Menengok Tradisi Suraan Warga Keturunan Jawa Tengah di Ciracap Sukabumi

Sabtu 29 Juli 2023, 15:29 WIB
Tradisi Suraan warga asal Jawa tengah di Ciracap Sukabumi | Foto : Ragil Gilang

Tradisi Suraan warga asal Jawa tengah di Ciracap Sukabumi | Foto : Ragil Gilang

SUKABUMIUPDATE.com - Mayoritas warga di Kampung Waluran, Desa Pangumbahan, Kecamatan Ciracap, Kabupaten Sukabumi merupakan anak dan cucu keturunan asal dari Jawa Tengah. Mereka memiliki tradisi yang dirawat turun temurun yang disebut dengan syukuran Suraan.

Tradisi Suraan yang setiap tahun digelar juga merupakan syukuran atas berdirinya  Sanggar Seni Kuda Lumping dan Cepet di kampung mereka.

Pimpinan Sanggar Seni Kuda Lumping dan Cepet, Lamijan (62 tahun) mengatakan bahwa tradisi Suraan atau syukuran seni atas berdirinya kesenian atau selamatan seni sudah mulai dilaksanaakan sejak tahun 1972.

"Selamatan atau syukuran ini setiap tahun dilakukan pada bulan sura, yang diawali ritual pada malam Jumat kliwon di Gunung Condong Kabupaten Kebumen, Jawa Tengah. Dan pada hari sabtu harus mengadakan syukuran seni dengan acara intinya sesajen, kenduri dan penampilan seni kuda lumping sama seni cepet," jelasnya kepada sukabumiupdate.com, Sabtu (29/7/2023).

Baca Juga: Muhammad Jaenudin Ajak Warga Sukabumi Berpartisipasti dalam Pengelolaan Lingkungan

Menurut Lamijan, seni tradisional Kuda Lumping merupakan seni budaya yang berasal dari Jawa Tengah, dan kemudian tumbuh berkembang di Kecamatan Ciracap, Kabupaten Sukabumi. Tradisi itu kemudian dilestarikan sanggar budaya Lingkung Seni Kuda Lumping Fajar Muda.

Sanggar Seni Kuda Lumping dan Cepet Fajar Muda berdiri resmi berdiri pada tahun 1974 dengan Surat Keputusan (SK) Dinas P&K dibawah pimpinan Lamijan, dengan anggota sanggar sebanyak 40 orang yang terdiri dari penari, pemain gamelan dan pawang dengan alamat lengkapnya di Kampung Waluran RT 08/02 Desa Pangumbahan.

Lamijan mengatakan acara Suraan atau selamatan seni sebagai ungkapan rasa syukur pada Alloh SWT atas keberkahan dan keselamatan dalam memimpin kesenian, juga kepada para leluhur kami.

"Saya adalah pengurus generasi ke 6. Karena memang pimpinan Kuda Lumping dan Cepet Fajar Muda harus dari keturunan," tuturnya.

Ia menjelaskan, Seni Tradisional Kuda Lumping terdiri dari empat pentasan tarian, diataranya; Tari Baladewa, Tari Kuda Lumping, Tari Bendrong, Tari Cepet dan Kesurupan.

Baca Juga: Rumah Restorative Justice di Kota Sukabumi, Tangani Konflik Hukum dengan Musyawarah

Dalam pelaksanaannya, ucap Lamijan, sebelum Seni Tradisional Kuda Lumping ditampilkan harus disediakan sesajen berupa kembang kenanga, soka, mawar merah, mawar putih, minyak duyung, kemenyan, air kelapa, padi, pisang raja bulu, pisang ambon, teh manis, teh pahit, kopi manis, kopi pahit, air bening, daun dadap, telur ayam kampung dan kinangan daun sirih.

"Sesajen ini harus ada, karena inang atau roh leluhur akan merasuk pada anak wayang, dengan rupa-rupa kesenangannya, karena kalau tidak terpenuhi bakal ngamuk," imbuhnya.

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Simak breaking news Sukabumi dan sekitarnya langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita SukabumiUpdate.com WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VaXv5ii0LKZ6hTzB9V2W. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.
Berita Terkait
Berita Terkini
Sukabumi15 Februari 2025, 23:30 WIB

Kebakaran Hanguskan Rumah di Cibitung Sukabumi Diduga Akibat Korsleting Listrik

Saat kejadian, pemilik rumah sedang berada di luar. Saksi melihat api pertama kali muncul dari atap ruangan tengah
Kebakaran di Kampung Padajaya RT 08/06, Desa Talaga Murni, Kecamatan Cibitung, Kabupaten Sukabumi (Sumber : Dok damkar)
Sukabumi15 Februari 2025, 23:11 WIB

Mobil Tabrak Motor dan Gerobak Risol di Cicurug Sukabumi Tiga Orang Luka Berat

Kapolsek Cicurug, Kompol Mangapul Simangunsong, menyatakan kecelakaan bermula ketika Daihatsu Pick Up F 8026 AP yang dikemudikan oleh Hildan Burdin (24 tahun) melaju dari arah timur ke barat (Sukabumi-Bogor).
Mobil yang terlibat kecelakaan di Cicurug Sukabumi (Sumber:Dok polsek)
Life15 Februari 2025, 22:24 WIB

Social Battery: Kenapa Kita Cepat Lelah Bersosialisasi dan Bagaimana Mengatasinya?

