10 Bulan Jembatan Putus, Pahitnya Makna Kemerdekaan bagi Warga Nangela Sukabumi

Selasa 01 Agustus 2023, 12:06 WIB
Warga Desa Nangela, Kecamatan Tegalbuleud, Kabupaten Sukabumi, mengendarai sepeda motor engkreg untuk melewati Sungai Cicurug. Ini lantaran jembatan gantung di atas sungai tersebut putus dan belum diperbaiki. | Foto: Istimewa

Warga Desa Nangela, Kecamatan Tegalbuleud, Kabupaten Sukabumi, mengendarai sepeda motor engkreg untuk melewati Sungai Cicurug. Ini lantaran jembatan gantung di atas sungai tersebut putus dan belum diperbaiki. | Foto: Istimewa

SUKABUMIUPDATE.com - Masalah infrastruktur masih terjadi di Kabupaten Sukabumi. Seperti di Desa Nangela, Kecamatan Tegalbuleud, ratusan keluarga harus menyeberangi Sungai Cicurug untuk beraktivitas. Sudah sepuluh bulan mereka mengalami kondisi ini karena jembatan gantung di atas sungai tersebut putus dan belum diperbaiki.

Jembatan itu dibangun awal 2022 oleh relawan dan masyarakat. Namun, banjir pada 23 September 2022 mengakibatkan jembatan sepanjang 90 meter tersebut putus. Padahal jembatan bernama Salaeurih ini menjadi akses warga enam kampung di Desa Nangela yakni Selaeurih, Bojong Waru I, Bojong Waru 2, Sukasirna, Cigugur, dan Cikuya.

Ada sekitar 300 keluarga di Desa Nangela yang saat ini berjalan kaki kemudian melintasi sungai untuk pergi ke pasar dan menjual hasil tani. Termasuk sejumlah pelajar yang terpaksa melewati derasnya Sungai Cicurug untuk ke sekolah. Jalan yang mereka lewati juga terjal, masih tanah dengan sedikit pengerasan, dan licin apabila diguyur hujan.

Bahkan parahnya, warga yang sakit akan ditandu dengan peralatan seadanya untuk dibawa ke rumah sakit. Ini lantaran kondisi jalan tak memungkinkan dilintasi kendaraan untuk membawa pasien. Hanya sepeda motor trail atau modifikasi engkreg yang dapat menjajal medan jalan Desa Nangela dan Sungai Cicurug, itu pun hanya saat musim kemarau.

"Kami harus bersusah payah melintasi jalan tanah dan berbatu serta sungai karena jembatan gantungnya putus," kata Dewi Sulastri (36 tahun), warga Kampung Selaeurih RT 04/02 Desa Nangela kepada sukabumiupdate.com, Selasa (1/8/2023).

Baca Juga: Jembatan Putus Belum Dibangun, Warga Nangela Sukabumi Terpaksa Lintasi Sungai

Apa yang disampaikan Dewi menjadi catatan memprihatinkan di tengah euforia menyambut Hari Ulang Tahun (HUT) ke-78 Kemerdekaan Republik Indonesia. Dewi menyebut jika musim hujan datang, aktivitas masyarakat bisa lumpuh atau berhenti total karena debit air Sungai Cicurug akan meningkat dan berbahaya apabila nekat dilewati.

"Mohon kepada semua pihak untuk memikirkan persoalan infrastruktur, terutama jembatan. Kami rasa belum menikmati kemerdekaan," ujar dia.

Kepala Desa Nangela, Sudin, mengatakan pengajuan pembangunan jembatan gantung Salaeurih sudah disampaikan kepada Pemerintah Kabupaten Sukabumi melalui Kecamatan Tegalbuleud. Tetapi hingga kini belum ada jawaban. "Yang dibangun dan diresmikan baru jembatan Bolenglang (Desa Nangela), yang juga putus saat banjir Sungai Cicurug," katanya.

Kepala Seksi Pembinaan dan Pengawasan Kecamatan Tegalbuleud Leni Nurliah mengatakan pihaknya bersama Pemerintah Desa Nangela sudah berusaha melakukan komunikasi dengan BPBD serta Dinas Perumahan dan Kawasan Permukiman (Perkim) Kabupaten Sukabumi terkait penanganan jembatan tersebut. Namun, belum ada kabar baik.

"Baru jembatan gantung Bolenglang yang sama ambruk. Sudah selesai dibangun oleh BPBD dan diresmikan Pak Bupati," kata Leni.

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Simak breaking news Sukabumi dan sekitarnya langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita SukabumiUpdate.com WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VaXv5ii0LKZ6hTzB9V2W. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.
Berita Terkait
Berita Terkini
Inspirasi18 Januari 2025, 15:00 WIB

Lowongan Kerja Sukabumi Sebagai Cook Sushi, Cek Kualifikasinya Disini!

