SDN Citangkil Sukabumi Rusak Parah, Siswa Terpaksa Belajar Pindah Kelas

Rabu 09 Agustus 2023, 15:40 WIB
Kondisi kerusakan bangunan kelas SDN Citangkil di Desa Sidamulya, Kecamatan Ciemas, Kabupaten Sukabumi. | Foto: SU/Ragil Gilang

Kondisi kerusakan bangunan kelas SDN Citangkil di Desa Sidamulya, Kecamatan Ciemas, Kabupaten Sukabumi. | Foto: SU/Ragil Gilang

SUKABUMIUPDATE.com - Warga Desa Sidamulya, Kecamatan Ciemas, Kabupaten Sukabumi, mengeluhkan kondisi bangunan SDN Citangkil yang mengalami rusak parah. Sekolah dengan siswa 167 orang ini berlokasi di Kampung Tegalpanjang, Desa Sidamulya.

Kepala Desa Sidamulya, Suhenda, mengatakan kerusakan terberat terjadi tahun ini, terutama ruang kelas I, II, dan III. "Makanya Mei 2023, atap genting kelas I diturunkan akibat takut ambruk karena posisinya sudah miring," kata dia kepada sukabumiupdate.com, Rabu (9/8/2023).

Beberapa ruangan tercatat pada 2007 pernah mendapatkan bantuan rehabilitasi, termasuk kelas I, II, dan III. Namun setelah 16 tahun berlalu, Suhenda mengatakan belum ada lagi bantuan serupa yang datang untuk SDN Citangkil yang total memiliki tujuh ruangan.

Baca Juga: Disdik Sukabumi Soal Over Kapasitas, Siswa Baru SMPN 1 Lengkong Tak Dapat Bangku

Ketujuh ruangan itu yakni enam ruang kelas dan satu ruang guru, hampir semuanya dalam kondisi rusak terutama pada atap karena dimakan usia, namun terparah dialami ruang kelas I. Alhasil, ruangan ini dikosongan dan siswanya terpaksa pindah belajar di ruang kelas II.

Oleh karena itu, siswa kelas II belajar di kelas III, siswa kelas III belajar di kelas IV, siswa kelas IV belajar di kelas V, sedangkan siswa kelas V dan VI pindah belajar di ruangan bekas SMP swasta yang sudah tidak aktif, di mana letaknya dekat dengan SDN Citangkil.

"Hampir semua ruangan mengalami kerusakan, terutama pada bagian atap. Takutnya nanti ketika datang musim hujan dan angin," ujarnya.

Plt Kepala Dinas Pendidikan (Disdik) Kabupaten Sukabumi Jujun Junaedi mengatakan semua ruangan SDN Citangkil yang rusak berat rencananya akan direhabilitasi. Namun dia belum dapat memastikan berapa anggaran yang akan turun.

"Pasti kita rehabilitasi, tetapi masalah berapa lokal tergantung dana yang turun," kata Jujun.

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Simak breaking news Sukabumi dan sekitarnya langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita SukabumiUpdate.com WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VaXv5ii0LKZ6hTzB9V2W. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.
Berita Terkait
Berita Terkini
Bola18 Januari 2025, 12:00 WIB

Prediksi PSM Makassar vs PSBS Biak di Liga 1: H2H, Susunan Pemain dan Skor

PSM Makassar vs PSBS Biak akan tersaji sore ini dalam lanjutan Liga 1 2024/2025.
PSM Makassar vs PSBS Biak akan tersaji sore ini dalam lanjutan Liga 1 2024/2025. (Sumber : Instagram/@psbsofficial/X/@psm_makassar).
Sukabumi18 Januari 2025, 11:57 WIB

Satpam Asal Sukabumi Tewas di Rumah Mewah Bogor, Keluarga Temukan Banyak Luka Serius

