Filosofi Motor Jelajah Perencana Bappelitbangda di Festival Bunga Sukabumi

Minggu 17 September 2023, 20:52 WIB
Mobil hias Bappelitbangda Kabupaten Sukabumi dalam event Festival Bunga Sukabumi Suka Bunga 2023 di Palabuhanratu, Minggu (17/9/2023). (Sumber : Diskominfo Kab. Sukabumi)

Mobil hias Bappelitbangda Kabupaten Sukabumi dalam event Festival Bunga Sukabumi Suka Bunga 2023 di Palabuhanratu, Minggu (17/9/2023). (Sumber : Diskominfo Kab. Sukabumi)

SUKABUMIUPDATE.com - Dalam memeriahkan Festival Bunga Sukabumi Suka Bunga 2023 di Palabuhanratu, Minggu (17/9/2023), Bappelitbangda Kabupaten Sukabumi menampilkan sebuah karya seni kreasi putra daerah yang dinamakan "motor jelajah perencana".

Plt Kepala Bappelitbangda Kabupaten Sukabumi Aep Majmudin mengatakan, motor yang menghiasi parade ini tidak sekadar sebuah kendaraan, melainkan sebuah simbol yang penuh makna dan filosofi, yaitu melambangkan fleksibilitas, kecepatan pengambilan keputusan, dan akselerasi dalam perjalanan menuju masa depan yang lebih baik.

"Seperti dalam perencanaan pembangunan, penelitian dan pengembangan, motor ini mencerminkan semangat untuk terus berinovasi dan tumbuh. selain itu, dengan fleksibilitas dan ketangguhannya, motor jelajah ini mampu menjangkau seluruh sudut wilayah Kabupaten Sukabumi yang dikenal memiliki keragaman kondisi geografis dari mulai daerah pantai hingga pegunungan," kata Aep.

Menurut Aep, motor jelajah perencana dipimpin oleh kesatria pasundan dengan kujang sebagai senjata andalan, yang memiliki keberanian dalam pengambilan keputusan.

Baca Juga: Diikuti 52 Mobil Hias, Festival Bunga Sukabumi 2023 Berlangsung Meriah

Motor jelajah perencana dalam Festival Bunga Sukabumi Suka Bunga 2023 ini, lanjut dia, terbuat dari bunga-bunga yang indah yang didatangkan langsung dari petani lokal sukabumi.

"Hal ini melambangkan kerja keras dan dedikasi dalam merencanakan serta membangun masa depan yang indah. bunga-bunga ini juga melambangkan keindahan dalam setiap detail penyusunan dokumen perencanaan daerah," tuturnya.

Aep menuturkan, setiap kelopak bunga yang menghiasi motor jelajah perencana adalah sebuah gambaran pengembangan diri, yang mewakili usaha tak kenal lelah dalam mencari solusi terbaik untuk setiap tantangan yang dihadapi dalam perencanaan dan pembangunan.

"Seperti bunga yang mekar, penelitian dan pengembangan membawa kemajuan peradaban yang terang benderang," jelasnya.

"Motor jelajah perencana yang berakselerasi melintasi jalan, menjadi pengingat bahwa perencanaan yang matang dan pembangunan yang berkelanjutan adalah kunci untuk mencapai impian dan tujuan kita bersama," tambahnya.

Dengan semangat jelajah yang dimiliki oleh motor ini, Aep berharap dapat menginspirasi pegawai Bappelitbangda untuk terus berusaha, berinovasi, dan berkembang dalam setiap langkah yang diambil untuk mengarungi perjalanan hidup ini.

"Terima kasih telah bergabung dalam festival sukabumi sukabunga ini, dimana " motor jelajah perencana" membawa kita semua menuju masa depan yang lebih cerah dan berbunga-bunga. mari kita bersama-sama merayakan semangat perencanaan pembangunan, penelitian dan pengembangan yang tak pernah padam!" tandasnya. (ADV)

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Simak breaking news Sukabumi dan sekitarnya langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita SukabumiUpdate.com WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VaXv5ii0LKZ6hTzB9V2W. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.
Berita Terkait
Berita Terkini
Sehat22 Februari 2025, 20:30 WIB

Panduan Aman Puasa Intermiten untuk Ibu Menyusui: 8 Tips dan Hal yang Perlu Diperhatikan

