SUKABUMIUPDATE.com - Sebuah tempat penggergajian kayu di Kampung Segog, RT/RW 02/02, Desa Batununggal, Kecamatan Cibadak, Kabupaten Sukabumi, terbakar pada Selasa (12/09/2023) pagi. Tidak ada korban jiwa dalam kejadian ini, dan penyebab kebakaran serta total kerugian masih belum diketahui.
Akibat dari peristiwa itu, nyaris seluruh isi tempat penggergajian kayu hangus dilahap si jago merah. Pasalnya, di dalam tempat tersebut banyak sekali bahan-bahan dan material yang mudah terbakar.
Dari informasi yang Sukabumiupdate.com himpun, lahan tersebut milik Pak Haji Dodo dan dikontrak oleh Pak Deden pemilik tempat penggergajian kayu. Diketahui, tempat tersebut sudah lama tidak beroperasi.
Menurut Riky 31 tahun, awal kejadian ada salah seorang tukang ojek yang memberitahu jika ada api yang membesar di tempat penggergajian kayu kepada salah seorang pegawai mebel disebalah lokasi. Tak berselang lama, api pun merembet dengan cepat dan melahap bahan-bahan yang mudah terbakar.
Menurut Ade Zainal 63 tahun yang rumahnya terkena dampak kebakaran mengatakan, awalnya ia sedang berkumpul bersama keluarganya di dalam rumah dan sedang lagi memperbaiki sanyo pompa air yang rusak, tiba-tiba ada keramaian dan ia pun keluar melihat api sudah berkobar besar di samping rumahnya.
“Lagi ngumpul di dalam rumah dan sambil ngebenerin pompa air yang rusak, tiba-tiba ada api menyala besar sekitar pukul 08.00,” kata Ade.
Ade Zainal 63 tahun juga menambahkan, dalam insiden ini tak sampai menimbulkan korban jiwa. Namun, api sempat merembet dan menyebabkan atap rumah dan jendela samping rumahnya roboh.
Sebelum mobil pemadam kebakaran datang ke lokasi, terlihat mobil tangki galon yang ikut membantu memadamkan api agar tidak merembet ke rumah Ade Zainal. Karena kobaran api yang begitu besar, kebakaran pun tidak bisa dikendalikan.
5 mobil pemadam kebakaran akhirnya sampai di lokasi sekitar pukul 09.00 WIB, dan menurut saksi Aga 20 tahun, api baru bisa padam sekitar pukul 10.00 WIB. “ Lima mobil blangwir ikut memadamkan dan api bisa padam sekitar jam sepuluhan,” kata Aga.
Aga dan juga Ricky menambahkan jika penyebab kebakaran masih belum diketahui, “Kalau dari arus pendek listrik kurang tau juga, tapi da benser listrik juga ada ga kebakar” tuturnya.
Hingga berita ini ditayangkan belum ada laporan mengenai kerugian dari tempat penggergajian kayu itu, Namun Sukabumiupdate.com masih terus berusaha mengkonfirmasi terkait kerugian yang ditimbulkan.