Korban sempat menghubungi istrinya melalui pesan singkat.
Rumah duka Septian (37 tahun) di Kampung Cibarengkok RW 01, Desa Citarik, Kecamatan Palabuhanratu, Kabupaten Sukabumi. | Foto: SU/Ilyas Supendi
Sukabumi18 Januari 2025, 11:36 WIB

Daftar SKPD dengan Aduan Terbanyak pada 2024, Menurut Data Diskominfo Kota Sukabumi

Pemerintah Kota Sukabumi menerima 106 aduan masyarakat sepanjang 2024.
Apel di Lapang Setda Balai Kota Sukabumi pada Senin (15/7/2024). | Foto: Dokpim Kota Sukabumi
Sukabumi18 Januari 2025, 11:20 WIB

Tahun 2025, Dishub Kota Sukabumi Bakal Perketat Pengawasan Kendaraan Pariwisata

UPTD PKB Dishub akan melakukan upaya untuk mendukung pemerintah pusat.
Kepala UPTD PKB Dishub Kota Sukabumi, Endro. | Foto: Website Kota Sukabumi
Aplikasi18 Januari 2025, 11:15 WIB

Raksasa Mesin Pencari Google Mulai Ditinggalkan, Ternyata Teknologi Ini Penggantinya!

Google perlahan-lahan mulai ditinggalkan oleh pengguna, terutama para generasi muda.
Google perlahan-lahan mulai ditinggalkan oleh pengguna, terutama para generasi muda. (Sumber : Pixabay.com/@Simon).
Sukabumi18 Januari 2025, 11:06 WIB

Diskominfo Rilis Laporan 2024: SP4N-Lapor Kota Sukabumi Terima 106 Aduan Masyarakat

Mei menjadi bulan tertinggi dengan 15 aduan.
(Foto Ilustrasi) Diskominfo Kota Sukabumi merilis data yang masuk ke SP4N Lapor sepanjang 2024. | Foto: Istimewa
Food & Travel18 Januari 2025, 10:47 WIB

Kembalikan Ikon Wisata Lokal, Pemdes dan Warga Bersihkan Curug Caweni di Cidolog Sukabumi

Sejak pandemi Covid-19, jumlah wisatawan Curug Caweni mengalami penurunan.
Kondisi Curug Caweni di Kampung Cilutung, Desa/Kecamatan Cidolog, Kabupaten Sukabumi. | Foto: Istimewa
Sukabumi18 Januari 2025, 10:12 WIB

Akses Kendaraan Lumpuh! Longsor Kembali Tutup Jalan Nasional di Simpenan Sukabumi

Akses kendaraan untuk roda empat atau mobil lumpuh total.
Material longsor menutup Jalan Nasional Bagbagan-Kiara Dua, tepatnya di Kampung Cimapag, Desa Loji, Kecamatan Simpenan, Kabupaten Sukabumi, Sabtu (18/1/2025). | Foto: Istimewa
Food & Travel18 Januari 2025, 10:00 WIB

Menyatu dengan Alam di Curug Sawer, Hanya 30 Menit dari Kota Sukabumi

Tersembunyi di tengah hutan yang rimbun, Curug Sawer ini menawarkan keindahan alam yang masih asri dan suasana yang tenang.
Curug Sawer adalah salah satu destinasi wisata alam yang menarik di Kabupaten Sukabumi, Jawa Barat. (Sumber : Screenshot YouTube/@Kemanapedia).
Entertainment18 Januari 2025, 09:50 WIB

Sherina Munaf Gugat Cerai Baskara Mahendra Usai 4 Tahun Menikah

Kabar mengejutkan datang dari kehidupan rumah tangga penyanyi Sherina Munaf dan musisi Baskara Mahendra. Setelah hampir empat tahun menikah, Sherina resmi menggugat cerai Baskara ke Pengadilan Agama Jakarta Selatan.
Sherina Munaf Gugat Cerai Baskara Mahendra Usai 4 Tahun Menikah (Sumber : Twitter/@akuratco)