Pasar Ciwangi Sukabumi Dibongkar, Ini Kata Penjual Thrifting Soal Lokasi Baru

Kamis 24 Agustus 2023, 19:40 WIB
Pasar Ciwangi Kota Sukabumi | Foto : Asep Awaludin

Pasar Ciwangi Kota Sukabumi | Foto : Asep Awaludin

SUKABUMIUPDATE.com - Pemerintah Kota Sukabumi melalui Dinas Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol-PP) melakukan penertiban terhadap para pedagang di Pasar Ciwangi, Kota Sukabumi. Para petugas Satpol-PP nampak membersihkan lapak para pedagang, Kamis (24/08/2023).

Kepala Dinas Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol-PP), Ayi Jamiat menjelaskan penertiban itu sudah melalui beberapa proses. Setidaknya tiga kali surat peringatan (SP) sudah dilayangkan kepada para pedagang hingga akhirnya dilakukan penertiban.

"Hari ini penertiban ring dua, Yulius Usman dan Ciwangi. Ini merupakan tahapan akhir SP1, 2 dan 3, kemudian imbauan dari Diskumindag, sudah. Kita eksekusi hari ini. Dan rencana penertiban dilakukan empat hari ke depan dilanjutkan dengan pengawasan selama 15 hari-an," ujar Ayi kepada sukabumiupdate.com, Kamis (24/8/2023).

Baca Juga: Wali Kota Sukabumi Lantik 7 Jabatan Pimpinan Tinggi Pratama, Ini Daftarnya

Dalam proses penertiban, menurut Ayi, sejauh ini tidak ada penolakan dari para pedagang (PKL), bahkan kebanyakan para pedagang melakukan pembersihan lapaknya secara mandiri sebelum akhirnya ditertiblan oleh Satpol-PP.

"Mereka masuk ke pasar Pelita, untuk cimol (thrifting) lantai dasar Blok A dan B. Ada 100 pedagang cimol dari pasar Ciwangi. Kemudian yang di jalan Yulius Usman masuk ke Pasar Lettu Bakri," terangnya. 

Wali Kota Sukabumi Achmad Fahmi yang juga turut memantau pembongkaran Pasar Ciwangi menambahkan, penertiban pasar tersebut dilakukan untuk normalisasi ruas Jalan Ciwangi dan Yulius Usman. Menurutnya, kedua jalan tersebut sudah tertutup selama 9 tahun. 

"Bisa disaksikan sekitar 9 tahunan ini ruas jalan Ciwangi tertutup, dikarenakan dampak dari pembongkaran Pasar Pelita, pedagang pindah ke sepanjang jalan Ciwangi. Hari ini kami normalisasi lagi sehingga mudah-mudahan dalam waktu dekat ini sudah dilalui oleh kendaraan angkutan umum dan juga warga masyarakat bisa menikmati ruas jalan Ciwangi kembali sebagaimana sedia kala," ucapnya.

Baca Juga: Sempat Diprotes Warga, Dinas PU Mulai Perbaiki Ruas Jalan Cicatih Cicurug Sukabumi

Solehudin (39 tahun) salah satu pedagang thrifting di Pasar Ciwangi Sukabumi mengatakan terkait surat peringatan (SP) telah diterimanya sebanyak tiga kali. Menurutnya, tak ada pilihan lain selain pindah ke Pasar Pelita agar tetap bisa berjualan.

"Saya sudah lama ada sekitar enam tahun (di Pasar Ciwangi). Kan pindahan dari Pasar Pelita terus ke Ciwangi. Sudah dari dulu, kalau SP juga sudah jauh-jauh hari dikasih. Ya ikuti saja, pindah ke Pasar Pelita," ujar Soleh kepada sukabumiupdate.com. 

Walaupun ia akan mengikuti aturan untuk pindah ke Pasar Pelita, Soleh tetap merasa khawatir kepindahannya ke lokasi baru akan menurunkan jumlah penjualannya, sekalipun ada keringanan yang akan didapat para pedagang terkait uang sewa lapak di Pasar Pelita.

Baca Juga: Potret SDN Cijoho Sukabumi dan Cerita Keseharian Siswa Tanpa MCK

"Kalau saya cuman pekerja, urusan keringanan mah urusan bos saya. Dengar-dengar dikasih keringanan, 3 bulan atau 6 bulan nggak usah bayar, tapi saya kurang paham, itu mah urusan bos-bos. Harapannya ya jualan mah ingin ramai ke depannya," tegas Soleh.

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Simak breaking news Sukabumi dan sekitarnya langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita SukabumiUpdate.com WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VaXv5ii0LKZ6hTzB9V2W. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.
Berita Terkait
Berita Terkini
Inspirasi18 Januari 2025, 15:00 WIB

Lowongan Kerja Sukabumi Sebagai Cook Sushi, Cek Kualifikasinya Disini!

