SUKABUMIUPDATE.com - Kejadian mistis muncul di balik kebakaran Tempat Pemakaman Umum (TPU) Warujajar-Cikakak-Babakanbaru (Warcikaba) di Kampung Warujajar, Desa Jagamukti, Kecamatan Surade, Kabupaten Sukabumi, Minggu, 10 September 2023.
Penampakan bayangan hitam tertangkap kamera saat proses pemadaman kebakaran tersebut, Minggu malam. Kebakaran terjadi Minggu sekira pukul 17.30 WIB dan api berhasil padam sekira pukul 20.00 WIB. Sedikitnya ada 15 makam yang ikut hangus dalam peristiwa ini.
Ketua Pengurus TPU Warcikaba Dede Jamaludin (53 tahun) awalnya tak menyadari soal bayangan hitam itu. Dede baru mengetahui saat temannya mengirim pesan WhatsApp tangkapan layar video yang memperlihatkan bayangan di antara pohon bambu di lokasi.
"Baru tahu saat teman mengirim pesan screenshot bayangan hitam dari video pemadaman api di TPU. Dia (temannya) bertanya soal bayangan tersebut, saya jawab sambil bercanda mungkin karuhun ikut membantu memadamkan api," kata dia kepada sukabumiupdate.com, Selasa (12/9/2023).
Baca Juga: Kebakaran TPU Warcikaba Surade Sukabumi, 15 Makam Gosong Dilalap Api
Kebakaran terjadi karena diduga pada Minggu sore terdapat peziarah yang membakar daun bambu kering dekat makam sehingga api meluas. Peristiwa ini membuat belasan makam hangus pada nisan. Luas TPU Warcikaba adalah sekitar 1,3 hektare dan yang terbakar 1 hektare.
Dede mengatakan video itu direkam istrinya menggunakan handphone. Kebetulan istrinya saat itu sedang datang bulan. Istri Dede pada esok harinya mengeluhkan sakit badan dan pusing. Dede pun kemudian memperlihatkan tangkapan layar bayangan hitam itu kepada istrinya.
"Malam tadi saat diperlihatkan screenshot (bayangan hitam) kepada istri, dia langsung menangis dan punggungnya dingin. Hampir satu jam menangis. Setelah itu sebisanya dirajah atau dijampe," ujar dia.
Ada 1.350 makam di TPU Warcikaba, namun masih banyak yang belum tercatat karena tak bernama. Bahkan terdapat makam paling tua yang hanya memiliki tulisan tahun pada batu nisan yakni 1815. Di TPU ini juga ada makam Eyang Alinten yang oleh para peziarah disebut syeikh, Eyang Jampang, Eyang Jampang Manggung, atau Eyang Langlangbuana.
"Di makam tersebut tidak ada tulisan tahun dan tulisan lainnya. Dipercaya dan diyakini makam Eyang Alinten merupakan sesepuhnya di makam. Kami tidak bisa memastikan penampakan bayangan hitam itu apa dan siapa. Wallahualam bissawab," kata Dede.