Bilang akan Pulang dari Malaysia, Wanita Sukabumi Sudah 7 Bulan Tak Ada Kabar

Rabu 13 September 2023, 14:23 WIB
Foto Isna (32 tahun) saat diperlihatkan keluarga ketika membuat laporan pengaduan ke Polsek Ciracap. Isna adalah warga Kecamatan Ciracap, Kabupaten Sukabumi, yang sudah sekitar tujuh bulan tak ada kabar. | Foto: Istimewa

Foto Isna (32 tahun) saat diperlihatkan keluarga ketika membuat laporan pengaduan ke Polsek Ciracap. Isna adalah warga Kecamatan Ciracap, Kabupaten Sukabumi, yang sudah sekitar tujuh bulan tak ada kabar. | Foto: Istimewa

SUKABUMIUPDATE.com - Perempuan asal Kecamatan Ciracap, Kabupaten Sukabumi, bernama Isna (32 tahun), sudah sekitar tujuh bulan tak ada kabar. Wanita yang akrab dipanggil Risnawati ini terakhir berkomunikasi dengan keluarganya pada Januari 2023 dan mengatakan akan pulang dari Malaysia.

Isna merupakan anak satu-satunya pasangan Upon (66 tahun) dan Henhen (61 tahun) asal Kampung Ciawet RT 02/02 Desa Mekarsari, Kecamatan Ciracap. Sudah lima tahun Isna meninggalkan kampung halamannya, di mana dua tahun bekerja sebagai asisten rumah tangga di Jakarta dan tiga tahun di Malaysia.

"Isna itu anak paman saya, dia masih lajang. Selama ini menjadi tulang punggung keluarga. Hampir lima tahun meninggalkan kampung halamannya dan terakhir selama tiga tahun bekerja di Malaysia (sebagai asisten rumah tangga)," kata Penti (46 tahun) sepupu Isna kepada sukabumiupdate.com, Rabu (13/9/2023).

Menurut Penti, selama di Malaysia, Isna berkomunikasi lancar dengan keluarganya, bahkan pernah mengirim uang untuk membeli tanah dan membangun fondasi kerena ingin memiliki rumah saat menikah. Januari 2023, Isna berkata akan pulang, namun dalam pesannnya meminta keluarga tak menjemput ke Jakarta (bandara).

"Setelah itu keluarga di kampung menunggu kepulangannya, tetapi hingga saat ini tak ada kabar. Kami penasaran dan menghubungi majikannya di Malaysia (Isna sempat memberikan nomor majikannya ke keluarga). Menurut majikannya, Isna sudah pulang. Dia (majikan) mengirimkan foto tiket (pesawat Malaysia-Jakarta), sebagai bukti kepulangan Isna," ujarnya.

Baca Juga: Minta Bantuan Jokowi untuk Pulang, TKW Sukabumi Ditahan Majikan di Arab Saudi

Penti menyebut Isna sempat mengaku memiliki kenalan laki-laki orang Jakarta bernama Robi. Pria ini dikenal Isna lewat media sosial Facebook. Tahun lalu, Isna berkomunikasi dengan Robi dan Penti melalui video call yang digabungkan. Sebelum tak ada kabar, Isna pernah menghubungi keluarga menggunakan nomor Indonesia, namun kini tak lagi aktif.

"Kami sudah membuat laporan pengaduan ke Polsek Ciracap atas kesepakatan keluarga karena melihat kondisi orang tuanya sakit-sakitan. Mudah-mudahan ada yang membaca berita ini dan tahu keberadaan Isna serta bisa membantunya menyampaikan pada dia atau keluarga dan pihak polisi," kata Penti.

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Simak breaking news Sukabumi dan sekitarnya langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita SukabumiUpdate.com WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VaXv5ii0LKZ6hTzB9V2W. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.
Berita Terkait
Berita Terkini
Sukabumi22 November 2024, 08:36 WIB

Pohon Duku 12 Meter Tumbang Rusak Rumah Warga Nagrak Sukabumi

Dampak hujan deras, pohon duku setinggi 12 meter tumbang rusak rumah warga di Nagrak Sukabumi.
Kondisi rumah yang tertimpa pohon duku tumbang di Desa Pawenang, Nagrak Sukabumi, Kamis, 21 November 2024 | Foto : P2BK Nagrak
Sehat22 November 2024, 08:00 WIB