Apabila kamu tertarik dengan lowongan kerja ini, segera daftarkan diri sekarang juga!
Ilustrasi - Lowongan Kerja Sukabumi Sebagai Cook Sushi, Cek Kualifikasinya Disini! (Sumber : Freepik.com/@ASphotofamily)
Sukabumi18 Januari 2025, 14:58 WIB

Pengendara Terjebak Berjam-jam, Jalan Nasional di Simpenan Sukabumi Buka Tutup Pasca Longsor

Saat ini jalan sudah dibuka, tetapi dengan sistem buka tutup.
Antrean kendaraan di Jalan Nasional Bagbagan-Kiara Dua, tepatnya di Kampung Cimapag, Desa Loji, Kecamatan Simpenan, Kabupaten Sukabumi, Sabtu (18/1/2025). | Foto: Dokumen Pengendara
Sukabumi18 Januari 2025, 14:13 WIB

Pulihkan Ekosistem Pasca Bencana, Penanaman Pohon di DAS Sungai Cikaso Sukabumi

Kegiatan ini untuk mencegah bencana serupa di masa depan.
Penanaman pohon di DAS Cikaso, Desa Cibadak dan Desa Pabuaran, Kecamatan Pabuaran, Kabupaten Sukabumi. | Foto: Dokumentasi Panitia
Food & Travel18 Januari 2025, 14:00 WIB

Menikmati Deburan Ombak di Pantai Karang Tawulan, Wisata Eksotis Mirip Tanah Lot di Tasikmalaya

Tersembunyi di wilayah selatan kabupaten, pantai Karang Tawulan menawarkan keindahan alam yang masih asri dan jauh dari hiruk pikuk kota.
Pantai Karang Tawulan adalah sebuah destinasi wisata pantai yang menarik di Kabupaten Tasikmalaya, Jawa Barat. (Sumber : Instagram/@riskardr/@dadanwardana99).
Bola18 Januari 2025, 12:00 WIB

Prediksi PSM Makassar vs PSBS Biak di Liga 1: H2H, Susunan Pemain dan Skor

PSM Makassar vs PSBS Biak akan tersaji sore ini dalam lanjutan Liga 1 2024/2025.
PSM Makassar vs PSBS Biak akan tersaji sore ini dalam lanjutan Liga 1 2024/2025. (Sumber : Instagram/@psbsofficial/X/@psm_makassar).
Sukabumi18 Januari 2025, 11:57 WIB

Satpam Asal Sukabumi Tewas di Rumah Mewah Bogor, Keluarga Temukan Banyak Luka Serius

Korban sempat menghubungi istrinya melalui pesan singkat.
Rumah duka Septian (37 tahun) di Kampung Cibarengkok RW 01, Desa Citarik, Kecamatan Palabuhanratu, Kabupaten Sukabumi. | Foto: SU/Ilyas Supendi
Sukabumi18 Januari 2025, 11:36 WIB

Daftar SKPD dengan Aduan Terbanyak pada 2024, Menurut Data Diskominfo Kota Sukabumi

Pemerintah Kota Sukabumi menerima 106 aduan masyarakat sepanjang 2024.
Apel di Lapang Setda Balai Kota Sukabumi pada Senin (15/7/2024). | Foto: Dokpim Kota Sukabumi
Sukabumi18 Januari 2025, 11:20 WIB

Tahun 2025, Dishub Kota Sukabumi Bakal Perketat Pengawasan Kendaraan Pariwisata

UPTD PKB Dishub akan melakukan upaya untuk mendukung pemerintah pusat.
Kepala UPTD PKB Dishub Kota Sukabumi, Endro. | Foto: Website Kota Sukabumi
Aplikasi18 Januari 2025, 11:15 WIB

Raksasa Mesin Pencari Google Mulai Ditinggalkan, Ternyata Teknologi Ini Penggantinya!

Google perlahan-lahan mulai ditinggalkan oleh pengguna, terutama para generasi muda.
Google perlahan-lahan mulai ditinggalkan oleh pengguna, terutama para generasi muda. (Sumber : Pixabay.com/@Simon).
Sukabumi18 Januari 2025, 11:06 WIB

Diskominfo Rilis Laporan 2024: SP4N-Lapor Kota Sukabumi Terima 106 Aduan Masyarakat

Mei menjadi bulan tertinggi dengan 15 aduan.
(Foto Ilustrasi) Diskominfo Kota Sukabumi merilis data yang masuk ke SP4N Lapor sepanjang 2024. | Foto: Istimewa