SUKABUMIUPDATE.com - Kepala UPTD Pekerjaan Umum (PU) Wilayah III Uus Iskandar menjelaskan soal jalan rusak di Kampung Cisarua RT 16/05 Desa Berekah, Kecamatan Bojonggenteng, Kabupaten Sukabumi. Kondisi ini dikeluhkan warga karena selain rusak, jalan ini juga sepi lantaran jauh dari permukiman.
Puncaknya Senin pagi, 25 September 2023, saat siswi SMK menjadi korban begal sepeda motor di jalan yang menghubungkan Kampung Cisarua dan Citangkil itu.
Uus menyebut meski jalan ini masih mengalami kerusakan, namun perbaikan telah dilakukan sejak 19 September 2023. Pernyataan ini disampaikan Uus untuk memberikan informasi kepada masyarakat yang telah lama mempersoalkan kondisi tersebut. Uus yakin pengerjaan perbaikan yang telah dimulai ini akan terus berlanjut.
"Memang sudah rusak, tapi ruas jalan Cisarua-Citangkil sudah mulai pekerjaan 19 September 2023. Jadi sekarang dalam pekerjaan, mudah-mudahan ke depan bisa dilanjut lagi," ujarnya kepada sukabumiupdate.com, Selasa (26/9/2023).
Sebelumnya diberitakan, aksi begal sepeda motor terjadi sekira pukul 07.00 WIB. Video kejadian ini viral di media sosial dan korbannya adalah siswi SMK di Bojonggenteng.
Baca Juga: Diancam Celurit, Siswi Sukabumi Histeris Motornya Dibegal saat Berangkat Sekolah
Baca Juga: Dugaan Pelaku dan Kronologi Begal Siswi di Bojonggenteng Sukabumi
Kepala Desa Berekah, Andriansyah, mengatakan dugaan pembegalan terjadi saat korban mengendarai sepeda motor Honda Beat Street warna hitam menuju sekolahnya. Namun di perjalanan, korban berpapasan dengan dua terduga pelaku begal yang mengendarai sepeda motor Honda Beat Fi warna hijau.
"Saat itu para pemuda (terduga pelaku) memutar balik motornya dan mengejar siswi tersebut. Mereka mengadang siswi itu di jalan yang rusak dan mengancamnya menggunakan celurit untuk meminta motor yang dikendarai korban," katanya.
Tanpa perlawanan, sambung Andriansyah, korban menyerahkan motornya kepada terduga pelaku lalu histeris berteriak minta tolong. Menurut Andriansyah, lokasi kejadian pembegelan ini cukup jauh dari rumah warga. Adapun yang pertama menolong korban adalah warga bernama Asep, setelah dia mendengar jeritan.
Polisi tengah menyelidiki kasus begal sepeda motor ini. Kapolres Sukabumi AKBP Maruly Pardede melalui kasi Humas Iptu Aah Saepul Rohman mengatakan pihaknya telah menerima laporan peristiwa tindak pidana pencurian dengan kekerasan tersebut dan saat ini tengah ditindaklanjuti.
Korban kehilangan sepeda motor dengan nomor polisi F 6765 UBC.