SUKABUMIUPDATE.com - Dinamakan Goa Lalay, karena goa tersebut menjadi rumah bagi jutaan kelelawar (lalay), jika sore hari dimulai dari pukul 16.00 atau 17.00 WIB akan terlihat ratusan ribu kelelawar keluar berterbangan dari mulut goa untuk mencari makan di hutan-hutan dan alam liar.
Hal itulah diantaranya yang menjadi daya tarik tersendiri bagi banyak wisatawan untuk berkunjung ke Goa Lalay.
Di sekitar Goa Lalay terdapat tujuh pintu goa, tujuh pintu gua tersebut memiliki nama masing-masing yaitu; goa lalay, goa Landak, goa Macan, goa Impu, goa Manik, goa Larangan atau Hanoman dan terakhir ialah goa kunti.
Baca Juga: Hindari Emak-emak Belok Tanpa Sein, Mobil Box Terbalik di Jalan Jalur Sukabumi
Namun dibalik itu, berdasarkan informasi dari berbagai sumber yang dirangkum sukabumiupdate.com ada banyak cerita mistis yang menyelimuti keberadaan Goa Lalay tersebut.
- Tempat bersemedi
Dari ketujuh goa yang ada di Goa Lalay, ada satu goa yang sering dikunjungi bukan hanya oleh wisatawan saja, bahkan oleh para peziarah, yaitu Goa Manik.
Menurut juru kunci Goa Lalay, Ujay mengatakan para peziarah banyak yang datang ke goa tersebut untuk bertirakat dan mencari syariat (berdoa), tujuannya beraneka ragam; tujuan untuk usaha, kesehatan, kekayaan hingga kepangkatan.
Baca Juga: Putri Ariani dari Indonesia Lolos ke Babak Final America's Got Talent 2023
Menurutnya, ia hanya menunjukan para peziarah dalam melakukan doa-doa dan tirakatnya. "syaratnya hanya membawa buah-buahan dengan tujuh jenis buah. Sebelum tirakat harus bersuci dulu, lalu dimulai dengan tawasul," ujar Ujay di kanal youtube Ganjil Misteri seperti dilihat sukabumiupdate.com, Sabtu (2/8/2023).
Ujay menyebut, bahwa tempat tersebut menjadi tempat bersemedi sejak dari masa kakeknya. "Sudah sekitar 50 tahun berjalan," kata dia.
- Tempat bertemu Nyi Roro Kidul
Salah seorang warga menyebut bahwa Goa Lalay diyakini menjadi tempat untuk bisa bertemu dengan Nyi Roro Kidul.
"Saya sering melihat para peziarah berangkat dari goa lalay kemudian berjalan menuju pantai, katanya dipantai itu untuk bertemu dengan Nyi Roro Kidul," kata warga kepada tim Ganjil Misteri.
Baca Juga: Warga Ciracap Sukabumi Ditemukan Tewas di Saung Kebun, Kades Beri Penjelasan
- Tidak tertimpa air hujan
Menurut warga, ada keanehan yang sering terjadi di Goa Lalay, adalah jika sedang musim hujan, di tempat tersebut kadang-kadang tidak tertimpa air hujan.
"Ketika ditempat lain hujan, di sekitar goa lalay tidak hujan," katanya.
- Sosok wanita cantik
Seorang indigo, yakni seorang yang bisa melihat makhluk astral menyebut bahwa goa lalay ada seorang wanita cantik yang dikelilingi dengan banyak anak kecil dan juga ular.
"Aku melihat di dalam goa ada penunggunya seorang wanita cantik dengan dikelilingi anak kecil, ada juga ular," kata Secan kepada tim Ganjil Misteri.
Baca Juga: Viral Aktivitas Foto Prewed Picu Kebakaran Bukit Teletubbies Bromo
- Tempat kumpul mahluk gaib.
Secan juga menyebut aura mistis di dalam goa lalay begitu kental, ia menyebut bahwa goa tersebut merupakan tempat berkumpulnya para mahluk mahluk gaib.
- Makam keramat
Di dalam salah satu goa di komplek goa lalay terdapat satu makam petilasan. Seorang warga yang pernah tirakat di makam tersebut menceritakan pengalamannya. Menurutnya, saat itu di tengah dirinya sedang berdzikir ada tiba-tiba ada suara tanpa wujud.
"Dalam suaranya seperti bertanya, ia bertanya kenapa orang mau berdzikir dan berdoa ditempat yang kotor dan lembab seperti goa ini," kata pegiat media sosial Kraton Laut dalam kanal youtubenya.
Baca Juga: Legislator PKS Nilai Pemerintah Tak Serius Kelola Perikanan Lobster di Indonesia
- Sumur pengasihan
Di dalam salah satu goa di komplek goa lalay juga terdapat sumur. Sumur tersebut konon ditunggu oleh seorang wanita muda cantik dari mahluk gaib.
Banyak yang percaya air sumur tersebut dipergunakan untuk menarik kasih sayang orang lain (pengasihan).
Fakta Sejarah
Dalam catatan sejarah, goa lalay pernah dikunjungi oleh Gubernur Jenderal Abraham Van Riebek pada tahun 1712 M.
Goa Lalay yang terletak di kawasan obyek wisata Geopark Ciletuh Palabuhanratu tepatnya berlokasi di jalan Pelita - Cipatuguran, Desa Jayanti, Kecamatan Palabuhanratu, Kabupaten Sukabumi. Jaraknya sekitar 3 km dari Ibukota Kabupaten Sukabumi, Palabuhanratu.
Baca Juga: Buka Kompetisi Askabsi 2023, Wabup Iyos: Ajang Berkarya Hasilkan Prestasi
Keberadaan Goa Lalay atau disebut juga Rawa Kalong sudah sangat terkenal keberadaannya bagi para wisatawan, baik wisatawan lokal maupun luar daerah. Banyak pengunjung yang sengaja datang untuk menikmati keunikan karya alam tersebut. Ya, Goa Lalay merupakan goa yang terbentuk secara alamiah oleh pelarutan batu gamping, batuan vulkanik andesit dan tuf, goa lalay bukan buatan tangan manusia.