Kabupaten Sukabumi ke dalam rangkaian HUT TNI ke-78.

Tumpukan potongan kain mendominasi sampah di pesisir Pantai Loji, Kecamatan Simpenan, Kabupaten Sukabumi. | Susi Pudjiastuti Komentari Aksi Bebersih Sampah di Pantai Loji Sukabumi | (Sumber : SU/Ilyas)Tumpukan potongan kain mendominasi sampah di pesisir Pantai Loji, Kecamatan Simpenan, Kabupaten Sukabumi. | Susi Pudjiastuti Komentari Aksi Bebersih Sampah di Pantai Loji Sukabumi | (Sumber : SU/Ilyas)

Berdasarkan informasi yang dihimpun, Kodim 0622 Kabupaten Sukabumi bersama Pemerintah Kabupaten Sukabumi mengajak masyarakat, termasuk Pandawara Group, untuk terlibat dalam karya bakti TNI selama empat hari, mulai Rabu (4/10/2023) kemarin.

Terpisah, Sekretaris Dinas Lingkungan Hidup Kabupaten Sukabumi, Rasad Muhara mengatakan bahwa sampah Pantai Loji di Cibutun Sukabumi diperkirakan mencapai tiga puluh ton lebih yang didominasi sampah potongan kain atau baju.

Baca Juga: Bukan Pantai Loji, Cibutun Sukabumi Dulu Viral Soal Stasiun KA Palabuhanratu

Sejalan dengan itu, Bupati Sukabumi Marwan Hamami pun sempat menyinggung terkait adanya sampah tekstil yang kini semakin menumpuk di pesisir Pantai Loji Sukabumi. Ia menuding Sampah di Pantai Loji Sukabumi adalah ulah Pabrik Garmen yang membuang limbahnya ke sungai.

Hal yang sama juga disampaikan Penjabat (Pj.) Gubernur Jawa Barat Bey Machmudin saat meninjau langsung kondisi tumpukan sampah dan kegiatan pembersihan Pantai Cibutun Loji, Desa Sangrawayang, Kabupaten Sukabumi, Rabu (4/10/2023). Menurutnya, sampah yang berada di pesisir Pantai Loji Sukabumi itu rata-rata sampah anorganik seperti kain.

Pj Gubernur Jabar Bey Machmudin meninjau langsung kondisi tumpukan sampah dan kegiatan pembersihan Pantai Cibutun Loji, Desa Sangrawayang, Kabupaten Sukabumi, Rabu (4/10/2023).Pj Gubernur Jabar Bey Machmudin meninjau langsung kondisi tumpukan sampah dan kegiatan pembersihan Pantai Cibutun Loji, Desa Sangrawayang, Kabupaten Sukabumi, Rabu (4/10/2023).

Pj Gubernur Jabar, Bey Machmudin kemudian meminta kepada kepolisian dan TNI untuk menelusuri sumber utama tumpukan Sampah di Pantai Loji Sukabumi. Sebab, tumpukan sampah di Pantai tersebut selalu muncul, meski sudah dibersihkan berkali-kali.

Baca Juga: Ajakan Bersih-bersih Pantai Loji Sukabumi Viral, Apa Itu Coastal Clean Up?

Pantauan sukabumiupdate.com di lapangan pada Rabu (4/10/2023), sampah kain di Pantai Loji Sukabumi berupa jenis kain perca berbagai warna dengan ukuran 3 sampai 4 jari tangan hingga menumpuk setinggi 1 meter dan memanjang.

Tidak hanya potongan kain, berbagai baju bekas dari mulai anak-anak dan orang dewasa juga ikut bercampur baur mengotori pantai yang berada di wilayah Desa Sangrawayang dan Desa Loji tersebut.

Kapolres Sukabumi AKBP Maruly Pardede menyebut, pesisir Pantai Loji Sukabumi yang kini tengah viral karena disebut Pandawara Group sebagai Pantai Terkotor No 4 di Indonesia itu merupakan teluk, sehingga sampah yang berada di aliran sungai menuju ke laut dan terbawa kembali ke darat atau pesisir pantai.

