Menilik Potensi Kecamatan Kebonpedes Sukabumi: Dari Pertanian, Wisata hingga UMKM

Jumat 11 Agustus 2023, 20:49 WIB
Peta Kecamatan Kebonpedes Kabupaten Sukabumi. (Sumber : Google Maps)

Peta Kecamatan Kebonpedes Kabupaten Sukabumi. (Sumber : Google Maps)

SUKABUMIUPDATE.com - Kecamatan Kebonpedes merupakan salah satu dari 47 Kecamatan yang ada di Kabupaten Sukabumi yang berada di sebelah Utara Wilayah Kabupaten Sukabumi, terdiri dari 5 desa yaitu Desa Sasagaran, Desa Jambenenggang, Desa Bojongsawah, Desa Kebonpedes dan Desa Cikaret.

Kecamatan Kebonpedes memiliki luas 1.034.83 hektar, terdiri dari lahan pertanian, pesawahaan, ladang, hutan, perkebunan dan pemukiman.  Data teranyar menyebut Kecamatan Kebonpedes memiliki jumlah penduduk laki laki 17.132, perempuan 16.123, sehingga total penduduk berjumlah 33.265 orang. Kemudian berdasarkan wilayah administrasi, Kecamatan Kebonpedes terdiri dari 5 desa, 20 Kedusunan, 44 RW, dan 165 RT.

Batas wilayah Kecamatan Kebonpedes adalah sebelah Utara berbatasan dengan Kecamatan Sukaraja, sebelah Selatan berbatasan dengan Kecamatan Nyalindung dan Kecamatan Gegerbitung, sebelah Barat berbatasan dengan Kota Sukabumi, sebelah Timur berbatasan dengan Kecamatan Cireunghas.

Topografi Kecamatan Kebonpedes secara umum ketinggian diatas permukaan Laut berkisar antara 400-700 meter. Lahan di Kecamatan Kebonpedes didominasi oleh lahan dengan kemiringan antara 8 sampai 15%, lahan dengan kemiringan 0-3% dan lebih besar 40% terdapat di bagian Timur wilayah Kecamatan.

Baca Juga: Kebonpedes Kecamatan Terkecil di Kabupaten Sukabumi, Layanan Publiknya PATEN

Iklim Kecamatan Kebonpedes beriklim tropis basah dengan curah hujan 1204 mm per tahun dengan jumlah hari hujan sebanyak kurang lebih 81 hari hujan. Suhu udara berkisar antara 21 derajat celcius – 30 derajat celcius, dengan suhu rata-rata 26 derajat celcius. Jenis Tanah di Kecamatan Kebonpedes terdiri dari Latosal Coklat, dan asosiasi andosol coklat dan regosol coklat.

Kantor Kecamatan Kebonpedes sebagai pusat pemerintahan kecamatan lokasi berada di Kampung Cikawung Desa Sasagaran. Jarak tempuh dari masing-masing desa ke kantor kecamatan sebagai berikut Desa Sasagaran kurang lebih 200 meter dari Kecamatan, Desa Jambenenggang kurang lebih 1,5 Km dari kecamatan, Desa Cikaret kurang lebih 1,5 Km dari kecamatan, Desa Kebonpedes kurang lebih 2 Km dari kecamatan, Desa Bojongsawah kurang lebih 3 Km dari kecamatan.

Kemudian jarak tempuh dari Kecamatan Kebonpedes ke Ibukota Palabuhanratu kurang lebih 70 Km, jarak tempuh kecamatan Kebonpedes ke Ibukota Provinsi Jawa Barat, kurang lebih 90 Km, jarak tempuh Kecamatan Kebonpedes ke Ibukota Negara kurang lebih 120 Km.

"Kecamatan Kebonpedes, memiliki berbagai potensi, seperti pertanian ada berbagai sayuran, perikan air tawar budidaya ikan lele, nila, bawal, begitu juga dengan peternakan ada ternak kelinci serta ternak domba," kata Camat Kebonpedes, Antono kepada sukabumiupdate.com, Jumat (11/8/2023).

Untuk UMKM, sambung Antono, ada kerajinan bambu, kuliner rumahan seperti olahan keju, dan potensi wisata Bukit Baros, agrowisata Bale Sawala di Desa Kebonpedes. Selain itu ada juga program rumah pangan lestari, pengelolaan bibit sayuran dan toga untuk lingkungan kampung dalam rangka peningkatan gizi dan pemanfaatan lahan pekarangan.

"Tahun ini Kecamatan Kebonpedes, mewakili Kabupaten Sukabumi, untuk perlombaan Program Peningkatan Peranan Wanita Menuju Keluarga Sehat dan Sejahtera atau P2WKSS tingkat Provinsi Jabar, pada bulan November 2023 mendatang," jelasnya.

Antono menyebut untuk pembangunan sendiri dari anggaran APBD Kabupaten Sukabumi, provinsi serta pusat, ada pembangunan jalan desa, irigasi, Rutilahu, sarana olahraga, serta bantuan ternak domba.

"Target kedepannya, ada program untuk mewujudkan sport center di lapang Bojongringkung Desa Sasagaran, normalisasi irigasi, perbaikan jalan desa, optimalisasi produk pertanian organik atau urban farming," ungkapnya.

