Laka Maut Siswa SMK di Jalan Pelabuhan II Sukabumi, Polisi Ungkap Kronologi

Rabu 04 Oktober 2023, 15:04 WIB
Kecelakaan maut tewaskan siswa SMK di Jalan Pelabuan II Sukabumi, Rabu (4/10/2023) | Foto : Asep Awaludin

Kecelakaan maut tewaskan siswa SMK di Jalan Pelabuan II Sukabumi, Rabu (4/10/2023) | Foto : Asep Awaludin

SUKABUMIUPDATE.com - Kecelakaan maut yang melibatkan kendaraan roda dua (R2) dengan roda empat (R4) di ruas Jalan Raya Pelabuhan II Kampung Panyaweuyan, Desa Sinaresmi, Kecamatan Gunungguruh, Kabupaten Sukabumi itu mengakibatkan seorang penumpang kendaraan roda dua tewas di tempat, Rabu (4/10/2023) sekira pukul 07:30 WIB.

Berdasarkan informasi yang dihimpun sukabumiupdate.com. Dua pengendara motor Honda Beat dengan No Polisi F 4246 UBD yang merupakan pelajar Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) yang hendak berangkat sekolah dari arah Cikembar menuju arah Kota Sukabumi.

Kedua pelajar itu berinisial SP (pengendara motor) dan MSF (penumpang) yang diketahui tewas di lokasi kejadian. Adapun kendaraan R4 yaitu Mitsubishi Colt Diesel/Trufk Box dengan No Polisi B 9921 VCC yang dikendarai oleh TSW melaju dari arah yang berlawanan.

Baca Juga: 6 Modus Orang yang Pura-pura Baik, Mendekati Kita Saat Membutuhkan Sesuatu

Kanit Gakkum Satlantas Polres Sukabumi Kota Ipda Jajat Munajat mengungkapan kronologi peristiwa laka maut di ruas Jalan Pelabuhan II itu. Di mana sebuah kendaraan sepeda motor yang dikendarai oleh siswa atau pelajar SMKN berboncengan dengan MSF dalam hal ini penumpang dari arah pangleseran menuju Kota Sukabumi.

"Tepat di Kampung Panyaweuyan, TKP kecelakaan tersebut kendaraan (R2) melaju dengan kecepatan cukup tinggi dan masuk agak kekanan jalan sehingga bertabrakan dengan kendaraan truk diesel box," ujarnya kepada sukabumiupdate.com, Rabu (04/10/2023).

Sementara itu, kata Jajat, setelah dilakukan evakuasi, korban langsung dilarikan ke RSUD R Syamsudin SH untuk diberikan penanganan medis.

Baca Juga: Ternyata Diperbolehkan Berbohong dalam 3 Hal Ini, Salah Satunya Suami ke Istri

“Untuk pengendara dan korban dibawa ke RSUD Syamsudin SH untuk mendapatkan pengobatan dan perawatan. Namun karena korban atas nama MSF (penumpang) mengalami luka cukup parah akhirnya meninggal dunia (di tempat),” kata dia.

“Kondisi pengendara motor sampai saat ini dalam keadaan sadar, masih bisa berkomunikasi. Luka patah terbuka sebelah tangan kanan,” sambung dia.

Terlebih, ia mengatakan dugaan penyebab kematian MSF berdasarkan hasil pemeriksaan sementara bersama dokter jaga, ditemukan ada bekas lindasan pada bagian tangan sebelah kiri yang mengakibatkan luka terbuka.

Baca Juga: Rahmat Erwin Sukses Meraih Emas Sekaligus Pecahkan Rekor di Asian Games 2022

“Untuk hal ini masih dalam penyelidikan. Namun untuk luka di bagian yang sempat saya periksa di RS bersama-sama dengan dokter jaga, memang ada bekas lindasan ban di tangan sebelah kiri yang mengakibatkan luka terbuka di bagian lengan atas. Untuk penyebab kematian mohon maaf sampai saat ini kita masih nunggu hasil visum dri RS,” ungkap Jajat.

Sementara itu, dalam peristiwa yang menewaskan satu orang pelajar, pihak Kepolisian telah mengamankan pengemudi truck diesel box yang terlibat dalam kecelakaan tersebut di Unit Laka Sat Lantas Mapores Sukabumi Kota untuk dimintai keterangan lebih lanjut.

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Simak breaking news Sukabumi dan sekitarnya langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita SukabumiUpdate.com WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VaXv5ii0LKZ6hTzB9V2W. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.
Berita Terkait
Berita Terkini
Inspirasi18 Januari 2025, 15:00 WIB

Lowongan Kerja Sukabumi Sebagai Cook Sushi, Cek Kualifikasinya Disini!

