El Nino: 3 Sumber Mata Air Menyusut, Kekeringan Landa Kota Sukabumi

Kamis 24 Agustus 2023, 17:17 WIB
Ilustrasi keran air. Fenomena El Nino memicu tiga sumber mata air di Kota Sukabumi mengalami penyusutan debit. (Sumber : Freepik)

Ilustrasi keran air. Fenomena El Nino memicu tiga sumber mata air di Kota Sukabumi mengalami penyusutan debit. (Sumber : Freepik)

SUKABUMIUPDATE.com - Sumber mata air di Kota Sukabumi mengalami penyusutan debit dampak fenomena El Nino yang terjadi pada musim kemarau di bulan Agustus 2023 ini.

Untuk mengatasinya, Perusahaan Umum Daerah (Perumda) Air Minum Tirta Bumi Wibawa akan menerapkan sistem bergilir bagi seluruh pelanggan hingga mengaktifkan kembali sumur bor.

Hal ini disampaikan Kepala Bagian Hubungan Langganan Perumda AM Tirta Bumi Wibawa Asep Apudin. Menurut dia, penurunan debit air di tiga sumber mata air itu sudah terjadi sekitar dua minggu ke belakang.

Adapun, ketiga sumber air itu berlokasi di Cinumpang, Kecamatan Kadudampit; Batukarut, Kecamatan Sukaraja dan Cigadog, Kecamatan Sukabumi.

"El Nino ke PDAM memang pengaruhnya luar biasa, debit air sudah menurun baik sumber di Batukarut, Cinumpang, Cigadog sudah terpengaruh," kata Asep kepada sukabumiupdate.com pada Rabu (23/8/2023).

Baca Juga: Puncak Kekeringan Akibat El Nino di Indonesia Disebut Bakal Terjadi di Akhir Agustus

Dia mengatakan, pihaknya pun sudah menerima banyak aduan dari masyarakat yang kesulitan mendapatkan air. Setidaknya ada empat kecamatan yang mengadukan hal tersebut di antaranya Kecamatan Cikole, Lembursitu, Gunungpuyuh dan Warudoyong.

"Pelanggan sudah mulai banyak yang komplen cuman komplen itu belum secara keseluruhan, di tempat-tempat yang tinggi, misalkan rumah di bawah dan di atas, di bawah ada air tapi tidak sampai ke rumah warga di dataran atas," ujarnya.

Tak hanya sumber mata air saja yang menyusut, warga yang menggunakan air permukaan pun sudah mengalami kekeringan. Beberapa kali, pihaknya menyalurkan air bersih ke wilayah terdampak. Pengaduan warga soal tak ada air itu meningkat sebesar 10 persen dibandingkan hari biasanya.

"Sekarang warga yang tidak menggunakan air PDAM dan pakai air permukaan juga sudah ngeluh tidak ada air dan kita kirimkan ke sana. Komplennya memang tidak ada air, misal pagi tidak ada, sore baru ada. Kadang di tengah hari ada, jadi di jam-jam puncak penggunaan saja," ucap dia.

Pihaknya pun menyiapkan strategi untuk mengantisipasi kemarau berkepanjangan. Nantinya, kata dia, PDAM akan memberlakukan sistem bergilir bagi pelanggan. Hal itu sudah dimatangkan dan menunggu jadwal per wilayah dari masing-masing cabang.

"Sekarang sudah mengeluarkan pengumuman cuma kita sedang mengatur jadwal penggiliran. Warga juga diimbau untuk menampung air sebagai persediaan," katanya.

Selain itu, Perumda akan mengaktifkan kembali sumur bor yang tersebar di beberapa wilayah.

"Kita punya sumur bor alternatif di wilayah, kaya di Cibeureum, Selabintana, Lembursitu juga ada, bisa digunakan untuk penyaluran ke masyarakat biasa. Jadi masih terbantu lah, kita punya back up selain mata air," tandasnya.