Merasa cepat lelah saat bersosialisasi? Itu tanda social battery kamu habis! Kenali penyebabnya dan temukan cara efektif untuk mengisi ulang energi sosial agar tetap nyaman dalam interaksi sehari-hari.
Social battery yang habis bisa bikin interaksi terasa melelahkan. Kenali cara mengatasinya agar tetap nyaman bersosialisasi! (Sumber : freepik)
Nasional15 Februari 2025, 20:24 WIB

Sri Mulyani Tegaskan Kampus Tak Boleh Naikkan UKT di Tengah Pemangkasan Anggaran

Menkeu Sri Mulyani melarang kampus menaikkan UKT meski ada pemangkasan anggaran. Ia menegaskan biaya pendidikan tidak terdampak, sementara dana operasional kampus hanya dipotong pada belanja non-esensial.
Sri Mulyani berbicara di rapat rekonstruksi anggaran dengan Komisi XI DPR RI di gedung DPR RI, Jakarta (Sumber : Youtube/@tvrparlemen)
Sehat15 Februari 2025, 20:02 WIB

Mental Health Survey: 15,5 Juta Remaja Indonesia Alami Masalah Kesehatan Mental, Apa Kabar GenRe?

Data ini kembali ditegaskan oleh Kementerian Kependudukan dan Pembangunan Keluarga atau Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional (BKKBN).
Ilustrasi masalah kesehatan mental (Sumber : pexels.com/@Inzmam Khan)
Film15 Februari 2025, 20:00 WIB

7 Perbedaan Hollywood dan Bollywood dalam Dunia Perfilman

Meskipun Hollywood dan Bollywood memiliki perbedaan dalam gaya, tema, dan produksi, keduanya memberikan kontribusi besar pada dunia perfilman dan hiburan.
Ilustrasi. Perbedaan Hollywood dan Bollywood dalam Dunia Perfilman (Sumber : Freepik/@freepik)
Life15 Februari 2025, 19:00 WIB

Sejarah Jembatan Cirahong Tasikmalaya-Ciamis dan Kisah Mistis yang Menyelimutinya

Menurut Sejarah, Jembatan Cirahong menjadi penghubung penting antara wilayah perbatasan Kabupaten Tasikmalaya dan Kabupaten Ciamis, memfasilitasi mobilitas penduduk dan distribusi hasil bumi.
Sejarah Jembatan Cirahong Tasikmalaya-Ciamis dan Kisah Mistis yang Menyelimutinya. Foto: X/@potretlawas
Bola15 Februari 2025, 18:00 WIB

Link Live Streaming Persebaya Surabaya vs PSBS Biak di BRI Liga 1

Berikut ini link live streaming Persebaya Surabaya vs PSBS Biak yang akan berlangsung di Stadion Gelora Bung Tomo, Surabaya, Sabtu, 15 Februari 2025 mulai pukul 19.00 WIB.
Persebaya Surabaya vs PSBS Biak (Sumber : Vidio)
DPRD Kab. Sukabumi15 Februari 2025, 17:44 WIB

Komisi I DPRD Kabupaten Sukabumi Kaji Terap Raperda Investasi ke DPMPTSP Sumedang

Kunjungan ini dipimpin oleh Ketua Komisi I, Iwan Ridwan, dalam rangka penyusunan Rancangan Peraturan Daerah (Raperda) tentang Investasi dan Kemudahan Berusaha di Kabupaten Sukabumi.
Komisi I DPRD Kabupaten Sukabumi melakukan kunjungan kaji terap ke Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (DPMPTSP) Kabupaten Sumedang pada Jumat, 14 Februari 2025. (Sumber: dok dprd)
Sukabumi15 Februari 2025, 17:30 WIB

Salahkan Rem, Sopir Truk Jadi Tersangka Kecelakaan Maut di Palabuhanratu Sukabumi

Dalam kecelakaan ini, truk yang dikemudikan Deden terguling dan menimpa minibus rombongan wisatawan.
Dok. Truk terguling timpa mobil di Citarik Sukabumi | Foto: Ilyas Supendi