Ciletuh Palabuhanratu Pertahankan Status UGG, Bupati Sukabumi: Kado Terindah

Minggu 10 September 2023, 11:53 WIB
Bupati Sukabumi Marwan Hamami menyapa warga Sukabumi usai menerima sertifikat Geopark Ciletuh Palabuhanratu UNESCO Global Geopark di Maroko. (Sumber : Istimewa)

Bupati Sukabumi Marwan Hamami menyapa warga Sukabumi usai menerima sertifikat Geopark Ciletuh Palabuhanratu UNESCO Global Geopark di Maroko. (Sumber : Istimewa)

SUKABUMIUPDATE.com - Bupati Sukabumi Marwan Hamami menyebut keberhasilan Geopark Ciletuh Palabuhanratu mempertahankan status sebagai UNESCO Global Geopark (UGG), merupakan kado terindah di Hari Jadi Kabupaten Sukabumi yang ke-153.

Hal itu disampaikan Marwan usai menerima langsung sertifikat pengakuan Ciletuh Palabuhanratu selaku jejaring dari Geopark dunia untuk periode 2022-2025 dalam The 10th International Symposium On UNESCO Global Geopark 2023 di Kota Marrakesh, Maroko.

Sekadar diketahui, perhelatan level dunia dua tahunan tersebut mengusung tema" Unesco Global Geopark Developing Communities" dan diikuti oleh 195 Anggota UNESCO Global Geopark yang berasal dari 48 negara, para ahli geologi, geowisata, dan pembangunan berkelanjutan.

"Ini tentu menjadi kebanggaan dan kado terindah di mana bertepatan dengan hari jadi Kabupaten Sukabumi ke 153. Kami menerima penghargaan dari hasil revalidasi UNESCO global geopark, dan kini Kabupaten Sukabumi semakin mendunia," ujarnya.

Baca Juga: Ciletuh Palabuhanratu Sukabumi Berhasil Pertahankan Status Global Geopark

Pada tanggal 10 September 2023 ini Bupati Sukabumi merasa bangga dan sedih, pasalnya dirinya tidak bisa hadir pada perayaan milangkala Kabupaten Sukabumi di Palabuhanratu, namun dirinya merasa bangga karena di hari yang sama dirinya menerima sertifikat pengakuan Ciletuh Palabuhanratu sebagai UNESCO Global Geopark.

Sementara itu Sekretaris Dinas Komunikasi Informatika dan Persandian Kabupaten Sukabumi Herdy Somantri menjelaskan bahwa kehadiran delegasi dari Kabupaten Sukabumi selain menerima sertifikat hasil revalidasi CPUGG juga untuk menggali peluang kerjasama tingkat dunia berkaitan pengelolaan Ciletuh-Palabuhanratu UNESCO Global Geopark,

"Disana di tampilkan beberapa expose dari geopark tingkat dunia dan mencoba untuk menggali saran dan masukan dari semua pengelola geopark yang ada di dunia termasuk para ahli agar pengembangan Ciletuh-Palabuhanratu UNESCO Global Geopark dapat memberikan manfaat untuk kemajuan Kabupaten Sukabumi," ucap pria yang akrab disapa Bima itu saat menghadiri acara milangkala Kabupaten Sukabumi di Alun-alun Palabuanratu, Minggu (10/9/2023).

Menurut Bima, tujuan tersebut relevan dengan kesempatan yang ada Konferensi Internasional ke-10 Geopark Global UNESCO di Maroko dimana semua peserta membuka peluang kepada semua pengelola Geopark untuk terhubung dan mendiskusikan praktek terbaik pengelolaan geoprak berkelanjutan, menyelami beragam budaya, berjejaring, dan membangun kemitraan dan kolaborasi yang lebih kuat dan efektif.

Tak hanya itu saja, kata dia, Bupati Marwan dalam kesempatan tersebut juga turut menandatangani kerjasama dengan Mgoun UNESCO Global Geopark dalam pengembangan geopark dan pembangunan berkelanjutan. (ADV).

