Sampah Picu Kebakaran Penjemuran Ikan Asin di Palabuhanratu Sukabumi

Selasa 05 September 2023, 16:46 WIB
Kebakaran tempat pengolahan ikan Asin Palabuhanratu, Api diduga berasal dari pembakaran sampah | Foto : Ilyas Supendi

Kebakaran tempat pengolahan ikan Asin Palabuhanratu, Api diduga berasal dari pembakaran sampah | Foto : Ilyas Supendi

SUKABUMIUPDATE.com - Kebakaran menghanguskan tempat penjemuran ikan asin di pusat pengolahan ikan asin Gunung Sumping, Desa Citepus, Kecamatan Palabuhanratu, Kabupaten Sukabumi pada Selasa (5/9/2023) sekitar pukul 13.00 WIB. Sumber api diduga berasal dari  pembakaran sampah secara sembarangan di area Taman Bunga Palabuhanratu yang berdekatan dengan lokasi pengolahan ikan. 

Pantauan di lapangan, kepulan asap hitam membumbung tinggi di area tempat pengolahan ikan asin, setelah tiba tim pemadam kebakaran api berhasil dipadamkan sekitar pukul 14.30 WIB.

Danpos Damkar I Palabuhanratu Aceng Ismail mengatakan, setelah menerima laporan adanya peristiwa kebakaran yang terjadi di kampung Gunung Sumping, RT 1, Rw 16, Desa Citepus, Kecamatan Palabuhanratu, pihaknya langsung menerjunkan Tiga Unit mobil pemadam.

Baca Juga: Sukabumi Kehilangan Pembalap Berbakat, Crosser Berhijab Sakilah Putri Wafat

"Tadi kita menerima laporan data ke pos sektor palabuhanratu sekitar pukul 13.00 WIB. Kita menurunkan tiga unit mobil, dua dari unit pemadaman, satu dari unit penyelamatan, personilnya ada 15 personil yang kami terjunkan," kata Aceng.

Menurut Aceng, penyebab dari kebakaran tersebut diduga karena ada yang membakar sampah di area Taman Bunga Palabuhanratu, sehingga api menyebar ke area tempat pengolahan ikan asin.

"Ada informasi dari taman bunga katanya, bakar sampah, jadi angin kencang menjalar kesini terus, anginnya dari arah selatan kencang," ucap Aceng.

"(Yang terbakar) ini alang-alang, tempat pengasinan, tempat jemuran ikan asin. Yang terbakar kira kira bangunam (tempat pengolahan ikan asin) paling ujung sana ada tiga bangunan," sambung aceng.

Baca Juga: Semangat Menata Kebaikan Ayep Zaki dalam Pandangan Warga Sukabumi

Aceng menyebut prosesi pemadaman kebakaran tidak ada kendala, walaupun api sempat menjalar ke area tower sutet yang berada di area tersebut. "Api sempat mengancam tower sutet, sekarang sedang dalam penyisiran supaya api jangan sampai menyambar lagi," tandasnya.

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Simak breaking news Sukabumi dan sekitarnya langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita SukabumiUpdate.com WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VaXv5ii0LKZ6hTzB9V2W. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.
Berita Terkait
Berita Terkini
Sukabumi24 November 2024, 23:11 WIB

Mobil Jazz Merah Ngebut, Penyebab Kecelakaan Beruntun Maut di Sukaraja Sukabumi

Peristiwa kecelakaan beruntun maut di Sukabumi yang melibatkan empat mobil dan satu motor itu mengakibatkan satu orang tewas dan 6 orang lainnya terluka.
Mobil Honda Jazz merah penyebab kecelakaan beruntun di Sukaraja Sukabumi saat dievakuasi. (Sumber : Istimewa)
Sukabumi24 November 2024, 22:51 WIB

Kecelakaan Beruntun di Sukaraja Sukabumi Libatkan 5 Kendaraan, 1 Korban Meninggal

