Sempat Gali Sumur di Sawah, Warga Cikangkung Sukabumi Dapat Bantuan Air Bersih

Selasa 12 September 2023, 14:11 WIB
Bantuan air bersih untuk warga Desa Cikangkung, Kecamatan Ciracap, Sukabumi | Foto : Ragil Gilang

Bantuan air bersih untuk warga Desa Cikangkung, Kecamatan Ciracap, Sukabumi | Foto : Ragil Gilang

SUKABUMIUPDATE.com - Dalam rangka membantu warga yang terdampak kekeringan di Desa Cikangkung, Kecamatan Ciracap, Kabupaten Sukabumi, bantuan air bersih mulai disalurkan ke beberapa kampung di Desa Cikangkung, Selasa (12/9/2023). 

Bantuan air bersih merupakan kepedulian dari Kecamatan Ciracap, Saung Cikarang, Satrad 216 Cibalimbing, Golden Future Indonesia, serta Karang Taruna Desa Cikangkung diberikan kepada warga yang sudah hampir dua bulan kesusahan untuk mendapatkan air bersih. 

Ketua Karang Taruna Desa Cikangkung, Komarudin atau Omay mengatakan penyaluran bantuan air bersih untuk warga di Kampung Simpangsari RT. 002/ 009, Simpang RT 003/008, Cibuluh RT 001/ 007, Cileles RT 004/007, Pamoyanan RT  002/010, Citamiang RT 001/010. 

"Air diangkut oleh kendaraan milik Satrad Cibalimbing, sumber air dari saung Cikarang, dekat Sungai Cikarang,” ujarnya kepada sukabumiupdate.com, Selasa (12/9/2023).

Baca Juga: Lewat Dana Kelurahan, Target BAPPEDA Entaskan Kawasan Kumuh di Kota Sukabumi

Menurut Omay, penyaluran air bersih ke Desa Cikangkung sebanyak 2000 liter, dan itu tentatif, karena masih ada kampung yang terdampak, dan memerlukan bantuan air bersih.

"Kami bersama Pemdes Cikangkung, masih mengusahakan bantuan air bersih untuk kampung kampung yang belum tersentuh. Ucapkan terimakasih kepada Dansatrad AURI 216 Cibalimbing, Saung Cikarang, Karang Taruna Kecamatan Ciracap, serta Golden Future Indonesia," tutur Omay. 

Sementara Sekdes Cikangkung, Herlan menambahkan bahwa pihaknya telah mengajukan proposal permintaan bantuan ke Pemda Sukabumi, melalui BPBD Kabupaten Sukabumi, per tanggal 11 September 2023. 

Baca Juga: BPJAMSOSTEK Sukabumi: Kemudahan Layanan, Prioritas Kami

Herlan menjelaskan, sesuai laporan yang kami terima dari warga Desa Cikangkung dari 4 Kedusunan yang ada di Desa Cikangkung Kecamatan Ciracap Kabupaten Sukabumi, bahwa memasuki musim kemarau ini telah dirasakan dampaknya oleh warga khususnya kekeringan yang menyebabkan terjadinya krisis air bersih. 

Kata Omay, pihaknya mengajukan permohonan bantuan air bersih untuk warga desa yang terletak di 4 kedusunan yang berada di Desa Cikangkung dengan jumlah Kepala Keluarga sebanyak 2.194, dan jumlah jiwa sebanyak 6.929.

"Dusun Cibuluh 488 KK, jumlah jiwa  1.723 orang, Desa Pananggapan 709 KK, jumlah jiwa 1.898. Dusun Cikaramat jumlah KK 530, jumlah jiwa 1.848 orang, Dusun Ciputat 467 KK, jumlah jiwa 1.460 orang," imbuhnya.

Baca Juga: Kekeringan, BPBD dan PMI Distribusikan 20 Ribu Liter Air Bersih Bagi Warga Cijurey Sukabumi

Sebelumnya diberitakan, akibat musim kemarau, kekeringan melanda Desa Cikangkung, Kecamatan Ciracap, Kabupaten Sukabumi. Sebagian besar warga sudah kesulitan untuk mendapatkan air bersih sudah sejak 1 bulan terakhir.

Kekeringan setidaknya melanda 3 kedusunan, yakni Dusun Cibuluh, Dusun Pananggapan, serta Dusun Cikaramat.

Dari pantauan sukabumiupdate.com, berbagai upaya dilakukan oleh warga untuk mendapatkan air, diantaranya membuat sumur sementara di pesawahan, mengambil air yang berada dikubangan sungai, bahkan membeli air isi ulang untuk memenuhi berbagai kebutuhan mereka.

Baca Juga: Perumdam TJM Sukabumi, Benahi Drainase dan Pipa Air Bersih di Cicurug

P2BK Ciracap, Dadang Priatna membenarkan bahwa sudah hampir satu bulan beberapa warga di Kampung Hegarsari, Kampung Batu Colat, Kampung Sukamandi, Kampung Citangkil, Kampung Nangkawangi dan Kampung Pasirceuri kesulitan mendapatkan air bersih, karena sumur-sumur milik mereka sudah kering.

