SUKABUMIUPDATE.com - Sukabumi Creative Hub (SCH) bekerjasama dengan Bale Jayaniti dalam berupaya meningkatkan nilai kreatifitas anak muda di tengah bonus demografi yang ada di Kota Sukabumi. SCH merupakan sebuah forum atau tempat bernaungnya para pelaku usaha ekonomi kreatif di Kota Sukabumi.
Dalam rangka menyambut bonus demografi di Kota Sukabumi, SCH menyelenggarakan acara workshop bersama para peserta yang didominasi oleh anak muda Kota Sukabumi. Kegiatan itu dilaksanakan di Bale Jayaniti di Jalan Babakan Jampang, Cisarua, Kecamatan Cikole, Kota Sukabumi, Selasa (26/9/2023).
Baca Juga: Mahasiswa Minta Pj Wali Kota Sukabumi Tuntaskan Program Fahmi-Andri
Salah satu perwakilan SCH, Den Aslam mengatakan bahwa pihaknya sangat bersyukur ada yang siap berkolaborasi untuk meningkatkan daya kreativitas masyarakat Kota Sukabumi.
"Dalam hal ini kami bersyukur ada pihak swasta yang memiliki tempat representatif untuk penyelenggaraan acara-acara kreatif yang nantinya bisa menampung kami sebagai anak-anak muda di SCH bersama para pelaku kreatif lainnya untuk berekspresi di tempat ini," ujar Aslam kepada sukabumiupdate.com, Selasa (26/9/2023).
Selain itu, ia mengaku di tengah keterbatasannya terkait minimnya fasilitas kreatif di Kota Sukabumi, Bale Jayaniti menyediakan tempat yang sangat representatif bagi para pelaku ekonomi kreatif di Kota Sukabumi.
Baca Juga: Kementerian PUPR: Progres Pembangunan Jembatan Cikereteg Capai 58 Persen
"Artinya kita perlu fasilitas yang representatif, sementara hingga saat ini masih belum (ada fasilitas) masih dalam proses untuk fasilitas yang disediakan oleh pemerintah sendiri, baik pemerintah daerah maupun provinsi," ungkap dia.
Sementara itu, Owner Bale Jayaniti, Rama Ariadi mengatakan maksud dan tujuan dibangunnya tempat itu memang diperuntukkan bagi masyarakat yang ingin menggelar kegiatan apapun yang bersifat seremonial.
"Kami ingin memperkenalkan ke masyarakat umum bahwa di Sukabumi sudah ada tempat baru sebagai tempat yang bisa digunakan oleh anak-anak muda juga oleh para pelaku ekonomi kreatif untuk sama-sama mengharumkan nama Kota Sukabumi," ungkap Rama.
Baca Juga: Komisi I DPR dan Dito Ariotedjo Disebut Terima Duit Korupsi, Segini Nilainya
Menurutnya, ia percaya bahwa Sukabumi masih memiliki banyak potensi yang harus digali yang dapat menunjang perekonomian daerah. "Karena menurut kami baik dari Bale Jayaniti maupun dari SCH betul -betul percaya bahwa Sukabumi itu memiliki potensi yang masih harus digali, karena di daerah asia tenggara khususnya banyak sekali daerah-daerah yang tidak memiliki daya tarik tapi bisa menunjang perekonomiannya," kata dia.
Terlebih, di tengah bonus demografi yang sedang dihadapi, ia mengklaim bahwa jika Sukabumi hanya mengandalkan keindahan alam saja maka akan kehilangan kesempatan yang sangat besar dalam menjaring sektor lainnya.
Baca Juga: Hobi Membaca? Ini 4 Rekomendasi Aplikasi Baca Buku yang Wajib Dicoba
"Dan saya rasa kalau Sukabumi hanya mengandalkan keindahan alamnya, kita akan kehilangan kesempatan yang sangat besar, karena lebih dari setengah masyarakat Kota Sukabumi ini adalah anak-anak muda dan tentunya harus difasilitasi," pungkasnya.