SUKABUMIUPDATE.com - Sedikitnya 15 makam ikut dilumat api dalam peristiwa kebakaran yang melanda Tempat Pemakaman Umum (TPU) Warcikaba (Warujajar-Cikakak-Babakanbaru) di Kampung Warujajar Desa Jagamukti Kecamatan Surade Kabupaten Sukabumi, Minggu (10/9/2023) malam.
Ketua pengurus TPU Warcikaba, Dede Jamaludin (53 tahun) mengatakan, kebakaran ini terjadi sekitar pukul 17.30 WIB. Api diduga berasal dari pembakaran daun bambu kering.
"Kebakaran diduga pada kemarin sore ada yang ziarah, lalu membakar daun bambu dekat makam, api merembet kemana mana, membakar daun bambu kering dan ilalang. Diperkirakan lahan yang terbakar seluas 1 hektare, termasuk 3 area kebun bambu dan 15 makam. Temboknya (makam) pada hitam bekas kebakaran," kata Dede kepada sukabumiupdate.com, Senin (11/9/2023).
Baca Juga: Kebakaran Lahan di Ciracap Sukabumi, Kades Singgung Puntung Rokok dan Kesengajaan
Dibantu 4 pengurus makam dan dua orang warga, Dede kemudian berhasil memadamkan kobaran api sekitar pukul 20.00 WIB.
"Semalam berupaya memadamkan api dengan cara manual yakni memukul api dengan pohon bambu, karena air tidak ada, alhamdulilah bisa padam. Kalau tidak segera dipadamkan akan merembet, baik ke lahan pohon bambu, maupun kepemukiman, yang jaraknya sekitar 100 meter," tuturnya.
Menurut Dede, TPU ini memiliki luas keseluruhan 1,3 hektare dan melayani sekitar 20 kampung, mulai dari Kampung Cagakbandring hingga Kampung Surade Kidul Kelurahan Surade. Tak ingin terulang kejadian serupa, ia kemudian memberikan imbauan kepada warga atau peziarah yang akan berkunjung.
"Kepada warga yang berkunjung ke TPU, untuk lebih hati hati, jangan sampai membakar daun sembarangan atau membuang puntung rokok. Saat ini rawan kebakaran," tandasnya.