SUKABUMIUPDATE.com - Puluhan siswa SMPN 1 Lengkong terpaksa belajar tanpa meja dan kursi, lantaran kapasitas yang disediakan oleh pihak SMPN 1 Lengkong Kabupaten Sukabumi tidak mencukupi akibat jumlah siswa baru yang masuk melebihi kapasitas (over kapasitas)
Dari informasi yang diperoleh, SMPN 1 Lengkong untuk kelas 7 menyediakan 5 ruang belajar dengan kapasitas per kelas sebanyak 32 siswa dengan jumlah 160 siswa. Sedangkan tahun ini siswa baru mencapai 180 siswa, hingga kekurangan satu ruang belajar.
Adapun siswa sebanyak 20 orang disimpan ditiap kelas. Mereka yang 20 siswa disimpan diruang belajar dari Rombel 1 hingga Rombel 5, jadi satu bangku atau meja ada yang tiga orang, akhirnya anak tidak nyaman dan memilih belajar dilantai.
Baca Juga: Resmikan Tol Bocimi Seksi 2, Cek Agenda Presiden Jokowi Lainnya di Sukabumi
Plt Kepala Dinas Pendidikan (Disdik) Kabupaten Sukabumi, Jujun Junaedi mengatakan pihaknya akan segera mengutus Kasi Sapras ke SMPN 1 Lengkong guna memastikan kebutuhan sarana dan prasarana yang dibutuhkan.
Bahkan Jujun mendorong agar kebutuhannya bisa secepatnya dipenuhi "bisa pada anggaran perubahan kita eksekusi," jelasnya.
Menurut Jujun, kelemahan pada sistem pelaporan melalui dapodik, akibatnya pihaknya tidak bisa kontrol manual karena jumlah yang diusulkan ribuan kelas pertahun.