250 Lembaga Terima Bantuan Hibah Bidang Keagamaan Pemkab Sukabumi

Selasa 01 Agustus 2023, 20:49 WIB
Wakil Bupati Sukabumi, Iyos Somantri | Foto : Ist

Wakil Bupati Sukabumi, Iyos Somantri | Foto : Ist

SUKABUMIUPDATE.com - Wakil Bupati Sukabumi Iyos Somantri membuka acara Bimbingan Teknis (Bimtek) Bagi Penerima Bantuan Hibah Bidang Keagamaan gelombang 2 Kabupaten Sukabumi Tahun Anggaran 2023 yang dilaksanakan di Aula Setda - Palabuhanratu. Selasa (1/8/23)

 Acara yang diselenggarakan selama tiga hari ini diikuti oleh 250 peserta penerima bantuan hibah.

"Kami laksanakan bimtek ini selama 3 hari, dimulai dari hari kemarin dengan 84 peserta penerima hibah, hari ini sebanyak 83 peserta dan besok hari terakhir sebanyak 83 peserta penerima hibah" Imbuh kepala subkor bina mental dan spritual Ibnu Mukhsin

Sementara itu, menurut wabup hibah di bidang keagamaan yang akan diberikan kepada penerima hibah merupakan amanah yang harus dimanfaatkan dengan sebaik-baiknya.

Baca Juga: DPRD Jabar Umumkan Jabatan Ridwan Kamil Sebagai Gubernur Berakhir 5 September

"Kita harus bersyukur dari sekian ribu antrian yang ingin mendapatkan hibah, alhamdulilah kodarullah hari ini bapak dan ibu yang berkumpul mengikuti bimtek ini merupakan lembaga bidang keagamaan yang akan mendapatkan hibah" Ungkapnya

Wabup pun menjelaskan bahwa pemberian hibah di bidang keagamaan ini ialah untuk menguatkan penerapan nilai-nilai religius masyarakat sesuai dengan Visi Pemerintah Daerah Kabupaten Sukabumi sebagaimana ditetapkan dalam RPJMD 2021-2026, yakni: “Mewujudkan Kabupaten Sukabumi yang Religius, Maju dan Inovatif Menuju Masyarakat Sejahtera Lahir-Batin”. 

"Sesuai dengan visi Pemerintah Kabupaten Sukabumi yaitu Mewujudkan Kabupaten Sukabumi yang Religius, Maju dan Inovatif Menuju Masyarakat Sejahtera Lahir-Batin dan Untuk menuju religius maka kami harus bersinergi dengan lembaga-lembaga keagamaan dan sarana keagamaan agar lebih berdaya dalam menjalankan program-program yang berdimensi peningkatan kualitas aqidah umat yang beriman, berbudaya dan berdaya saing," jelasnya.

Baca Juga: Timsel Umumkan Calon Anggota Bawaslu Kokab Sukabumi, Ini Daftarnya

Wabup pun berharap pemberian hibah bidang keagamaan bisa dimanfaatkan sesuai dengan aturan dan kebutuhan yang tepat sasaran. 

"Kita berharap bantuan yang kecil ini dimanfaatkan dengan sebaik-baiknya, Gunakan dengan sejujur-jujurnya dan harus bisa di pertanggung jawabkan karena ini uang negara yang harus di pertanggung jawabkan kepada mayarakat dan negara" Harapnya

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Simak breaking news Sukabumi dan sekitarnya langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita SukabumiUpdate.com WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VaXv5ii0LKZ6hTzB9V2W. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.
Berita Terkait
Berita Terkini
Life30 Oktober 2024, 13:30 WIB

6 Mitos Gedung Sate Bandung: Cerita Neng Siti Hingga Lorong Bawah Tanah

Gedung Sate sendiri adalah salah satu bangunan kolonial yang paling ikonik di Bandung dan sekarang berfungsi sebagai kantor gubernur Jawa Barat serta museum.
Gedung Sate Bandung yang Menyimpan Banyak Kisah Misteri. Foto: IG/@gedungsate
Sukabumi Memilih30 Oktober 2024, 13:09 WIB