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Simak breaking news Sukabumi dan sekitarnya langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita SukabumiUpdate.com WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VaXv5ii0LKZ6hTzB9V2W. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.
Editor :
Berita Terkait
Berita Terkini
Sukabumi24 November 2024, 23:11 WIB

Mobil Jazz Merah Ngebut, Penyebab Kecelakaan Beruntun Maut di Sukaraja Sukabumi

Peristiwa kecelakaan beruntun maut di Sukabumi yang melibatkan empat mobil dan satu motor itu mengakibatkan satu orang tewas dan 6 orang lainnya terluka.
Mobil Honda Jazz merah penyebab kecelakaan beruntun di Sukaraja Sukabumi saat dievakuasi. (Sumber : Istimewa)
Sukabumi24 November 2024, 22:51 WIB

Kecelakaan Beruntun di Sukaraja Sukabumi Libatkan 5 Kendaraan, 1 Korban Meninggal

Berikut kronologi kecelakaan beruntun di Sukaraja Sukabumi yang libatkan 5 kendaraan.
Kondisi kendaraan yang terlibat kecelakaan di Sukaraja Sukabumi. (Sumber : Istimewa)
Nasional24 November 2024, 22:15 WIB

Siap-siap, Harga Rumah Diproyeksi Bakal Naik Imbas Kebijakan PPN 12 Persen

Kenaikan tarif PPN 12 Persen mulai tahun depan ini disampaikan Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati dalam rapat kerja dengan komisi XI DPR pekan lalu.
Ilustrasi rumah. (Sumber : Shutterstock)
DPRD Kab. Sukabumi24 November 2024, 21:24 WIB

Reses Loka Tresnajaya di Desa Kutajaya Sukabumi, Infrastruktur Mendominasi Aspirasi

Menurut Loka, Desa Kutajaya adalah salah satu desa terluas di Cicurug namun masih memiliki sejumlah wilayah yang belum tersentuh aspal.
Anggota DPRD Kabupaten Sukabumi dari Partai Golkar, H.M. Loka Tresnajaya menggelar reses di Kampung Pereng, Desa Kutajaya, Kecamatan Cicurug, Sabtu 23 November 2024. (Sumber : Istimewa)
Sehat24 November 2024, 21:02 WIB

Tukak Lambung Pada Anak : Ketahui Gejala dan Penyebabnya

Tukak lambung atau yang juga dikenal sebagai tukak peptik diketahui sangat jarang terjadi pada anak-anak dibandingkan orang dewasa, tetapi ternyata hal ini terjadi lebih sering daripada yang dibayangkan.
Ilustrasi seorang anak menderita tukak lambung (Sumber : Freepik/@freepik)
Sukabumi24 November 2024, 20:23 WIB

10 Penumpang Terluka, Kronologi dan Dugaan Penyebab Bus Terguling di Lingsel Sukabumi

Berikut kronologi dan dugaan penyebab bus terguling di jalur Lingkar Selatan atau Lingsel Kota Sukabumi.
Bus yang terguling di Jalur Lingkar Selatan Kota Sukabumi saat dievakuasi oleh mobil derek. (Sumber Foto: Istimewa)
Life24 November 2024, 20:00 WIB

3 Legenda Curug Sanghyang Taraje, Tapak Sangkuriang Hingga Tangga Menuju Kayangan

Konon, Sangkuriang ingin mengambil bintang untuk Dayang Sumbi, ibu yang sangat dicintainya. Untuk mencapai bintang, Sangkuriang melewati Curug Sanghyang Taraje, yang dianggap sebagai tangga menuju kayangan.
Curug Sanghyang Taraje. Foto: IG/smiling.westjava
Mobil24 November 2024, 19:26 WIB

Sejarah dan Kisah Angkutan Umum di Pajampangan Sukabumi

Keberadaan angkutan umum di wilayah Sukabumi Selatan tersebut sudah ada sekitar tahun 1921, dengan jurusan Soekaboemi-Soerade.
Angkutan umum pertama Surade-Sukabumi (Sumber : Istimewa)
Sukabumi24 November 2024, 19:05 WIB

Diduga Depresi, Lansia Asal Cidahu Sukabumi Tewas Tergantung di Rumah Kosong

Berikut kronologi dari keluarga terkait tewasnya lansia asal Cidahu Sukabumi yang ditemukan tergantung di dalam rumah kosong.
TKP pria lansia ditemukan tewas tergantung di Cidahu Sukabumi. (Sumber : Istimewa)
Sehat24 November 2024, 19:00 WIB

Donor Jantung untuk Penderita Gagal Jantung, Ketahui 4 Hal Berikut Ini!

Donor Jantung adalah orang yang memberikan jantungnya untuk transplantasi kepada penderita gagal jantung.
Ilustrasi. Donor Jantung untuk Penderita Gagal Jantung, Perhatikan 4 Hal Berikut. (Sumber : Freepik/freepik)