Apabila kamu tertarik dengan lowongan kerja ini, segera daftarkan diri sekarang juga!
Ilustrasi - Lowongan Kerja Sukabumi Sebagai Cook Sushi, Cek Kualifikasinya Disini! (Sumber : Freepik.com/@ASphotofamily)
Sukabumi18 Januari 2025, 14:58 WIB

Pengendara Terjebak Berjam-jam, Jalan Nasional di Simpenan Sukabumi Buka Tutup Pasca Longsor

Saat ini jalan sudah dibuka, tetapi dengan sistem buka tutup.
Antrean kendaraan di Jalan Nasional Bagbagan-Kiara Dua, tepatnya di Kampung Cimapag, Desa Loji, Kecamatan Simpenan, Kabupaten Sukabumi, Sabtu (18/1/2025). | Foto: Dokumen Pengendara
Sukabumi18 Januari 2025, 14:13 WIB

Pulihkan Ekosistem Pasca Bencana, Penanaman Pohon di DAS Sungai Cikaso Sukabumi

Kegiatan ini untuk mencegah bencana serupa di masa depan.
Penanaman pohon di DAS Cikaso, Desa Cibadak dan Desa Pabuaran, Kecamatan Pabuaran, Kabupaten Sukabumi. | Foto: Dokumentasi Panitia
Food & Travel18 Januari 2025, 14:00 WIB

Menikmati Deburan Ombak di Pantai Karang Tawulan, Wisata Eksotis Mirip Tanah Lot di Tasikmalaya

Tersembunyi di wilayah selatan kabupaten, pantai Karang Tawulan menawarkan keindahan alam yang masih asri dan jauh dari hiruk pikuk kota.
Pantai Karang Tawulan adalah sebuah destinasi wisata pantai yang menarik di Kabupaten Tasikmalaya, Jawa Barat. (Sumber : Instagram/@riskardr/@dadanwardana99).
Bola18 Januari 2025, 12:00 WIB

Prediksi PSM Makassar vs PSBS Biak di Liga 1: H2H, Susunan Pemain dan Skor

PSM Makassar vs PSBS Biak akan tersaji sore ini dalam lanjutan Liga 1 2024/2025.
PSM Makassar vs PSBS Biak akan tersaji sore ini dalam lanjutan Liga 1 2024/2025. (Sumber : Instagram/@psbsofficial/X/@psm_makassar).
Sukabumi18 Januari 2025, 11:57 WIB

Satpam Asal Sukabumi Tewas di Rumah Mewah Bogor, Keluarga Temukan Banyak Luka Serius

Korban sempat menghubungi istrinya melalui pesan singkat.
Rumah duka Septian (37 tahun) di Kampung Cibarengkok RW 01, Desa Citarik, Kecamatan Palabuhanratu, Kabupaten Sukabumi. | Foto: SU/Ilyas Supendi
Sukabumi18 Januari 2025, 11:36 WIB

Daftar SKPD dengan Aduan Terbanyak pada 2024, Menurut Data Diskominfo Kota Sukabumi

Pemerintah Kota Sukabumi menerima 106 aduan masyarakat sepanjang 2024.
Apel di Lapang Setda Balai Kota Sukabumi pada Senin (15/7/2024). | Foto: Dokpim Kota Sukabumi
Sukabumi18 Januari 2025, 11:20 WIB

Tahun 2025, Dishub Kota Sukabumi Bakal Perketat Pengawasan Kendaraan Pariwisata

UPTD PKB Dishub akan melakukan upaya untuk mendukung pemerintah pusat.
Kepala UPTD PKB Dishub Kota Sukabumi, Endro. | Foto: Website Kota Sukabumi
Aplikasi18 Januari 2025, 11:15 WIB

Raksasa Mesin Pencari Google Mulai Ditinggalkan, Ternyata Teknologi Ini Penggantinya!

Google perlahan-lahan mulai ditinggalkan oleh pengguna, terutama para generasi muda.
Google perlahan-lahan mulai ditinggalkan oleh pengguna, terutama para generasi muda. (Sumber : Pixabay.com/@Simon).
Sukabumi18 Januari 2025, 11:06 WIB

Diskominfo Rilis Laporan 2024: SP4N-Lapor Kota Sukabumi Terima 106 Aduan Masyarakat

Mei menjadi bulan tertinggi dengan 15 aduan.
(Foto Ilustrasi) Diskominfo Kota Sukabumi merilis data yang masuk ke SP4N Lapor sepanjang 2024. | Foto: Istimewa