Puasa intermiten dapat memberikan manfaat bagi ibu menyusui jika dilakukan dengan benar dan hati-hati. Namun, keamanan dan efektivitasnya bergantung pada kebutuhan tubuh masing-masing ibu dan respons bayi.
Ilustrasi panduan aman puasa intermiten untuk ibu menyusui (Sumber: Freepik/@freepik)
Life22 Februari 2025, 20:00 WIB

Amankah Mencoba Puasa Intermiten Saat Menyusui? Simak Ulasan Berikut

Sebelum mencoba puasa intermiten ini, penting untuk berkonsultasi dengan dokter agar proses menyusui tetap optimal dan kesehatan bayi tetap terjaga.
Amankah mencoba puasa intermiten saat menyusui? (Sumber: Freepik/@freepic.diller)
Musik22 Februari 2025, 20:00 WIB

Sapa Penggemar Pertama Kali, Harga Tiket NCT Wish Asia Tour Log di Jakarta

boygroup NCT Wish akan menyapa penggemar Indonesia untuk pertama kali sejak debut melalui Asia Tour yang bakal digelar pada 31 Mei 2025 di Tennis Indoor Senayan, Jakarta.
Sapa Penggemar Pertama Kali, Harga Tiket NCT Wish Asia Tour Log di Jakarta (Sumber : Instagram/@nctwish_official)
Sehat22 Februari 2025, 19:30 WIB

Mengenal Maskne: Ketahui Penyebab dan 7 Masalah Kulit Akibat Penggunaan Masker

Maskne adalah masalah kulit yang umum terjadi akibat penggunaan masker secara terus-menerus.
Ilustrasi berbagai permasalahan kulit akibat penggunaan masker wajah (Sumber: Freepik/@freepik)
Sehat22 Februari 2025, 19:10 WIB

Mengenal Maskne: Siapa yang Lebih Berisiko dan 5 Cara Efektif Mengatasinya

Maskne adalah tantangan kulit yang bisa dialami siapa saja, tetapi dengan perawatan yang tepat, masalah ini dapat dikelola.
Ilustrasi cara efektif mengatasi maskne (Sumber: Freepik/@rawpixel.com)
Film22 Februari 2025, 19:00 WIB

Dipenuhi Genre Aksi, 8 Drama Korea Baru yang Tayang di Disney+ pada 2025

Platform Disney+ Hotstar telah resmi mengumumkan daftar drama korea terbaru yang bakal tayang selama tahun 2025. Bahkan, beberapa di antaranya akan segera tayang.
Dipenuhi Genre Aksi, 8 Drama Korea Baru yang Tayang di Disney+ pada 2025 (Sumber : Instagram/@disneypluskr)
Sukabumi22 Februari 2025, 18:52 WIB

Momen Langka Keakraban Dua Kepala Daerah Sukabumi Disorot Aktivis, Beri Catatan Soal Kolaborasi

Ayep Zaki mengaku ia bersama Asep Japar hanya melangsungkan obrolan ringan.
Bupati Sukabumi Asep Japar dan Wali Kota Sukabumi Ayep Zaki. | Foto: Istimewa
Sehat22 Februari 2025, 18:50 WIB

6 Tips Mudah Perawatan Kulit untuk Menghindari Maskne

Maskne mungkin menjadi tantangan baru dalam perawatan kulit, tetapi dengan kebiasaan yang benar, Anda bisa mencegahnya. Pilih masker yang nyaman, jaga kebersihan masker, dan berikan waktu bagi kulit untuk beristirahat.
Ilustrasi tips mudah merawat kulit untuk menghindari maskne (Sumber: Freepik/@diana.grytsky)
Sukabumi22 Februari 2025, 18:44 WIB

Motif Warisan Muncul di Balik Pembunuhan Tragis Kakak oleh Adik di Sukabumi

F menghabisi nyawa kakaknya menggunakan pedang jenis samurai katana.
Keranda jenazah Hendra (55 tahun) di RSUD R Syamsudin SH Kota Sukabumi. | Foto: SU/Asep Awaludin
Nasional22 Februari 2025, 18:29 WIB

Diperiksa Propam, 4 Polisi Diduga Menekan Band Sukatani untuk Tarik Lagu Kritik

Polda Jawa Tengah memeriksa empat polisi yang diduga menekan Band Sukatani hingga menarik lagu kritik mereka, Bayar, Bayar, Bayar. Polri membantah intervensi, sementara publik menyoroti kebebasan berekspresi.
Band Sukatani saat tampil di atas panggung, dikenal dengan gaya bermusik punk dan kritik sosial dalam lirik lagunya. (Sumber : Instagram/@sukatani.band)