Apabila kamu tertarik dengan lowongan kerja ini, segera daftarkan diri sekarang juga!
Ilustrasi - Lowongan Kerja Sukabumi Sebagai Cook Sushi, Cek Kualifikasinya Disini! (Sumber : Freepik.com/@ASphotofamily)
Sukabumi18 Januari 2025, 14:58 WIB

Pengendara Terjebak Berjam-jam, Jalan Nasional di Simpenan Sukabumi Buka Tutup Pasca Longsor

Saat ini jalan sudah dibuka, tetapi dengan sistem buka tutup.
Antrean kendaraan di Jalan Nasional Bagbagan-Kiara Dua, tepatnya di Kampung Cimapag, Desa Loji, Kecamatan Simpenan, Kabupaten Sukabumi, Sabtu (18/1/2025). | Foto: Dokumen Pengendara
Sukabumi18 Januari 2025, 14:13 WIB

Pulihkan Ekosistem Pasca Bencana, Penanaman Pohon di DAS Sungai Cikaso Sukabumi

Kegiatan ini untuk mencegah bencana serupa di masa depan.
Penanaman pohon di DAS Cikaso, Desa Cibadak dan Desa Pabuaran, Kecamatan Pabuaran, Kabupaten Sukabumi. | Foto: Dokumentasi Panitia
Food & Travel18 Januari 2025, 14:00 WIB

Menikmati Deburan Ombak di Pantai Karang Tawulan, Wisata Eksotis Mirip Tanah Lot di Tasikmalaya

Tersembunyi di wilayah selatan kabupaten, pantai Karang Tawulan menawarkan keindahan alam yang masih asri dan jauh dari hiruk pikuk kota.
Pantai Karang Tawulan adalah sebuah destinasi wisata pantai yang menarik di Kabupaten Tasikmalaya, Jawa Barat. (Sumber : Instagram/@riskardr/@dadanwardana99).
Bola18 Januari 2025, 12:00 WIB

Prediksi PSM Makassar vs PSBS Biak di Liga 1: H2H, Susunan Pemain dan Skor

PSM Makassar vs PSBS Biak akan tersaji sore ini dalam lanjutan Liga 1 2024/2025.
PSM Makassar vs PSBS Biak akan tersaji sore ini dalam lanjutan Liga 1 2024/2025. (Sumber : Instagram/@psbsofficial/X/@psm_makassar).
Sukabumi18 Januari 2025, 11:57 WIB

Satpam Asal Sukabumi Tewas di Rumah Mewah Bogor, Keluarga Temukan Banyak Luka Serius

Korban sempat menghubungi istrinya melalui pesan singkat.
Rumah duka Septian (37 tahun) di Kampung Cibarengkok RW 01, Desa Citarik, Kecamatan Palabuhanratu, Kabupaten Sukabumi. | Foto: SU/Ilyas Supendi
Sukabumi18 Januari 2025, 11:36 WIB

Daftar SKPD dengan Aduan Terbanyak pada 2024, Menurut Data Diskominfo Kota Sukabumi

Pemerintah Kota Sukabumi menerima 106 aduan masyarakat sepanjang 2024.
Apel di Lapang Setda Balai Kota Sukabumi pada Senin (15/7/2024). | Foto: Dokpim Kota Sukabumi
Sukabumi18 Januari 2025, 11:20 WIB

Tahun 2025, Dishub Kota Sukabumi Bakal Perketat Pengawasan Kendaraan Pariwisata

UPTD PKB Dishub akan melakukan upaya untuk mendukung pemerintah pusat.
Kepala UPTD PKB Dishub Kota Sukabumi, Endro. | Foto: Website Kota Sukabumi
Aplikasi18 Januari 2025, 11:15 WIB

Raksasa Mesin Pencari Google Mulai Ditinggalkan, Ternyata Teknologi Ini Penggantinya!

Google perlahan-lahan mulai ditinggalkan oleh pengguna, terutama para generasi muda.
Google perlahan-lahan mulai ditinggalkan oleh pengguna, terutama para generasi muda. (Sumber : Pixabay.com/@Simon).
Sukabumi18 Januari 2025, 11:06 WIB

Diskominfo Rilis Laporan 2024: SP4N-Lapor Kota Sukabumi Terima 106 Aduan Masyarakat

Mei menjadi bulan tertinggi dengan 15 aduan.
(Foto Ilustrasi) Diskominfo Kota Sukabumi merilis data yang masuk ke SP4N Lapor sepanjang 2024. | Foto: Istimewa