13 Manfaat Petai untuk Kesehatan: Kunci Jantung Sehat dan Tubuh Bugar

Meski sering dikeluhkan karena baunya yang menyengat, petai ternyata memiliki banyak manfaat bagi kesehatan. Apa saja manfaatnya? Yuk, simak penjelasannya!
Ilustrasi manfaat petai untuk kesehatan (Sumber : pexels.com/@STUDIO LIMA)
Food & Travel22 November 2024, 08:00 WIB

Resep Scrambled Egg Toast, Roti Panggang Telur Creamy yang Simpel Dibuat

Scrambled Egg Toast sangat populer sebagai menu sarapan karena praktis, lezat, dan kaya protein.
Ilustrasi. Scramble Egg Toast. (Sumber : Freepik/Timolina)
Sukabumi22 November 2024, 07:56 WIB

Sekda Ade Suryaman Hadiri Rapat Banggar DPRD Sukabumi

Sekretaris Daerah Kabupaten Sukabumi, Ade Suryaman, menghadiri Rapat Kerja Gabungan Badan Anggaran (Banggar) DPRD dan Tim Anggaran Pemerintah Daerah (TAPD) Kabupaten Sukabumi
Sekretaris Daerah Kabupaten Sukabumi Ade Suryaman dan Ketua DPRD Kabupaten Sukabumi Budi Azhar Mutawali | Foto : Dokpim
Sukabumi Memilih22 November 2024, 06:55 WIB

Adu Kekayaan Pasangan Cabup Cawabup Sukabumi, Siapa Paling Kaya?

Pilkada 2024 di Kabupaten Sukabumi akan diikuti oleh dua pasangan calon, mereka adalah Iyos Somantri - Zainul yang diusulkan oleh koalisi 11 partai politik dan Asep Japar - Andreas yang diusulkan oleh koalisi 5 partai politik.
Pasangan calon Pilkada Kabupaten Sukabumi: Iyos Somantri-Zainul dan Asep Japar-Andreas | Foto : sukabumiupdate
Science22 November 2024, 06:00 WIB

Prakiraan Cuaca Jawa Barat 22 November 2024, Siang Hari Turun Hujan

Sebagian besar wilayah Jawa Barat termasuk Sukabumi dan sekitarnya diperkirakan mengalami cuaca hujan ringan dan berawan pada 22 November 2024.
Ilustrasi Hujan. Sebagian besar wilayah Jawa Barat termasuk Sukabumi dan sekitarnya diperkirakan mengalami cuaca hujan ringan dan berawan pada 22 November 2024. (Sumber : Pixabay)
Sukabumi Memilih21 November 2024, 22:29 WIB

Dukungan Istri, Dibalik Optimisme Asep Japar Menjemput Kemenangan Pilkada Sukabumi

Asep Japar, calon bupati Sukabumi nomor urut 2, melangkah dengan penuh semangat dalam menghadapi pemilihan kepala daerah (Pilkada) Kabupaten Sukabumi
Asep Japar dan istri | Foto : Sukabumiupdate
Sehat21 November 2024, 21:00 WIB

7 Penyebab Gagal Jantung Sisi Kiri : Simak Diagnosis dan Cara Penanganannya

Gagal jantung sisi kiri terjadi ketika ventrikel kiri jantung tidak bisa memompa darah secara efektif ke seluruh tubuh.
Ilustrasi gagal jantung sebelah kiri (Sumber : Freepik/@wayhomestudio)
Jawa Barat21 November 2024, 20:40 WIB

Gempa Beruntun Guncang Cianjur, Sejumlah Gedung Sekolah Dilaporkan Rusak

Gempa tektonik terjadi secara beruntun, Kamis 21 November 2024. Warga yang merasakan getaran gempa itu pun terbatas wilayahnya yaitu Kecamatan Cibeber, Kabupaten Cianjur, Jawa Barat.
Gempabumi Cianjur, Kamis (21/11/2024) | Foto : Pixabay
Sukabumi21 November 2024, 20:18 WIB

Sempat Tertutup Longsor, Akses Ke Pondok Halimun dan Goalpara Sukabumi Kembali Normal

Dua bencana longsor terjadi dampak hujan deras di Kabupaten Sukabumi. Longsor dan pohon bambu tumbang di jalan menuju wisata Pondok Halimun di Kecamatan Sukabumi, dan longsor di jalan Cisarua - Goalpara, Kecamatan Sukaraja.
Longsor di Jalan Pondok Halimun, Kecamatan Sukabumi | Foto : Istimewa