PHK, Pengangguran dan Kemiskinan: Tantangan Calon Pemimpin Baru di Sukabumi

Calon pemimpin wilayah terluas se Jawa Bali yang saat ini tengah berkompetisi di pilkada 2024, wajib punya program kerja mumpuni untuk mengatasi tiga masalah sosial dan ekonomi ini.
Ilustrasi antrian pencari kerja. PHK pengangguran dan kemiskinan (Sumber: istimewa)
Food & Travel30 Oktober 2024, 13:00 WIB

Pulau Peucang Pandeglang, Wisata Alam Eksotis di Ujung Kulon Banten

Pulau Peucang menjadi surga bagi para pecinta alam, penyelam, dan wisatawan yang mencari ketenangan dan keindahan alam yang autentik.
Pulau Peucang, sebuah pulau kecil yang terletak di Taman Nasional Ujung Kulon, Banten. (Sumber : tnujungkulon.menlhk.go.id).
Internasional30 Oktober 2024, 12:30 WIB

Wabah Menari Frau Troffea 1518: 400 Orang Joget Kejang Diduga Keracunan Jamur

Wabah Menari 1518 adalah salah satu peristiwa misterius dalam sejarah yang mengundang banyak teori dan interpretasi.
Ilustrasi. Wabah Menari Frau Troffea 1518: 400 Orang Joget Kejang Diduga Keracunan Jamur. (Sumber : Ist)
Sukabumi30 Oktober 2024, 12:08 WIB

Operasi Lodaya 2024: Mobil Wara-wiri Disita Polres Sukabumi, Alasannya Berubah Bentuk dan Keamanan

Wara-wiri adalah kendaraan pribadi yang dimodifikasi untuk menarik minat wisatawan.
Mobil wara-wiri yang dirazia dan disita Satlantas Polres Sukabumi. | Foto: SU/Ilyas Supendi
Bola30 Oktober 2024, 12:00 WIB

Persib Bandung vs Semen Padang Tanpa Penonton, Dedi Kusnandar Incar 3 Poin!

Persib Bandung bertekad pertahankan catatan tak terkalahkan saat menjamu Semen Padang di Liga 1 pekan ke-10.
Dua pemain Persib, Tryronne Del Pino dan Dimas Drajad dibayangi pemain Persija di Stadion Si Jalak Harupat Kabupaten Bandung, Senin, 23 September 2024. (Sumber : PERSIB.co.id/Sutanto Nurhadi Permana)
Sukabumi Memilih30 Oktober 2024, 11:46 WIB

Hanya Tampilkan C1, Perubahan Sirekap di Pilkada Sulitkan Publik Awasi Kecurangan

Perubahan tampilan ini berbeda dengan Pemilu 2024.
(Foto Ilustrasi) KPU RI mengubah portal Sirekap untuk Pilkada 2024. | Foto: Istimewa
Entertainment30 Oktober 2024, 11:45 WIB

Kasusnya Masih Berlanjut, Pratiwi Noviyanthi Tegaskan Uang Donasi Agus Salim Masih Utuh

Konflik antara Pratiwi Noviyanthi dengan Agus Salim perihal uang donasi senilai Rp. 1,5 miliar yang diduga digunakan untuk melunasi hutang Agus masih berlanjut.
Kasusnya Masih Berlanjut, Pratiwi Noviyanthi Tegaskan Uang Donasi Agus Salim Masih Utuh (Sumber : Youtube | Denny Sumargo)
Life30 Oktober 2024, 11:08 WIB

SENAPADMA 2024: Pentingkah Sex Education di Sekolah Dasar?

Diskusi ilmiah yang digagas Program Studi Pendidikan Guru Sekolah Dasar (PGSD) Nusa Putra University melalui Nusa Putra Global (NUTRAL).
Dr Fikriyah MA narasumber dalam Seminar Nasional Pendidikan Dasar dan Menengah atau SENAPADMA 2024 (Sumber: dok nusa putra)
Life30 Oktober 2024, 11:00 WIB

7 Cara Menghindari Ghibah, Hindari Topik Pembicaraan Tentang Keburukan Orang Lain!

Saat satu orang mulai masuk ke topik ghibah, yang lain bisa mengingatkan dengan baik agar percakapan tidak berlanjut ke arah negatif.
Ilustrasi. Cara Menghindari Ghibah, Hindari Topik Pembicaraan Tentang Keburukan Orang Lain (Sumber : Pexels/Kaboompics.com)