"Ini semua tentunya perlu dukungan penuh dari para kepala desa, Muspika lainnya, semua stakeholder, serta elemen masyarakat. Alhamdulilah saat ini kami bersinergis," pungkasnya. (ADV)

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Simak breaking news Sukabumi dan sekitarnya langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita SukabumiUpdate.com WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VaXv5ii0LKZ6hTzB9V2W. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.
Berita Terkait
Berita Terkini
Sukabumi Memilih22 November 2024, 06:55 WIB

Adu Kekayaan Pasangan Cabup Cawabup Sukabumi, Siapa Paling Kaya?

Pilkada 2024 di Kabupaten Sukabumi akan diikuti oleh dua pasangan calon, mereka adalah Iyos Somantri - Zainul yang diusulkan oleh koalisi 11 partai politik dan Asep Japar - Andreas yang diusulkan oleh koalisi 5 partai politik.
Pasangan calon Pilkada Kabupaten Sukabumi: Iyos Somantri-Zainul dan Asep Japar-Andreas | Foto : sukabumiupdate
Science22 November 2024, 06:00 WIB

Prakiraan Cuaca Jawa Barat 22 November 2024, Siang Hari Turun Hujan

Sebagian besar wilayah Jawa Barat termasuk Sukabumi dan sekitarnya diperkirakan mengalami cuaca hujan ringan dan berawan pada 22 November 2024.
Ilustrasi Hujan. Sebagian besar wilayah Jawa Barat termasuk Sukabumi dan sekitarnya diperkirakan mengalami cuaca hujan ringan dan berawan pada 22 November 2024. (Sumber : Pixabay)
Sukabumi Memilih21 November 2024, 22:29 WIB

Dukungan Istri, Dibalik Optimisme Asep Japar Menjemput Kemenangan Pilkada Sukabumi

Asep Japar, calon bupati Sukabumi nomor urut 2, melangkah dengan penuh semangat dalam menghadapi pemilihan kepala daerah (Pilkada) Kabupaten Sukabumi
Asep Japar dan istri | Foto : Sukabumiupdate
Sehat21 November 2024, 21:00 WIB

7 Penyebab Gagal Jantung Sisi Kiri : Simak Diagnosis dan Cara Penanganannya

Gagal jantung sisi kiri terjadi ketika ventrikel kiri jantung tidak bisa memompa darah secara efektif ke seluruh tubuh.
Ilustrasi gagal jantung sebelah kiri (Sumber : Freepik/@wayhomestudio)
Jawa Barat21 November 2024, 20:40 WIB

Gempa Beruntun Guncang Cianjur, Sejumlah Gedung Sekolah Dilaporkan Rusak

Gempa tektonik terjadi secara beruntun, Kamis 21 November 2024. Warga yang merasakan getaran gempa itu pun terbatas wilayahnya yaitu Kecamatan Cibeber, Kabupaten Cianjur, Jawa Barat.
Gempabumi Cianjur, Kamis (21/11/2024) | Foto : Pixabay
Sukabumi21 November 2024, 20:18 WIB

Sempat Tertutup Longsor, Akses Ke Pondok Halimun dan Goalpara Sukabumi Kembali Normal

Dua bencana longsor terjadi dampak hujan deras di Kabupaten Sukabumi. Longsor dan pohon bambu tumbang di jalan menuju wisata Pondok Halimun di Kecamatan Sukabumi, dan longsor di jalan Cisarua - Goalpara, Kecamatan Sukaraja.
Longsor di Jalan Pondok Halimun, Kecamatan Sukabumi | Foto : Istimewa
Food & Travel21 November 2024, 20:00 WIB

Wisata Populer di Banten, Kamu Harus Kunjungi 5 Tempat Ini Saat Liburan!

Dengan beragam pilihan destinasi, mulai dari pantai yang eksotis hingga peninggalan sejarah yang kaya, Banten mampu memanjakan setiap wisatawan.
Pulau Peucang, Banten memang menyimpan segudang pesona wisata yang sayang untuk dilewatkan, terutama saat liburan. (Sumber : tnujungkulon.menlhk.go.id)
Sehat21 November 2024, 19:30 WIB

Gagal Jantung Sisi Kiri : Ketahui Jenis dan Gejalanya

Gagal jantung sisi kiri adalah kondisi di mana sisi kiri jantung tidak mampu memompa darah dengan efisien ke seluruh tubuh. Hal ini menyebabkan darah menumpuk di paru-paru dan menimbulkan gejala seperti sesak napas.
Ilustrasi gagal jantung sisi kiri (Sumber : Freepik/@msgrowth)
Food & Travel21 November 2024, 19:00 WIB

Pesona Sunset dan Pasir Putih, Wisata Pantai Santolo Garut HTM Cuma Rp10.000!

Pantai Santolo Garut memiliki pasir putih yang lembut dan bersih, yang sempurna untuk berjemur dan bermain air.
Sunset di Pantai Santolo Garut. Foto: IG/ummifatravelling
Sukabumi21 November 2024, 18:46 WIB

Kesurupan Massal Ratusan Karyawan PT GSI Cikembar Sukabumi

Peristiwa kesurupan massal menggemparkan PT Glostar Indonesia (GSI) I Cikembar, Kamis (21/11/2024) pagi. Ratusan karyawan di pabrik yang berlokasi di Jalan Raya Pelabuhan II, Kecamatan Cikembar, Kabupaten Sukabumi.
Ratusan karyawan GSI Cikembar Sukabumi kesurupan massal | Foto : Istimewa