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Simak breaking news Sukabumi dan sekitarnya langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita SukabumiUpdate.com WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VaXv5ii0LKZ6hTzB9V2W. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.
Berita Terkait
Berita Terkini
Sukabumi18 Januari 2025, 14:13 WIB

Pulihkan Ekosistem Pasca Bencana, Penanaman Pohon di DAS Sungai Cikaso Sukabumi

Kegiatan ini untuk mencegah bencana serupa di masa depan.
Penanaman pohon di DAS Cikaso, Desa Cibadak dan Desa Pabuaran, Kecamatan Pabuaran, Kabupaten Sukabumi. | Foto: Istimewa
Food & Travel18 Januari 2025, 14:00 WIB

Menikmati Deburan Ombak di Pantai Karang Tawulan, Wisata Eksotis Mirip Tanah Lot di Tasikmalaya

Tersembunyi di wilayah selatan kabupaten, pantai Karang Tawulan menawarkan keindahan alam yang masih asri dan jauh dari hiruk pikuk kota.
Pantai Karang Tawulan adalah sebuah destinasi wisata pantai yang menarik di Kabupaten Tasikmalaya, Jawa Barat. (Sumber : Instagram/@riskardr/@dadanwardana99).
Bola18 Januari 2025, 12:00 WIB

Prediksi PSM Makassar vs PSBS Biak di Liga 1: H2H, Susunan Pemain dan Skor

PSM Makassar vs PSBS Biak akan tersaji sore ini dalam lanjutan Liga 1 2024/2025.
PSM Makassar vs PSBS Biak akan tersaji sore ini dalam lanjutan Liga 1 2024/2025. (Sumber : Instagram/@psbsofficial/X/@psm_makassar).
Sukabumi18 Januari 2025, 11:57 WIB

Satpam Asal Sukabumi Tewas di Rumah Mewah Bogor, Keluarga Temukan Banyak Luka Serius

Korban sempat menghubungi istrinya melalui pesan singkat.
Rumah duka Septian (37 tahun) di Kampung Cibarengkok RW 01, Desa Citarik, Kecamatan Palabuhanratu, Kabupaten Sukabumi. | Foto: SU/Ilyas Supendi
Sukabumi18 Januari 2025, 11:36 WIB

Daftar SKPD dengan Aduan Terbanyak pada 2024, Menurut Data Diskominfo Kota Sukabumi

Pemerintah Kota Sukabumi menerima 106 aduan masyarakat sepanjang 2024.
Apel di Lapang Setda Balai Kota Sukabumi pada Senin (15/7/2024). | Foto: Dokpim Kota Sukabumi
Sukabumi18 Januari 2025, 11:20 WIB

Tahun 2025, Dishub Kota Sukabumi Bakal Perketat Pengawasan Kendaraan Pariwisata

UPTD PKB Dishub akan melakukan upaya untuk mendukung pemerintah pusat.
Kepala UPTD PKB Dishub Kota Sukabumi, Endro. | Foto: Website Kota Sukabumi
Aplikasi18 Januari 2025, 11:15 WIB

Raksasa Mesin Pencari Google Mulai Ditinggalkan, Ternyata Teknologi Ini Penggantinya!

Google perlahan-lahan mulai ditinggalkan oleh pengguna, terutama para generasi muda.
Google perlahan-lahan mulai ditinggalkan oleh pengguna, terutama para generasi muda. (Sumber : Pixabay.com/@Simon).
Sukabumi18 Januari 2025, 11:06 WIB

Diskominfo Rilis Laporan 2024: SP4N-Lapor Kota Sukabumi Terima 106 Aduan Masyarakat

Mei menjadi bulan tertinggi dengan 15 aduan.
(Foto Ilustrasi) Diskominfo Kota Sukabumi merilis data yang masuk ke SP4N Lapor sepanjang 2024. | Foto: Istimewa
Food & Travel18 Januari 2025, 10:47 WIB

Kembalikan Ikon Wisata Lokal, Pemdes dan Warga Bersihkan Curug Caweni di Cidolog Sukabumi

Sejak pandemi Covid-19, jumlah wisatawan Curug Caweni mengalami penurunan.
Kondisi Curug Caweni di Kampung Cilutung, Desa/Kecamatan Cidolog, Kabupaten Sukabumi. | Foto: Istimewa
Sukabumi18 Januari 2025, 10:12 WIB

Akses Kendaraan Lumpuh! Longsor Kembali Tutup Jalan Nasional di Simpenan Sukabumi

Akses kendaraan untuk roda empat atau mobil lumpuh total.
Material longsor menutup Jalan Nasional Bagbagan-Kiara Dua, tepatnya di Kampung Cimapag, Desa Loji, Kecamatan Simpenan, Kabupaten Sukabumi, Sabtu (18/1/2025). | Foto: Istimewa