SUKABUMIUPDATE.com - Sat Lantas Polres Sukabumi Kota tengah menyelidiki kasus tabrak lari yang tewaskan Hendra Setiawan (45 tahun) di Ruas Jalan Raya Sukabumi-Cianjur, tepatnya di Kampung Warudoyong, Desa Margaluyu, Kecamatan Sukaraja, Kabupaten Sukabumi pada Minggu 1 Oktober 2023 lalu.
Kasus ini sendiri masih menjadi misteri, karena pihak kepolisian kesulitan mengidentifikasi kendaraan pelaku tabrak lari warga Cibolang Kaler, Kecamatan Cisaat, Kabupaten Sukabumi tersebut.
Pasalnya, saat peristiwa kecelakaan yang diperkirakan terjadi pada pukul 21.00 WIB malam itu, tidak ada satupun orang yang mengetahui pasti kejadian tersebut. Saat itu, Hendra ditemukan sudah tergeletak tak bernyawa di badan jalan oleh seorang pengendara motor yang kemudian melaporkannya kepada pihak berwajib.
Baca Juga: Laka Maut Siswa SMK di Jalan Pelabuhan II Sukabumi, Polisi Ungkap Kronologi
Kanit Gakkum Sat Lantas Polres Sukabumi Kota Ipda Jajat Munajat mengatakan, selain tak ada saksi, saat terjadinya peristiwa kecelakaan tersebut di TKP dalam kondisi gelap, sepi dan tak ada CCTV. Hal itu menyulitkan pihak kepolisian untuk mencari titik terang terkait identitas penabrak Hendra.
"Kita dari unit laka sudah melakukan olah TKP secara keseluruhan dan kita sudah berupaya mencari dan mengumpulkan bukti-bukti untuk mencari identitas dari yang menjadi lawan tabraknya. Sampai saat ini untuk lawan tabrak dari si pengendara motor yang merupakan korban dari kecelakaan tersebut belum dapat kita temukan,” kata Jajat kepada sukabumiupdate.com pada Rabu (4/10/2023).
Adapun terkait kronologis kejadian sementara, lanjut Hendra, peristiwa kecelakaan ini bermula saat sepeda motor Honda Scoopy yang dikendarai korban, Hendra Setiawan dengan nopol F 5140 TAA melaju dari arah Cianjur menuju Sukaraja. Sesampainya di tempat kejadian, ada kendaraan yang tidak diketahui jenis dan nopolnya melaju dari arah berlawanan.
Kendaraan tersebut diduga berserempetan dengan korban. Kemudian korban terjatuh, pada saat bersamaan dari arah belakang datang kendaraan lain yang juga tidak diketahui jenis dan nopolnya. Kendaraan tersebut menabrak korban hingga melindasnya.
"Kendaraan tersebut tidak berhenti melainkan melarikan diri tanpa memberikan pertolongan terhadap korban," kata Ajat.
Baca Juga: Polres Sukabumi Selidiki Sumber Sampah Kain yang Kotori Pantai Loji
Korban yang tergeletak sudah tak bernyawa karena alami luka cukup parah kemudian ditemukan oleh pengendara lain yang melintas. Jasadnya kemudian sempat dibawa ke RSUD R Syamsudin SH Kota Sukabumi guna dilakukan Visum et Revertum.
"Kendaraan sepeda motornya mengalami kerusakan, dan pengendaranya mengalami luka yang cukup parah hingga meninggal dunia di TKP," jelasnya.
Jika dilihat dari kondisi korban, lanjut Ajat, kendaraan misterius yang diduga melindas korban yaitu mobil besar.
“Kalau kita menganut praduga tak bersalah, kalau luka yang dialami korban itu terlindasnya oleh sepeda motor itu tidak mungkin, karena menimbulkan luka yang begitu besar jadi kemungkinan besar adalah kendaraan besar yang melindas korban,” kata dia.
"Tapi sekali lagi kita tidak berani mengatakan iya karena kita juga belum cukup bukti untuk menentukan lawan tabrak dari kecelakaan tersebut," sambung Ajat.
Dia menegaskan, proses penyelidikan akan terus berlanjut tanpa batas waktu.
“Untuk penyelidikan itu tidak pernah ada batas waktu, intinya sampai kita temukan, dan kita akan terus berupaya untuk mencari dan mudah-mudahan dapat segera ditemukan dan kita dapat mengungkap peristiwa kecelakaan tersebut,” tandasnya.
Adapun jenazah Hendra Setiawan sendiri kini sudah dimakamkan di kampung halamannya di Kampung Cibolang Kaler, RT 06/RW 02, Desa Cibolang Kaler, Kecamatan Cisaat, Kabupaten Sukabumi.