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Simak breaking news Sukabumi dan sekitarnya langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita SukabumiUpdate.com WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VaXv5ii0LKZ6hTzB9V2W. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.
Berita Terkait
Berita Terkini
Life30 Oktober 2024, 13:30 WIB

6 Mitos Gedung Sate Bandung: Cerita Neng Siti Hingga Lorong Bawah Tanah

Gedung Sate sendiri adalah salah satu bangunan kolonial yang paling ikonik di Bandung dan sekarang berfungsi sebagai kantor gubernur Jawa Barat serta museum.
Gedung Sate Bandung yang Menyimpan Banyak Kisah Misteri. Foto: IG/@gedungsate
Sukabumi Memilih30 Oktober 2024, 13:09 WIB

PHK, Pengangguran dan Kemiskinan: Tantangan Calon Pemimpin Baru di Sukabumi

Calon pemimpin wilayah terluas se Jawa Bali yang saat ini tengah berkompetisi di pilkada 2024, wajib punya program kerja mumpuni untuk mengatasi tiga masalah sosial dan ekonomi ini.
Ilustrasi antrian pencari kerja. PHK pengangguran dan kemiskinan (Sumber: istimewa)
Food & Travel30 Oktober 2024, 13:00 WIB

Pulau Peucang Pandeglang, Wisata Alam Eksotis di Ujung Kulon Banten

Pulau Peucang menjadi surga bagi para pecinta alam, penyelam, dan wisatawan yang mencari ketenangan dan keindahan alam yang autentik.
Pulau Peucang, sebuah pulau kecil yang terletak di Taman Nasional Ujung Kulon, Banten. (Sumber : tnujungkulon.menlhk.go.id).
Internasional30 Oktober 2024, 12:30 WIB

Wabah Menari Frau Troffea 1518: 400 Orang Joget Kejang Diduga Keracunan Jamur

Wabah Menari 1518 adalah salah satu peristiwa misterius dalam sejarah yang mengundang banyak teori dan interpretasi.
Ilustrasi. Wabah Menari Frau Troffea 1518: 400 Orang Joget Kejang Diduga Keracunan Jamur. (Sumber : Ist)
Sukabumi30 Oktober 2024, 12:08 WIB

Operasi Lodaya 2024: Mobil Wara-wiri Disita Polres Sukabumi, Alasannya Berubah Bentuk dan Keamanan

Wara-wiri adalah kendaraan pribadi yang dimodifikasi untuk menarik minat wisatawan.
Mobil wara-wiri yang dirazia dan disita Satlantas Polres Sukabumi. | Foto: SU/Ilyas Supendi
Bola30 Oktober 2024, 12:00 WIB

Persib Bandung vs Semen Padang Tanpa Penonton, Dedi Kusnandar Incar 3 Poin!

Persib Bandung bertekad pertahankan catatan tak terkalahkan saat menjamu Semen Padang di Liga 1 pekan ke-10.
Dua pemain Persib, Tryronne Del Pino dan Dimas Drajad dibayangi pemain Persija di Stadion Si Jalak Harupat Kabupaten Bandung, Senin, 23 September 2024. (Sumber : PERSIB.co.id/Sutanto Nurhadi Permana)
Sukabumi Memilih30 Oktober 2024, 11:46 WIB

Hanya Tampilkan C1, Perubahan Sirekap di Pilkada Sulitkan Publik Awasi Kecurangan

Perubahan tampilan ini berbeda dengan Pemilu 2024.
(Foto Ilustrasi) KPU RI mengubah portal Sirekap untuk Pilkada 2024. | Foto: Istimewa
Entertainment30 Oktober 2024, 11:45 WIB

Kasusnya Masih Berlanjut, Pratiwi Noviyanthi Tegaskan Uang Donasi Agus Salim Masih Utuh

Konflik antara Pratiwi Noviyanthi dengan Agus Salim perihal uang donasi senilai Rp. 1,5 miliar yang diduga digunakan untuk melunasi hutang Agus masih berlanjut.
Kasusnya Masih Berlanjut, Pratiwi Noviyanthi Tegaskan Uang Donasi Agus Salim Masih Utuh (Sumber : Youtube | Denny Sumargo)
Life30 Oktober 2024, 11:08 WIB

SENAPADMA 2024: Pentingkah Sex Education di Sekolah Dasar?

Diskusi ilmiah yang digagas Program Studi Pendidikan Guru Sekolah Dasar (PGSD) Nusa Putra University melalui Nusa Putra Global (NUTRAL).
Dr Fikriyah MA narasumber dalam Seminar Nasional Pendidikan Dasar dan Menengah atau SENAPADMA 2024 (Sumber: dok nusa putra)
Life30 Oktober 2024, 11:00 WIB

7 Cara Menghindari Ghibah, Hindari Topik Pembicaraan Tentang Keburukan Orang Lain!

Saat satu orang mulai masuk ke topik ghibah, yang lain bisa mengingatkan dengan baik agar percakapan tidak berlanjut ke arah negatif.
Ilustrasi. Cara Menghindari Ghibah, Hindari Topik Pembicaraan Tentang Keburukan Orang Lain (Sumber : Pexels/Kaboompics.com)