SUMBER: DISKOMINFOSAN KABUPATEN SUKABUMI

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Simak breaking news Sukabumi dan sekitarnya langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita SukabumiUpdate.com WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VaXv5ii0LKZ6hTzB9V2W. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.
Berita Terkait
Berita Terkini
Sukabumi18 Januari 2025, 14:13 WIB

Pulihkan Ekosistem Pasca Bencana, Penanaman Pohon di DAS Sungai Cikaso Sukabumi

Kegiatan ini untuk mencegah bencana serupa di masa depan.
Penanaman pohon di DAS Cikaso, Desa Cibadak dan Desa Pabuaran, Kecamatan Pabuaran, Kabupaten Sukabumi. | Foto: Istimewa
Food & Travel18 Januari 2025, 14:00 WIB

Menikmati Deburan Ombak di Pantai Karang Tawulan, Wisata Eksotis Mirip Tanah Lot di Tasikmalaya

Tersembunyi di wilayah selatan kabupaten, pantai Karang Tawulan menawarkan keindahan alam yang masih asri dan jauh dari hiruk pikuk kota.
Pantai Karang Tawulan adalah sebuah destinasi wisata pantai yang menarik di Kabupaten Tasikmalaya, Jawa Barat. (Sumber : Instagram/@riskardr/@dadanwardana99).
Bola18 Januari 2025, 12:00 WIB

Prediksi PSM Makassar vs PSBS Biak di Liga 1: H2H, Susunan Pemain dan Skor

PSM Makassar vs PSBS Biak akan tersaji sore ini dalam lanjutan Liga 1 2024/2025.
PSM Makassar vs PSBS Biak akan tersaji sore ini dalam lanjutan Liga 1 2024/2025. (Sumber : Instagram/@psbsofficial/X/@psm_makassar).
Sukabumi18 Januari 2025, 11:57 WIB

Satpam Asal Sukabumi Tewas di Rumah Mewah Bogor, Keluarga Temukan Banyak Luka Serius

Korban sempat menghubungi istrinya melalui pesan singkat.
Rumah duka Septian (37 tahun) di Kampung Cibarengkok RW 01, Desa Citarik, Kecamatan Palabuhanratu, Kabupaten Sukabumi. | Foto: SU/Ilyas Supendi
Sukabumi18 Januari 2025, 11:36 WIB

Daftar SKPD dengan Aduan Terbanyak pada 2024, Menurut Data Diskominfo Kota Sukabumi

Pemerintah Kota Sukabumi menerima 106 aduan masyarakat sepanjang 2024.
Apel di Lapang Setda Balai Kota Sukabumi pada Senin (15/7/2024). | Foto: Dokpim Kota Sukabumi
Sukabumi18 Januari 2025, 11:20 WIB

Tahun 2025, Dishub Kota Sukabumi Bakal Perketat Pengawasan Kendaraan Pariwisata

UPTD PKB Dishub akan melakukan upaya untuk mendukung pemerintah pusat.
Kepala UPTD PKB Dishub Kota Sukabumi, Endro. | Foto: Website Kota Sukabumi
Aplikasi18 Januari 2025, 11:15 WIB

Raksasa Mesin Pencari Google Mulai Ditinggalkan, Ternyata Teknologi Ini Penggantinya!

Google perlahan-lahan mulai ditinggalkan oleh pengguna, terutama para generasi muda.
Google perlahan-lahan mulai ditinggalkan oleh pengguna, terutama para generasi muda. (Sumber : Pixabay.com/@Simon).
Sukabumi18 Januari 2025, 11:06 WIB

Diskominfo Rilis Laporan 2024: SP4N-Lapor Kota Sukabumi Terima 106 Aduan Masyarakat

Mei menjadi bulan tertinggi dengan 15 aduan.
(Foto Ilustrasi) Diskominfo Kota Sukabumi merilis data yang masuk ke SP4N Lapor sepanjang 2024. | Foto: Istimewa
Food & Travel18 Januari 2025, 10:47 WIB

Kembalikan Ikon Wisata Lokal, Pemdes dan Warga Bersihkan Curug Caweni di Cidolog Sukabumi

Sejak pandemi Covid-19, jumlah wisatawan Curug Caweni mengalami penurunan.
Kondisi Curug Caweni di Kampung Cilutung, Desa/Kecamatan Cidolog, Kabupaten Sukabumi. | Foto: Istimewa
Sukabumi18 Januari 2025, 10:12 WIB

Akses Kendaraan Lumpuh! Longsor Kembali Tutup Jalan Nasional di Simpenan Sukabumi

Akses kendaraan untuk roda empat atau mobil lumpuh total.
Material longsor menutup Jalan Nasional Bagbagan-Kiara Dua, tepatnya di Kampung Cimapag, Desa Loji, Kecamatan Simpenan, Kabupaten Sukabumi, Sabtu (18/1/2025). | Foto: Istimewa