SUKABUMIUPDATE.com - Bupati Sukabumi Marwan Hamami meminta dukungan seluruh fraksi di DPRD Kabupaten Sukabumi agar bisa mendorong pembangunan jalan Kebonrandu-Pamuruyan jadi proyek strategis nasional atau PSN.
Hal itu disampaikan Marwan saat menyampaikan jawaban terhadap pandangan fraksi PAN mengenai Raperda tentang APBD perubahan tahun anggaran 2023 dalam rapat paripurna DPRD Kabupaten Sukabumi, Rabu (20/9/2023).
Menurut Marwan, pembangunan ruas jalan Kebonrandu-Pamuruyan ini adalah solusi mengatasi kemacetan di wilayah perkotaan Cibadak sehingga perlu adanya dukungan seluruh fraksi.
“Agar pembangunan jalan ini bisa didorong ke pemerintah pusat sebagai proyek strategis nasional melalui wakil rakyat di DPR RI,” jelasnya.
Baca Juga: Jalan Alternatif Pamuruyan-Kebonrandu, UPTD PU : Pemecah Kemacetan Cibadak Sukabumi
Marwan mengungkapkan bahwa rencana pembangunan jalan alternatif tersebut saat ini sedang memenuhi tahapan penyiapan jenis kriteria yang harus ditempuh, antara lain proses penyusunan Detail Engineering Design (DED), dokumen Analisis Mengenai Dampak Lingkungan (AMDAL), dokumen Analisis Dampak lalu Lintas (ANDALALIN), dan dokumen perencanaan pengadaan tanah (DPPT) yang tengah dilaksanakan Dinas Pekerjaan Umum (PU).
“Apabila dokumen perencanaan sudah dipenuhi, DPTR (Dinas Pertanahan dan Tata Ruang) Kabupaten Sukabumi akan melanjutkan proses pengadaan tanah,” tuturnya.
Sebelumnya diberitakan, Anggota DPRD Kabupaten Sukabumi Heri Antoni mengingatkan Pemerintah kabupaten Sukabumi untuk memprioritaskan pembangunan infrastruktur yang masih tertunda.
Hal itu disampaikan Heri Antoni saat menyampaikan pandangan umum Fraksi PAN terkait RAPBD 2023 pada rapat paripurna DPRD Kabupaten Sukabumi yang digelar pada Senin 18 September 2023.
“Dalam Kesempatan ini Fraksi PAN mengingatkan agar Perubahan APBD 2023 ini benar benar dapat diprioritaskan pada pembangunan infrastruktur yang selama tiga tahun terakhir ini masih tertunda, secara khusus Fraksi kami menyoroti tentang rencana Pembangunan Jalan Alternatif Kebon Randu Pamuruyan atau sekarang direncanakan menjadi Bantar Muncang atau Gunung Karang Pamuruyan dapat segera terealisasi dalam Anggaran Perubahan APBD 2023,” ujar Heri Antoni seperti dikutip sukabumiupdate.com, Selasa (18/9/2023).
Menurut Heri, ia (fraksi PAN) mendorong pembangunan jalan alternatif Gunung Karang - Pamuruyan (Kebon Randu-Pamuruyan) ini karena urgensinya sangat dibutuhkan untuk dapat mengurai kemacetan di kota Cibadak dan sekitarnya. Apalagi kata Heri, semenjak dibukanya gerbang Tol Parungkuda sehingga di area Cibadak selalu terjadi Kemacetan yang cukup panjang.