Berikut kronologi kecelakaan beruntun di Sukaraja Sukabumi yang libatkan 5 kendaraan.
Kondisi kendaraan yang terlibat kecelakaan di Sukaraja Sukabumi. (Sumber : Istimewa)
Nasional24 November 2024, 22:15 WIB

Siap-siap, Harga Rumah Diproyeksi Bakal Naik Imbas Kebijakan PPN 12 Persen

Kenaikan tarif PPN 12 Persen mulai tahun depan ini disampaikan Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati dalam rapat kerja dengan komisi XI DPR pekan lalu.
Ilustrasi rumah. (Sumber : Shutterstock)
DPRD Kab. Sukabumi24 November 2024, 21:24 WIB

Reses Loka Tresnajaya di Desa Kutajaya Sukabumi, Infrastruktur Mendominasi Aspirasi

Menurut Loka, Desa Kutajaya adalah salah satu desa terluas di Cicurug namun masih memiliki sejumlah wilayah yang belum tersentuh aspal.
Anggota DPRD Kabupaten Sukabumi dari Partai Golkar, H.M. Loka Tresnajaya menggelar reses di Kampung Pereng, Desa Kutajaya, Kecamatan Cicurug, Sabtu 23 November 2024. (Sumber : Istimewa)
Sehat24 November 2024, 21:02 WIB

Tukak Lambung Pada Anak : Ketahui Gejala dan Penyebabnya

Tukak lambung atau yang juga dikenal sebagai tukak peptik diketahui sangat jarang terjadi pada anak-anak dibandingkan orang dewasa, tetapi ternyata hal ini terjadi lebih sering daripada yang dibayangkan.
Ilustrasi seorang anak menderita tukak lambung (Sumber : Freepik/@freepik)
Sukabumi24 November 2024, 20:23 WIB

10 Penumpang Terluka, Kronologi dan Dugaan Penyebab Bus Terguling di Lingsel Sukabumi

Berikut kronologi dan dugaan penyebab bus terguling di jalur Lingkar Selatan atau Lingsel Kota Sukabumi.
Bus yang terguling di Jalur Lingkar Selatan Kota Sukabumi saat dievakuasi oleh mobil derek. (Sumber Foto: Istimewa)
Life24 November 2024, 20:00 WIB

3 Legenda Curug Sanghyang Taraje, Tapak Sangkuriang Hingga Tangga Menuju Kayangan

Konon, Sangkuriang ingin mengambil bintang untuk Dayang Sumbi, ibu yang sangat dicintainya. Untuk mencapai bintang, Sangkuriang melewati Curug Sanghyang Taraje, yang dianggap sebagai tangga menuju kayangan.
Curug Sanghyang Taraje. Foto: IG/smiling.westjava
Mobil24 November 2024, 19:26 WIB

Sejarah dan Kisah Angkutan Umum di Pajampangan Sukabumi

Keberadaan angkutan umum di wilayah Sukabumi Selatan tersebut sudah ada sekitar tahun 1921, dengan jurusan Soekaboemi-Soerade.
Angkutan umum pertama Surade-Sukabumi (Sumber : Istimewa)
Sukabumi24 November 2024, 19:05 WIB

Diduga Depresi, Lansia Asal Cidahu Sukabumi Tewas Tergantung di Rumah Kosong

Berikut kronologi dari keluarga terkait tewasnya lansia asal Cidahu Sukabumi yang ditemukan tergantung di dalam rumah kosong.
TKP pria lansia ditemukan tewas tergantung di Cidahu Sukabumi. (Sumber : Istimewa)
Sehat24 November 2024, 19:00 WIB

Donor Jantung untuk Penderita Gagal Jantung, Ketahui 4 Hal Berikut Ini!

Donor Jantung adalah orang yang memberikan jantungnya untuk transplantasi kepada penderita gagal jantung.
Ilustrasi. Donor Jantung untuk Penderita Gagal Jantung, Perhatikan 4 Hal Berikut. (Sumber : Freepik/freepik)