SUKABUMIUPDATE.com - Event Cimaja Surfing festival (Surfival) 2023 yang diselenggarakan sejak 11 Agustus 2023 resmi ditutup oleh Kepala Dinas Pariwisata Kabupaten Sukabumi Sigit Widarmadi Minggu 13 Agustus 2023 siang.
Dalam kesempatan tersebut, Sigit mengapresiasi bagi semua pihak yang telah mendukung kesuksesan event yang digelar di destinasi wisata Pantai Cimaja, Kecamatan Cikakak, Kabupaten Sukabumi tersebut.
“Event lokal tapi terasa nasional ini sukses digelar panitia walau dengan keterbatasan waktu persiapan dan anggaran yang minim, tapi dengan tekad yang kuat dan kekompakan panitia di dukung pemerintah setempat khususnya Kades Cimaja serta peran besar dari Camat Cikakak serta pemda Sukabumi akhirnya bisa terlaksana dengan sukses,” ujar Sigit kepada awak media.
“Cimaja Surfival 2023 masuk event rangkaian Hari Jadi Kabupaten Sukabumi (HJKS) ke-153. Kegiatan ini mendapat atensi dari pak bupati karena bisa meningkatkan kunjungan wisatawan,” tambahnya.
Baca Juga: Dispar Dorong Paguyuban Padjajaran Anyar Adakan Event Tahunan di Sukabumi
Sigit menuturkan, dengan adanya event seperti ini diharapkan juga bisa menopang peningkatan ekonomi masyarakat. Terlebih para pegiat UMKM ikut dilibatkan.
"Itu saya lihat banyaknya stand-stand yang bisa di masuki oleh para pegiat UMKM, ikut berdagang dan bisa meningkatkan ekonomi di seputar Cimaja ini,” tuturnya.
Kedepannya, Sigit menyebut Dispar siap mendorong event lokal ini jadi berskala nasional dan internasional melalui kolaborasi dengan semua pihak.
Menurut Sigit, potensi wisata di Pantai Cimaja sangat menjanjikan karena memiliki spot surfing yang cukup terkenal di kalangan turis mancanegara. Keindahan panorama alam Pantai Cimaja juga tidak kalah menarik dengan objek wisata yang terdapat di kawasan Geopark Ciletuh-Palabuhanratu.
“Pantai Cimaja salah satu spot menarik untuk bermain selancar, terutama bagi turis mancanegara. Di Kabupaten Sukabumi ada dua lokasi surfing yakni Cimaja dan ombak tujuh di Pantai Ujunggenteng, Kecamatan Ciracap,” ungkapnya.
Sigit berharap melalui event surfing ini bisa melahirkan bibit-bibit atlet olahraga peselancar profesional dari Kabupaten Sukabumi, khususnya Cimaja. Kemudian mereka bisa mengikuti kompetisi tingkat nasional hingga internasional.
“Anak-anak di Cimaja harus diberi motivasi supaya rutin latihan surfing agar terampil dan berkembang. Walaupun pencarian bibit atlet olahraga surfing tidak ada hubungan dengan Dinas Pariwisata, kita tetap support destinasi Pantai Cimaja bisa lebih dikenal wisatawan,” tandasnya. (ADV)